3.4. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1. Wawancara interview kepada siswa yang menjadi responden di bimbingan
belajar Avins Medan. 2. Daftar pertanyaan questionaire yang diberikan kepada siswa bimbingan belajar
Avins yang menjadi responden. 3. Studi dokumentasi, yaitu pengumpulan data dari Bimbingan Belajar Avins Medan
berupa data deskripsi perusahaan, jumlah siswa.
3.5. Jenis dan Sumber Data
Jenis dan sumber data yang dikumpulkan pada penelitian adalah : 1. Data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari wawancara interview dan
daftar pertanyaan questionaire pada responden di Bimbingan Belajar Avins Medan.
2. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui pengumpulan data dari Bimbingan Belajar Avins Medan, berupa data deskripsi perusahaan dan jumlah
siswa.
3.6. Identifikasi Variabel
Memperjelas antara variabel yang satu dengan yang lain, maka variabel dalam penelitian ini dibedakan menjadi:
Universitas Sumatera Utara
1. Variabel independen bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi sebab timbulnya perubahan variabel terikat. Dalam penelitian ini yang menjadi
variabel bebas X adalah kualitas pelayanan dengan dimensi: bukti fisik X
1
, kehandalan X
2
, ketanggapan X
3
, jaminan X
4
, dan empathy X
5
2. Variabel dependen terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena adanya perubahan variabel bebas. Dalam penelitian ini yang menjadi
variabel terikat adalah kepuasan konsumen Y .
1
dan loyalitas konsumen Y
2
.
3.7. Definisi Operasional
Definisi operasional adalah menjelaskan variabel penelitian dan skala pengukurannya, sebagai berikut:
1. Variabel SERVQUAL service quality dapat didefinisikan sebagai seberapa jauh perbedaan antara kenyataan dan harapan pelanggan atas pelayanan yang mereka
terimaperoleh, terdiri dari: a. Variabel bukti fisik X
1
b. Variabel keandalan X . Fasilitas fisik, perlengkapan, sarana komunikasi
serta kecukupan pegawai yang disediakan Bimbingan Belajar Avins untuk menjamin pelayanan kepada konsumen. Untuk mengukur variabel bukti
fisik digunakan skala Likert.
2
. Kemampuan Bimbingan Belajar Avins dalam memberikan pelayanan dengan segera dan memuaskan serta sesuai dengan
yang telah dijanjikan kepada konsumen Bimbingan Belajar Avins. Untuk mengukur variabel keandalan digunakan skala Likert.
Universitas Sumatera Utara
c. Variabel ketanggapan X
3
d. Variabel jaminan X . Kecepatan para karyawan dan staf pengajar
Bimbingan Belajar Avins untuk menanggapi keluhan maupun pertanyaan dari para siswa maupun orang tua. Untuk mengukur variabel ketanggapan
digunakan skala Likert.
4
e. Variabel empati X . Kemampuan, kesopanan dan sifat dapat
dipercaya yang dimiliki para karyawan dan staf pengajar Bimbingan Belajar Avins yang bebas dari bahaya, risiko ataupun keragu-raguan.
Untuk mengukur variabel jaminan digunakan skala Likert.
5
2. Variabel kepuasan konsumen Y . Kemudahan dalam melakukan hubungan,
komunikasi yang baik, dan perhatian dengan tulus terhadap kebutuhan konsumen Bimbingan Belajar Avins. Untuk mengukur variabel empati
digunakan skala Likert.
1
3. Variabel loyalitas konsumen Y . Perasaan senang yang dirasakan dari kinerja
Bimbingan Belajar Avins yang memenuhi harapan mereka. Untuk mengukur variabel kepuasan konsumen digunakan skala Likert.
2
Teknik skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala Likert yang merupakan bagian dari jenis attitude scales. Skala Likert adalah dimana responden
menyatakan pendapatnya mengenai berbagai pernyataan tentang perilaku, objek, orang atau kejadian Kuncoro, 2003. Menurut Santoso 2005, skala Likert
. Variabel loyalitas adalah kesetiaan konsumen untuk tetap belajar dan merekomendasikan Bimbingan Belajar Avins. Untuk
mengukur variabel loyalitas konsumen digunakan skala Likert.
Universitas Sumatera Utara
digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang terhadap fenomena sosial.
Tabel 3.1. Operasionalisasi Variabel
Variabel
Dimensi
Definisi Operasional Indikator
Ukuran
Kualitas Pelayanan
X Bukti fisik
X
1
Fasilitas fisik, perlengkapan, sarana komunikasi serta
kecukupan pegawai yang disediakan Bimbingan Belajar
Avins untuk menjamin pelayanan kepada konsumen
1. Fasilitas fisik 2. Perlengkapan
3. Kondisi Fisik gedung 4. Jumlah Karyawan staf pengajar
Skala Likert
Kehandal an
X
2
Kemampuan Bimbingan Belajar Avins untuk memberikan
pelayanan sesuai yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya
1. ketepatan waktu pelayanan
2. Bebas masalah
3. Akurat
4. Tepat Waktu
Skala Likert
Ketanggap an
X
3
Kecepatan para karyawan dan staf pengajar Bimbingan Belajar
Avins untuk menanggapi keluhan maupun pertanyaan dari para
siswa maupun orang tua 1.
Pemahaman keinginan konsumen
2. Komunikasi
3. Pemecahan Masalah
4. Perilaku yang terkontrol
Skala Likert
Jaminan X
4
Kemampuan, kesopanan dan sifat dapat dipercaya yang dimiliki
para karyawan dan staf pengajar Bimbingan Belajar Avins yang
bebas dari bahaya, risiko ataupun keragu-raguan
1. Mampu memberikan pelayanan
yang prima 2.
Sopan dalam berinteraksi 3.
Dapat dipercaya 4.
Tidak ragu ragu dalam pelayanan
Skala Likert
Empati X
5
Kemudahan dalam melakukan hubungan, komunikasi yang baik,
dan perhatian dengan tulus terhadap kebutuhan konsumen
Bimbingan Belajar Avins 1.
Membuka hubungan personal dengan konsumen
2. Mengetahui keunikan
konsumen 3.
Perhatian yang tulus terhadap kebutuhan konsumen
4. Memiliki nilai pribadi yang
menjunjung tinggi dan etika yang berlaku
Skala Likert
Kepuasan konsumen
Y
1
Nilai dan harapan
terhadap produk
Perbedaan antara kinerja yang dirasakan dengan harapan pada
Bimbingan Belajar Avins 1. Terpenuhinya kebutuhan
2. kesesuaian antara keinginan, dan harapan yang dirasakan siswa
bimbingan belajar Avins Skala
Likert
Loyalitas Konsumen
Y
2
Loyalitas merk dan
loyalitas took
Konsumen mempunyai sikap positif terhadap sebuah produk
dan bermaksud meneruskan pembeliannya di masa mendatang
1. Konsumen tidak ingin pindah belajar di bimbingan belajar lain
2. Konsumen merekomendasikan Bimbingan Belajar Avins
kepada orang lain 3. Bersedia memberikan masukan
atau saran Skala
Likert Sumber: Pengolahan Data Penelitian 2011
Universitas Sumatera Utara
3.8. Pengujian Validitas dan Realibilitas Instrumen