47
Komunikasi efektif orang tua-anak yang terdiri dari beberapa variable, yakni respect, emphat, audible, clarity, dan humble diasumsikan mempengaruhi siswa
untuk memunculkan motivasi belajar. Komunikasi efektif orang tua-anak ini membuat siswa lebih termotivasi dalam belajar. Selain itu, orientasi tujuan yang
terdiri dari dua variable, yakni task orientation dan ego roientation juga diasumsikan mempengaruhi siswa untuk memunculkan motivasi belajar.
2.6 Hipotesa Penelitian
Berdasarkan uraian diatas maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian adalah:
Hipotesis mayor H
01
: Tidak ada pengaruh yang signifikan komunikasi efektif orang tua-anak dan orientasi tujuan terhadap motivasi belajar siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN
Jakarta.
Hipotesis Minor H
02
: Tidak ada pengaruh yang signifikan sikap respect orang tua-anak terhadap
motivasi belajar siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta.
H
03
: Tidak ada pengaruh yang signifikan sikap emphaty orang tua-anak terhadap
motivasi belajar siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta.
48
H
04
: Tidak ada pengaruh yang signifikan sikap audible orang tua-anak terhadap
motivasi belajar siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta.
H
05
: Tidak ada pengaruh yang signifikan sikap clarity orang tua-anak terhadap
motivasi belajar siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta.
H
06
: Tidak ada pengaruh yang signifikan sikap humble orang tua-anak terhadap
motivasi belajar siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta.
H
07
:
Tidak ada pengaruh yang signifikan task orientation siswa terhadap motivasi belajar siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta.
H
08
:
Tidak a
da pengaruh yang signifikan ego orientation siswa terhadap motivasi belajar siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta.
49
BAB 3
METODE PENELITIAN
Dalam bab tiga ini akan dibahas tentang pendekatan dan jenis penelitian, populasi dan sampel, serta teknik pengambilan sampelnya dan alasan mengapa cara seperti itu
yang digunakan. Kemudian akan dibahas variabel yang dijadikan variabel penelitian serta definisi operasionalnya.
Selanjutnya akan dibahas juga instrumen data, prosedur pengumpulan data serta analisis data yang digunakan untuk menemukan jawaban atas pertanyaan atau
hipotesis penelitian.
3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah salah satu metode yang dilakukan dalam
situasi alamiah yang datanya banyak berbentuk angka-angka, sehingga dalam pengolahan data banyak melakukan perhitungan statistik. Alasan menggunakan
pendekatan ini adalah untuk mendapatkan gambaran umum yang lebih objektif dan terukur.
50
Berdasarkan dengan judul penelitian ini, yaitu “Pengaruh komunikasi efektif
orang tua-anak dan orientasi tujuan terhadap motivasi belajar siswa Madrasah Aliyah Pembangunan Syarif Hidayatullah Jakarta, Maka dapat disimpulkan bahwa jenis
penelitian ini adalah penelitian non ekperimental dengan tehnik regresi. Sebab penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari variable bebas. Dalam
menganalisis data dengan menggunakan data-data numerikal atau angka yang diolah dengan metode statistik, setelah diperoleh hasilnya, kemudian dideskripsikan dengan
menguraikan kesimpulan yang didasari oleh angka yang diolah dengan metode statistik tersebut.
3.2 Populasi Dan Sampel