BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum Auto 2000 Medan Amplas 4.1.1 Sejarah PT. Astra International Tbk.
PT. Astra International Incoporation AII pertama kali didirikan pada tanggal 20 Februari 1957 Drs. Tjia Kian Tie Alm, William Soerjadja Tjia Kiang
Liong, dan E. Hariman Liem Peng Hong, yang bergerak dalam bidang usaha ekspor-impor hasil bumi, investaris alat-alat kreta api untuk PKA sekarang
PJKA, serta bahan-bahan untuk proyek pengembangan PLTA Jatiluhur. Kemudian pada tahun 1965 PT. Astra International mendirikan bangunan
baru di Jakarta dan kantor yang berada di Bandung dijadikan sebagai kantor cabang. Pada masa itu PT. Astra International bergerak dalam bidang impor alat-
alat berat dan kendaraan bermotor. Berkat usaha patungan antara pemerintah Indonesia dengan yang bergerak dalam bidang perakitan kendaraan beroda empat,
maka pada tanggal 25 Februari 1969 berdirilah PT. Gaya Motor. Pada tanggal 1 Juli 1969 PT. Astra International Incorporation AII mendapatkan pengakuan
resmi dari pemerintah Republik Indonesia sebagai agen tunggal kendaraan bermotor merek “Toyota” untuk seluruh wilayah Indonesia.
Sebagai kelanjutan dari pengakuan tersebut pada pertengahan tahun 1970 PT. Astra International Incorporation AII membentuk “Toyota Division” yang
menangani distributor dan pemasaran kendaraan merek Toyota. Melihat prospek pemesanan mobil merek Toyota cukup cerah, maka pada tahun 1971 didirikan
perusahaan baru yang diberi nama PT. Toyota Astra Motor TAM yang
Universitas Sumatera Utara
merupakan patungan antara Indonesia dengan Jepang. Perusahaan dari pihak Jepang adalah Toyota Motor Company LTD, dan Toyota Sales Company LTD.
Sedangkan dari pihak Indonesia adalah PT. Astra International dan PT. Gaya Motor.
Setelah PT. Astra Motor berdiri, maka status agen tunggal Toyota untuk seluruh wilayah Indonesia dialihkan kepada PT. Toyota Astra Motor, sedangkan
PT. Astra Internationa berubah statusnya menjadi penyalur utama kendaraan bermotor merek Toyota. Kegiatan PT. Toyota Astra Motor adalah mengimpor
mobil-mobil merek Toyota dalam keadaan Completely Knock Down CKD dari Jepang dan merakitnya di PT. Gaya Motor serta menyalurkan pada dealer-delaer
utama di Indonesia. disamping sebagai agen tunggal PT. Toyota Astra Motor juga bergerak sebagai importis suku cadang untuk mobil-mobil merek Toyota.
Dengan semakin berkembangnya pemasarannya mobil merek Toyota, dan agar pengelola pemsarana mobil Toyota di Indonesia dapat lebih evisien dan
efektif, maka pada tanggal 1 Januari 1976 didirikan PT. Astra Motor Sales AMS berdasarkan Akta Notaris Kartini Mulyadi, SH. No. 195 tanggal 30 Juli 1975 dan
No. 52 tanggal 10 Oktober 1975. Sebelumnya untuk penjualan mobil Toyota dilakukan oleh satu divisi dari PT. Astra International yaitu Motor Vehicle
Division. Pada tahun 1989, PT. Astra Motor Sales bergabung dan menjadi divisi penjualan dari PT. Astra International. Kegiatan utama PT. Astra International
adalah menjual mobil merek Toyota, menjual sahamnya pada masyarakat go public dengan nilai nominal yang tidak terlalu tinggi.
