Keabsahan Data METODE PENELITIAN

50 e. Siswa menguasai teknologi infornasi dan komunikasi. f. Siswa memiliki kemandirian dan jiwa sosial yang tinggi.

2. Sejarah SD Model Kabupaten Sleman

Sekolah Dasar SD Model Kabupaten Sleman merupakan salah satu sekolah unggulan di Kabupaten Sleman. Berawal dari tekad bupati Sleman Ibnu Subiyanto yang ingin membuat sekolah dasar yang dijadikan sebagai sekolah percontohan. Nama “Model” tidak boleh diubah karena kata “Model” itu sendiri memiliki arti contoh percontohan. Proyek pembangunan dilakukan di bawah naungan pemerintah pusat selanjutnya diserahkan Pemda Sleman. SD Model Kabupaten Sleman berdiri sejak 1984 dan baru diresmikan pada tahun 2008 terletak di wilayah padukuhan Blotan Kelurahan Wedomartani Ngemplak Sleman Yogyakarta. Kepala sekolah pada waktu itu yaitu ibu Dra. Umi Puji Lestari dimana pada saat itu kepala sekolah masih merangkap jabatan sebagai pegawai dinas pendidikan. Setelah kurang lebih 8 bulan beliau ditarik ke pihak dinas dan akhirnya belum ada kepala sekolah pengganti di SD ini. Selanjutnya pada tahun 2009 sekolah ini memiliki kepala sekolah baru yaitu ibu Dra. Rahayu Setyaningsih, M.Pd. dan karena masa jabatan hanya 5 tahun serta ada pergantian kepala sekolah pada akhir Juli 2013 digantikan oleh ibu Yuliati Indarsih, M.Pd. idealisme sekolah model ini adalah dari Sleman Yogyakarta membangun SD berwawasan global dalam Sistem Pendidikan Nasional. 51 SD Model Kabupaten Sleman adalah sekolah percontohan dibawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman. Sebagai sekolah modelpercontohan, secara konseptual dikandung harapan bahwa hasil perintisannya akan mengimbas ke sekolah lain, secara alami dan ataupun dengan rencana perekayasaan khusus. Secara spesifik, sesuai dengan Keputusan Bupati Sleman Nomor 185 Kep.KDHA2008 Tentang Pendirian Taman Kanak-kanak dan Sekolah Dasar Model, bahwa Sekolah ini didirikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini dan pendidikan dasar yang berlandaskan budaya bangsa dan wawasan global. Pendidikan di SD Model diselenggarakan secara terpadu untuk mendekatkan pola pembelajaran dan fasilitasi proses transisi pendidikan anak usia dini dan pendidikan dasar. SD Model kini genap berusia 6 tahun. Tentu saja selama 6 tahun, tantangan, dinamika, tumbuh dan berkembangnya SD Model sampai menjadi seperti sekarang ini melalui perjuangan dan kerja keras seluruh komponen yang ada di sekolah. Kerjasama yang harmonis dan sinergis antar komponen sekolah, dukungan dan partisipasi orang tua murid yang sangat tinggi, serta perhatian pemerintah baik itu pemerintah pusat maupun pemerintah yang ada di daerah, masyarakat sekitar dan dunia industri memberi warna tersendiri bagi tumbuh dan berkembangnya SD Model menjadi sekolah yang benar-benar Model. Tahun ini SD Model baru akan meluluskan siswanya pertama kali setelah 6 tahun pendirian SD ini.