Rizna Atika Naima Harahap : Pengaruh Budaya Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Komitmen Kerja Karyawan Pada PT. Adira Dinamika Multi Finance, Tbk Cabang Medan 2 Divisi Mobil, 2010.
untuk mencapai sasaran organisasi Robbins dalam bukunya Umar, 2000. http:elqorni.wordpress.com20080503motivasi-kerja
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi Motivasi Kerja
Menurut Herzberg Tampubolon, 2004:86, faktor yang mempengaruhi motivasi kerja pegawai dapat dibagi menjadi 2 dua golongan besar, yaitu:
a. Faktor-faktor instrinsik
Yaitu daya dorong yang timbul dari dalam diri masing-masing karyawan faktor-faktor instrinsik ini meliputi : upah, keamanan kerja, kondisi kerja,
status, prosedur perusahaan, mutu hubungan interpersonal diantara teman sejawat, dengan atasan dan dengan bawahan.
b. Faktor-faktor ekstrinsik
Yaitu pendorong yang datang dari luar diri seseorang atau karyawan, terutama dari organisasi tempat bekerja. Faktor-faktor ekstrinsik ini
meliputi: prestasi, pengakuan, tanggung jawab, kemajuan pegawai, pekerjaan itu sendiri dan kemungkinan berkembang.
4. Jenis Motivasi
Motivasi atau dorongan untuk bekerja ini sangat penting bagi tinggi rendahnya produktivitas perusahaan. Motivasi atau dorongan kepada karyawan
untuk bersedia bekerja sama demi tercapainya tujuan bersama ini terdapat dua macam, yaitu:
a. Motivasi positif
Motivasi adalah proses untuk mencoba mempengaruhi orang lain agar menjalankan sesuatu yang dinginkan dengan cara memberikan
kemungkinan untuk mendapatkan imbalan, misalnya: hadiah.
Rizna Atika Naima Harahap : Pengaruh Budaya Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Komitmen Kerja Karyawan Pada PT. Adira Dinamika Multi Finance, Tbk Cabang Medan 2 Divisi Mobil, 2010.
b. Motivasi Negatif
Motivasi negatif adalah suatu proses untuk mempengaruhi seseorang agar mau melakukan sesuatu yang diinginkan, tetapi teknik dasar yang
digunakan adalah melaui kekuatan-kekuatan ataupun berbagai ancaman Kurnia, http:elqorni.wordpress.com20080503motivasi-kerja.
4. Pengertian Komitmen
1. Pengertian Komitmen
Menurut Sunarto 2005:25, komitmen adalah kecintaan dan kesetiaan terdiri dari:
1. Pernyataan dengan tujuan dan nilai-nilai perusahaan
2. Keinginan untuk tetap berada di dalam organisasi
3. Kesediaan untuk bekerja keras atas nama organisasi
Menurut Porter dalam Panggabean 2002:127, komitmen adalah kuatnya pengenalan dan keterlibatan seseorang dalam suatu organisasi tertentu.
Becker dalam Panggabean 2002:127 menggambarkan komitmen sebagai kecenderungan untuk terikat dalam garis kegiatan yang konsisten karena
menganggap adanya biaya pelaksanaan yang lain berhenti bekerja. Menurut Griffin Bateman dalam Munandar 2004:75, menyebutkan
bahwa komitmen organisasi adalah: a.
Dambaan pribadi untuk mempertahankan keanggotaannya dalam organisasi
b. Keyakinan dan penerimaan terhadap nilai dan tujuan organisasi
Rizna Atika Naima Harahap : Pengaruh Budaya Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Komitmen Kerja Karyawan Pada PT. Adira Dinamika Multi Finance, Tbk Cabang Medan 2 Divisi Mobil, 2010.
c. Kemauan secara sadar untuk mencurahkan usaha demi kepentingan
organisasi. Menurut Allen Meyer dalam Munandar 2004:75 menjelaskan 3 bentuk
dari komitmen organisasi, yang keseluruhannya mempunyai implikasi terhadap kelanjutan partisipasi individu dalam organisasi. Ketiga bentuk tersebut adalah:
a. Affective Commitment
Menunjukkan suatu kelekatan psikologis terhadap organisasi. Individu bertahan di organisasi ini karena memang menginginkannya. Komitmen
ini berkaitan dengan pengalaman kerja. b.
Normative Commitment Komimen ini ditunjukkan dengan perasaan “wajib” untuk tetap bertahan
dalam organisasi. Karyawan yang memiliki normative commitment yang tinggi akan bertahan dalam organisasi karena mereka merasa harus
melakukan hal tersebut. c.
Continuance Commitment Merupakan komitmen organisasi yang rasional. Komitmen ini berkaitan
dengan biaya jika ia keluar dari organisasi. Karyawan yang memiliki continuance commitment tinggi akan bertahan dalam organisasi, karena
membutuhkannya. Menurut Stebbin dalam Munandar 2004:75 menyebutkan bahwa continuance commitment adalah kesadaran akan
ketidakmungkinan memilih identitas sosial lain ataupun alternatif tingkah laku lain karena adanya ancaman akan kerugian. Menurut Becker dalam
Munandar 2004:75 menyebutkan beberapa faktor yang dapat
Rizna Atika Naima Harahap : Pengaruh Budaya Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Komitmen Kerja Karyawan Pada PT. Adira Dinamika Multi Finance, Tbk Cabang Medan 2 Divisi Mobil, 2010.
mempengaruhi continuance commitment yaitu self investment, general training, dukungan sosial dan kesempatan.
2. Ciri-ciri komitmen