Universitas Sumatera Utara
Pada saat go public, nama PT. Astra Internationa diubah menjadi PT. Astra Internationa Toyota Division. Pada tanggal 8 Agustus 1995 menurut Akte
Notaris Ny. Rukmasanti Hardjasatya, SH. No. 2, PT. Astra International Toyota Division berubah menjadi PT. Astra International Tbk. Toyota Sales Operation
yang bertempat di Jl. Dr. Djunjunan 192 Bandung. Maka pada tanggal 4 Maret 1996 diresmikan PT. Astra International Tbk. Toyota Sales Operation cabang
Pasteur Bandung oleh Chief Executivw AUTO 2000 Yap Tjay Soen. Dalam upaya memenuhi kebutuhan pelanggan akan kendaraan bermotor
merek Toyota, PT. Astra International Tbk. Toyota Sales Operation juga melakukan bantuan pengelolaan atas PT. Serasi Autoraya Toyota Rent AUTO
2000 CarTrac yang menangani jasa penyewaaan mobil merek Toyota dan PT. Arya Kharisma Mobil 88 yang melayani penjualan mobil bekas merek Toyota.
Kedua perusahaan ini termasuk dalam AUTO 2000 Group. Sebagai delaer utama wilayah perusahaan PT. Astra International Tbk.
Toyota Sales Operation mencakup Sumatera kecual Jambi, Riau dan Bengkulu, Jawa kecuali Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta, Bali, NTB, dan NTT. Kantor
cabang Pasteur merupakan cabang ketiga untuk wolayah Bandung dan sekitarnya. Masing-masing cabang berdiri sendiri dan dalam kegiatan operasionalnya
bertanggung jawab langsung ke kantor pusat PT. Astra International Tbk. Toyota Sales Operation yang beralamat di Jl. Gaya Motor III No. 3 Sunter II Jakarta
Utara.
Universitas Sumatera Utara
4.1.2 Sejarah AUTO 2000
AUTO 2000 berdiri pada tahun 1975 dengan nama Astra Motor Sales, dan baru pada tahun 1989 berubah nama menjadi AUTO 2000. AUTO 2000 adalah
jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang Toyota yang manajemennya ditangani penuh oleh PT Astra International Tbk. Saat ini
AUTO 2000 adalah main dealer Toyota terbesar di Indonesia, yang menguasai antara 70 – 80 dari total penjualan Toyota. Dalam aktivitas bisnisnya, AUTO
2000 berhubungan dengan PT. Toyota Astra Motor yang menjadi agen tunggal pemegang merek ATPM Toyota.
AUTO 2000 memiliki cabang yang tersebar di seluruh Indonesia kecuali Sulawesi, Maluku, Irian Jaya, Jambi, Riau, Bengkulu, Jawa Tengah dan D.I
Yogyakarta. Selain cabang-cabang AUTO 2000 disebut Direct yang berjumlah 63 cabang. AUTO 2000 juga memiliki dealer yang tersebar di seluruh Indonesia
disebut Indirect, yang totalnya berjumlah 67 outlet. Dengan demikian, terdapat 130 cabang Direct Sub cabang dan Indirect yang mewakili penjualan AUTO
2000 di seluruh Indonesia. 48 Bengkel milik AUTO 2000 merupakan yang terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara. Disamping itu AUTO 2000 juga
memiliki 407 Partshop yang menjamin keaslian suku cadang produk Toyota.
4.1.3 Struktur Organisasi PT. Astra International Tbk. AUTO 2000
Dengan adanya perkembangan dan pertumbuhan menyebabkan tugas dan pekerjaan yang harus diselesaikan oleh atasan yang semakin banyak, sebab
masalah yang terjadi dan akan muncul kompleks. Oleh sebab itu, harus dilakukan pembagian tugas dan pekerjaan untuk meringankan beban kerja seorang atasan
Universitas Sumatera Utara
oleh beberapa orang yang mempunyai kemampuan dalam menjalankan tugas dan pekerjaan tersebut.
