Uji Instrument Penelitian Pengaruh komunikasi efektif orang Tua - anak dan orientasi tujuan terhadap motivasi belajar siswa UIN Jakarta

60 selama kurun waktu satu hari pada tanggal 1 Maret 2011 yaitu hari Selasa. Alasan peneliti memilih hari tersebut sebagai waktu penelitian karena dihari tersebut peneliti dapat mengambil keseluruhan data sampel. Sehingga peneliti berhasil mengumpulkan data sebanyak 61 orang sampel siswa Madrasah Aliyah Pembangunan Syarif Hidayatullah Jakarta. 5. Dalam proses pengumpulan data, prosedur yang digunakan adalah dengan bertemu langsung siswa Madrasah Aliyah Pembangunan UIN Jakarta. Peneliti menjumpai subjek ketika mereka melaksanakan kegiatan pembelajaran. Adapun yang dilakukan peneliti adalah memberikan informasi tentang pentingnya penelitian ini, setelah itu peneliti meminta siswa tersebut untuk mengisi skala yang telah dipersiapkan. Setelah pengisian data selesai, peneliti memberikan reward berupa makanan ringan kepada siswa yang telah berpartisipasi sebagai responden penelitian. 6. Hasil skala yang telah diisi kemudian melalui proses scoring. Dengan menggunakan program Microsoft Office Exel, dan dilanjutkan dengan menganalisa data yang menggunakan software SPSS 16.0.

3.5 Uji Instrument Penelitian

Dalam menguji hipotesis penelitian yaitu pengujian hipotesis mayor dan pengujian hipotesis minor. Secara empiris, maka peneliti mengolah data yang didapat 61 dengan menggunakan teknik statistic Multiple Regression Analysis analisis regresi berganda. Untuk kebutuhan pengujian hipotesis mayor, peneliti menggunakan rumus persamaan regresi sebagai berikut : Y’ = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 +b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 +b 6 X 6 + b 7 X 7 Keterangan : Y’ : variabel dependen a : konstanta intersepsi; besarnya sama dengan Y’ jika X = 0 b 1, b 2, b 3, b 4, b 5, b 6, b 7 : koefisien regresi, yaitu nilai peningkatan X 1, X 2 ,X 3, X 4, X 5 ,X 6, X 7, : variabel independen Dengan dependen variabel nya adalah motivasi belajar, dan independen variabelnya adalah respect, emphaty, audible, clarity, humble, task orientation, dan ego orientation, maka dapat dijelaskan sebagai berikut : Y’ = motivasi belajar a = konstan intersepsi b = koefisien regresi X1 = respect X2 = emphaty X3 = audible X4 = clarity X5 = humble 62 X6 = task orientation X7 = ego orientation Dari analisis regresi berganda dapat diperoleh nilai R, yaitu koefisien korelasi berganda antara dependen variable motivasi belajar dengan independent variable respect, emphaty, audible, clarity, humble, task orientation, dan ego orientation. Besarnya nilai motivasi belajar disebabkan oleh independent variable yang telah disebutkan ditunjukkan oleh koefisien determinasi berganda atau R 2 R Square. R 2 merupakan perkiraan proporsi varians dari motivasi belajar yang dijelaskan oleh variable respect, emphaty, audible, clarity, humble, task orientation, dan ego orientation. Uji R 2 yang dilakukan mengindikasikan apakah regresi Y pada variable independent secara bersama-sama signifikan secara statistik. 63 BAB 4 HASIL PENELITIAN Dalam bab empat ini akan dibahas mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan. Pembahasan tersebut meliputi tiga bagian yaitu, analisis deskriptif, uji validitas konstruk dan pengujian hipotesis penelitian. Adapun penjelasannya sebagai berikut :

4.1 Analisis Deskriptif