5.2.4 Distribusi Responden Berdasarkan Pemberian Penjelasan Bimbingan Karir Oleh Guru Bimbingan
Bimbingan karir merupakan salah satu jenis bimbingan yang berusaha membantu siswa dalam memecahkan masalah karir untuk memperoleh penyesuaian
sebaik-baiknya dengan masa depannya. Bimbingan karir merupakan proses membantu seseorang untuk mengerti dan menerima gambaran tentang diri pribadinya
dan gambaran tentang dunia kerja di luar, mempertemukan gambaran tentang diri tersebut dengan dunia kerja itu. Bimbingan karir membantu siswa dalam mengambil
keputusan mengenai karir atau pekerjaan utama yang mempengaruhi hidupnya di masa mendatang. Setidaknya itulah yang harus dijelaskan guru bimbingan kepada
siswa yang berniat untuk mengikuti kegiatan bimbingan konseling terutama bimbingan karir.
Dari penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa semua responden telah mendapatkan penjelasan sebelumnya oleh guru bimbingan mengenai bimbingan karir.
Hal tersebut menunjukkan bahwa proses bimbingan karir menjadi tumpuan bagi siswa yang bermasalah dengan pilihannya tentang masa depannya karena mereka
sudah mengetahui penjelasan mengenai bimbingan karir dan pengaruh bimbingan tersebut terhadap permasalahan mereka.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.11 Distribusi Responden Berdasarkan Pemberian Layanan Penempatan dan
Penyaluran Tentang Pemilihan Karir atau Program Jurusan Sesuai dengan Minat, Bakat dan Cita-cita Oleh Guru Bimbingan
No. Pemberian Layanan Pemilihan Karir
Frekuensi 1.
3.
Diberi Tidak diberi
60 19
75.9 24.1
Jumlah 79
100
Sumber: Data Primer
Dalam menjalankan perannya sebagai seorang konselor, guru bimbingan diharapkan mampu untuk membantu klien atau siswa, dengan cara memberikan solusi
terbaik atau memberikan pemahaman tentang sumber daya yang tersedia. Dimana sumber daya tersebut diharapkan berkaitan dengan minat, bakat dan sesuai cita-cita.
Dalam penelitian ini, diperoleh bahwa sebanyak 60 responden atau sekitar 75,9 menyatakan diberikan layanan penempatan dan penyaluran tentang pemilihan
karir khususnya atau pembagian jurusan sesuai dengan minat bakat dan cita-cita mereka. Sedangkan 19 responden atau 24,1 menyatakan tidak pernah mendapatkan
layanan tersebut. Mereka mengaku belum mencapai tahap pembagian atau penempatan jurusan, karena masih dalam tahap pengenalan dunia karir dan
pendalaman mengenai bakat dan kemampuan dirinya sendiri.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.12 Distribusi Responden Berdasarkan Penilaian Terhadap Bimbingan Karir
No. Penilaian Bimbingan Karir
Frekuensi 1.
3. Menarik
Tidak begitu menarik 69
10 87.3
12.7 Jumlah
79 100
Sumber: Data Primer
Setelah mendapat penjelasan mengenai kegiatan bimbingan karir dari guru bimbingan, tidak juga dapat menarik seluruh perhatian siswa. Berdasarkan tabel di
atas, dapat kita lihat bahwa sebanyak 69 responden atau sekitar 86,1 menyatakan tertarik dengan bimbingan karir. Akan tetapi, 10 responden atau 13,9 menyatakan
tidak terlalu tertarik kadang-kadang. Hal inilah yang diharapkan dapat membantu sekolah dalam pegembangan proses bimbingan konseling dan menjadi panduan bagi
guru bimbingan di SMA Cahaya nantinya dalam pengembangan kegiatan ini agar menjadi lebih baik.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.13 Distribusi Responden Berdasarkan Pemberian Layanan Pembinaan
Pengembangan Penyaluran Minat, Bakat dan Cita-Cita
No. Kehadiran Saat Pemberian Layanan Penyaluran
Minat Bakat Frekuensi
1. 2.
Selalu Tidak pernah
55 24
70.5 29,5
Jumlah 79
100
Sumber: Data Primer
Pembinaan pengembangan penyaluran minat, bakat dan cita-cita merupakan salah satu bentuk layanan yang menjadi salah satu tahapan dalam bimbingan karir.
Layanan ini bertujuan untuk membantu siswa dalam menggali lebih dalam akan minat bakat dan kemampuan siswa tersebut sehingga memperlancar proses
bimbingan itu sendiri. Dari tabel di atas, dapat kita lihat bahwa sebanyak 55 orang atau sekitar
70,5 selalu mengikuti layanan tersebut yang diberikan oleh guru bimbingan mereka. Sedangkan sebanyak 24 orang atau sekitar 29,5 tidak pernah mengikuti
layanan pembinaan pengembangan minat dan bakat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.14 Distribusi Responden Berdasarkan Kehadiran Mengikuti Kegiatan Penentuan
Karir
No. Kehadiran Saat Penentuan Karir
Frekuensi 1.
2. Hadir
Kadang-kadang hadir 67
12 84.8
15.2 Jumlah
79 100
Sumber: Data Primer
Salah satu hal yang paling ditunggu oleh setiap orang pada umumnya adalah hasil suatu pekerjaan yang dilakukannya. Bagi seorang siswa hasil itu berupa nilai-
nilai seperti nilai ujian, tugas harian dan sebagainya. Namun dalam hal ini, hasil yang dimaksud adalah penentuan karir.
Dari tabel 5.13 di atas, disimpulkan bahwa sebanyak 67 responden atau sekitar 84,8 menyatakan selalu menghadiri kegiatan penentuan karir mereka.
Sementara 12 responden atau sekitar 15,2 menyatakan kadang-kadang menghadiri kegiatan penentuan karir.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.15 Distribusi Responden Berdasarkan Apakah Guru Bimbingan Pernah Memberi
Motivasi dalam Pemilihan Karir
No. Pemberian Motivasi
Frekuensi 1.
2. Selalu
Kadang-kadang 67
12 84.8
15.2 Jumlah
79 100
Sumber: Data Primer
Setiap manusia membutuhkan motivasi dari orang lain, terutama dari orang- orang yang berada di dekatnya. Pemberian motivasi bagi siswa sangat membantu
guru bimbingan dalam membantu siswa itu sendiri memilih dan menemukan karir yang tepat bagi dirinya kelak.
Dari tabel di atas dapat kita lihat bahwa sebanyak 67 orang atau sekitar 84,8 menyatakan selalu mendapat motivasi dari guru bimbingan di SMA Cahaya Medan
dalam pemilihan karirnya. 12 orang lainnya atau sekitar 15,2 menyatakan bahwa mereka kadang-kadang mendapat motivasi dari guru bimbingan dalam pemilihan
karirnya.
Universitas Sumatera Utara
5.2.5 Distribusi Responden Berdasarkan Pemberian Petunjuk Untuk Pengembangan Karir