Setiap perusahaan mempunyai struktur organisasi yang berbeda-beda sesuai dengan bidang pekerjaan yang dilakukan. Bentuk struktur organisasi suatu
perusahaan hendaknya dibuat dengan terperinci dan memperhatikan hal-hal yang bersifat penting. Di mana struktur organisasi hendaknya dibuat dengan
memberikan gambarang yang jelas dan tepat mengenai perbagian tugas dan tanggung jawab antara atasan dan bawahan yang terdapat dalam bidang-bidang
yang berkaitan dengan perusahaan. Semakin banyak jenis kegiatan mutu perusahaan, maka akan semakin kompleks struktur organisasinya dan demikian
sebaliknya. Ada tiga macam bentuk struktur organisasi yang umum digunakan oleh perusahaan-perusahaan, antara lain:
1. Struktur organisasi berbentuk fungsional, adalah struktur organisasi yang
membentuk suatu fungsi-fungsi tertentu serta dibentuk berdasarkan fungsinya di perusahaan.
2. Sturktur organisasi berbentuk garis, adalah struktur organisasi yang
membentuk suatu garis lurus, dari jabawan tertinggi hingga terendah . 3.
Struktur organisasi berbentuk lini, adalah struktur organisasi yang membentuk lini atau bagian-bagian tertentu.
Struktur organisasi yang terdapat pada PT. Astra International Tbk. AUTO 2000 adalah berbentuk fungsional, yakni setiap bagian yang dibentuk berdasarkan
fungsi-fungsi terhadap perusahaan. Kantor cabang merupakan suatu profit dan loss yang mana pimpinan berkewajiban mengelola seluruh harta melalui fungsi-
Universitas Sumatera Utara
fungsi kegiatan perusahaan yang terlihat pada susunan organisasi perusahaan. Untuk lebih jelasnya, struktur organisasi PT. Astra International Tbk. AUTO 2000
dapat kita lihat sebagai berikut:
Sumber: PT. Astra International Tbk. AUTO 2000
Gambar 4.1 Struktur Organisasi PT. Astra International Tbk. AUTO 2000
KOMISARIS
DIRUT
DIREKTUR KEUANGAN
UMUM DIREKTUR
PEMASARAN
KABAG KEUANGAN
KABAG ADMUMUM
KABAG . .
PEMASARAN PIMPINAN
PROYEK
AKUNTANSI ADMUMUM
SALES
SITE MANAGER
Universitas Sumatera Utara
Tugas, wewenang dan tanggung jawab setiap jawaban dalam perusahaan adalah:
Komisaris
Tugas dan wewenang Komisaris adalah sebagai berikut: 1.
Melakukan pengawasan dan kebijaksanaan direksi dalam menjalankan perseroan serta memberikan nasihat kepada direksi.
2. Komisaris baik bersama-sama maupun sendiri-sendiri setiap waktu dalam jam
kerja kantor oerseroan berhak memasuki bangunan dalam halaman atau tempat lain yang dipergunakan atau yang dikuasai oleh perseroan dan berhak
memeriksa semua pembukuan, serta dan alat bukti lainnya, memeriksa dan mencocokkan keadaan uang kas dan lain-lain serta berhak untuk mengetahui
segala tindakan yang telah dijalankan oleh direksi.
Direktur Utama
Tugas dan wewenang Direktur Utama adalah sebagai berikut: 1.
Menentukan arah kebijaksanaan serta menentukan cara kerja sesuai dengan tujuan perusahaan.
2. Mengawasi jalannya operasi perusahaan dan mempertimbangkan, menyetujui
serta mengesahkan segala bentuk kegiatan operasi perusahaan dan kegiatan lainnya.
3. Melaporkan pertanggungjawaban dari masing-masing bagian yang
dibawahinya yakni dari Direktur KeuanganUmum dan Direktur Pemasara.
Direktur KeuanganUmum
Tugas dan wewenang Direktur KeuanganUmum adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
1. Menerima pertanggungjawaban dari bagian-bagian yang membawahinya.
2. Menganalisa dan pembukuan secara periodik.
3. Memberikan bimbingan dan pengarahan kepada staff keuangan dan
pembukuan dalam melaksanakan tugasnya. 4.
Menerapkan dan mingkatkan disiplin kerja. 5.
Menetapkan gaji karyawan yang baru dengan berkonsultasi dengan direktur lainnya.
6. Merencanakan, mempersiapkan, dan mengawasi personil-personil bagiannya
sehingga mencapai sasaran yang ditentukan perusahaan.
Direktur Pemasaran
Tugas dan wewenang Direktur Pemasaran adalah sebagai berikut: 1.
Mengambil keputusan dalam menjalankan strategi pemasaran dengan mengumpulkan data atau saran dan berkomunikasi dengan Direktur Utama.
2. Memonitor dan mempertanggungjawabkan kelancaran kredit mobil.
3. Mengadakan pengawasan terhadap aktivitas kompetitior yang dapat
mempengaruhi pemasaran dan mengambil langkah seperlunya. 4.
Mengadakan rapat secara periodic yang berkaitan dengan pemasaran minimal sekali dalam sebulan.
Kabag Keuangan
Tugas dan wewenang Kabag Keuangan adalah sebagai berikut: 1.
Menyerahkan uang penjualan setiap hari ke kasir. 2.
Memeriksa kebenanran dari jumlah uang yang diserahkan.
Universitas Sumatera Utara
Kabag AdministrasiUmum
Tugas dan wewenang Kabag AdministrasiUmum adalah sebagai berikut: 1.
Mengontrol terhadap catatan waktu hadir dan waktu kerja karyawan. 2.
Mengontrol pembayaran biaya-biaya rutin seperti rekening telepon, air, listrik, retribusi sampah, dan lain-lain agar tidak terjadi keterlambatan pembayaran.
3. Menjaga keamanan ketekunan dalam bekerja direktur perusahaan.
4. Menerima pertanggungjawaban dari bawahannya.
Kabag Pemasaran
Tugas dan wewenang Kabag Pemasaran adalah sebagai berikut: 1.
Menyiapkan dokumen pemasaran seperti brosur dan surat pesanan. 2.
Mempersiapkan dokumen-dokumen penagihan seperti kuitansi dan sebagainya.
Pimpinan Proyek
Tugas dan wewenang Pimpinan Proyek adalah sebagai berikut: 1.
Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan proyek. 2.
Menandatangani faktur penerimaan dan pengeluaran barang. 3.
Mengatur dan mengurus penerimaan dan pengeluaran barang.
Akuntansi
Tugas dan wewenang Akuntansi adalah sebagai berikut: 1.
Memonitor syarat pembayaran, tanggal giro dan nomer AC dari giro yang diterima via salesman.
Universitas Sumatera Utara
2. Mencatat transaksi hutang dan piutang dagang.
3. Menyelenggarakan pengarsipan karbon, laporan dan dokumen pembukuan.
4. Membantu kabag keuangan membuat laporan mingguan dan bulanan.
Administrasi Umum
Tugas dan wewenang Administrasi Umum adalah sebagai berikut: 1.
Melaksanakan pembayaran rekening telepon, air, listrik dan lain-lain. 2.
Membantu kabag umum mengontrol jadwal waktunya pemeliharaan mesin seperti AC, mesin fotocopy, computer, dan lain-lain.
Salesman
Tugas dan wewenang Salesman adalah sebagai berikut: 1.
Menjalin hubungan kerja sama antar bagian perusahaan dan dengan para langganan.
2. Menyediakan laporan yang menjadi kewajibannya untuk diserahkan tepat
waktu.
Site Manager
Tugas dan wewenang Site Manager adalah sebagai berikut: 1.
Mengadakan konfirmasi atau pencocokan saldo tagihan dan barang baik jumlah maupun jenisnya.
2. Meneliti order barang sehubungan dengan pemasukan barang ke proyek
yang ditangani. 3.
Mengatur dan mengurus penerimaan dan pengeluaran barang.
Universitas Sumatera Utara
4.2 Karakteristik Responden