Apakah kamu mengalami kesulitan dalam menulis puisi?

No Alternatif Jawaban F 1 a. Ya 15 35,7 2 b. Tidak 8 19,0 3 c. Kadang-kadang 19 45,2 4 d. … Jumlah 42 100 Dari jumlah sampel 42 siswa, terdapat 15 siswa atau 35,7 siswa menulis puisi jika ditugaskan oleh guru, 8 siswa atau 19,0 siswa menulis puisi jika ditugaskan oleh guru 45,2 atau 19 siswa kadang-kadang menulis puisi jika ditugaskan oleh guru. Berdasarkan deskripsi di atas, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar atau lebih dari setengah siswa yang menjawab kadang-kadang menulis puisi jika ditugaskan oleh guru. 3. Apakah kamu mengalami kesulitan dalam menulis puisi dengan tema “Alam” di luar kelassekolah? Tabel. 9.2 Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII No Alternatif Jawaban F 1 a. Ya 5 11,9 2 b. Tidak 27 64,29 3 c. Kadang-kadang 10 23,8 4 d. … Jumlah 42 100 Dari jumlah sampel 42 siswa, terdapat 5 siswa atau 11,9 siswa mengalami kesulitan menulis puisi dengan tema “Alam” di luar kelas, 27 siswa atau 64,29 siswa tidak mengalami kesulitan menulis puisi dengan tema “Alam” di luar kelas, 23,8 atau 10 siswa kadang-kadang mengalami kesulitan menulis puisi dengan tema “Alam” di luar kelas. Berdasarkan deskripsi di atas, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar atau lebih dari setengah siswa tidak mengalami kesulitan menulis puisi dengan tema “Alam” di luar kelas. 4. Apakah kamu mengalami kesulitan dalam menuangkan ide atau gagasan ke dalam puisi? Tabel. 9.3 Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII No Alternatif Jawaban F 1 a. Ya 10 23,8 2 b. Tidak 24 57,1 3 c. Kadang-kadang 7 16,7 4 d. … 1 2,4 Jumlah 42 100 Dari jumlah sampel 42 siswa, terdapat 10 siswa atau 23,8 siswa mengalami kesulitan dalam menuangkan ide atau gagasan ke dalam puisi, 24 siswa atau 57,1 siswa mengalami kesulitan dalam menuangkan ide atau gagasan ke dalam puisi, 16,7 atau siswa kadang-kadang mengalami kesulitan dalam menuangkan ide atau gagasan ke dalam puisi, dan 1 siswa atau 2,4 siswa yang menjawab titik-titik. Berdasarkan deskripsi di atas, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar atau lebih dari setengah siswa tidak mengalami kesulitan dalam menuangkan ide atau gagasan ke dalam puisi. 5. Menurut kamu, apakah kegiatan menulis puisi termasuk hal yang mudah? Tabel. 9.4 Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII No Alternatif Jawaban F 1 a. Ya 8 19,0 2 b. Tidak 20 47,6 3 c. Biasa saja 14 33,4 4 d. … Jumlah 42 100 Dari jumlah sampel 42 siswa, terdapat 8 siswa atau 19,0 siswa berpendapat menulis puisi termasuk hal yang mudah, 20 siswa atau 47,6 siswa berpendapat menulis puisi bukan termasuk hal yang mudah, 33,4 atau 14 siswa berpendapat menulis puisi termasuk hal yang biasa saja. Berdasarkan deskripsi di atas, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar atau lebih dari setengah siswa berpendapat menulis puisi bukan termasuk hal yang mudah. 6. Apakah kamu menyukai proses pembelajaran di luar kelassekolah? Tabel. 9.5 Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII No Alternatif Jawaban F 1 a. Ya 22 52,39 2 b. Tidak 5 11,9 3 c. Biasa saja 17 40,48 4 d. … Jumlah 42 100 Dari jumlah sampel 42 siswa, terdapat 22 siswa atau 52,39 siswa menyukai proses pembelajaran di luar kelas, 5 siswa atau 11,9 siswa tidak menyukai proses pembelajaran di luar kelas, 40,48 atau 17 siswa biasa saja proses pembelajaran di luar kelas. Berdasarkan deskripsi di atas, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar atau lebih dari setengah siswa menyukai proses pembelajaran di luar kelas 7. Setelah kamu mengikuti pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan teknik pemberian tugasresitasi, apakah kamu tertarik menulis puisi lagi? Tabel. 9.6 Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII No Alternatif Jawaban F 1 a. Sangat tertarik 8 52,39 2 b. Tertarik 15 35,71 3 c. Biasa saja 18 42,85 4 d. … 1 2,4 Jumlah 42 100 Dari jumlah sampel 42 siswa, terdapat 8 siswa atau 52,39 siswa sangat tertarik menulis puisi, 15 siswa atau 35,71 siswa tertarik menulis puisi, 42,85 atau 18 siswa biasa saja menulis puisi dan 1 siswa atau 2,4 siswa menjawab titik-titik. Berdasarkan deskripsi di atas, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar atau lebih dari setengah siswa biasa saja menulis puisi. 8. Apakah kamu senang jika ditugaskan menulis puisi oleh gurumu? Tabel. 9.7 Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII No Alternatif Jawaban F 1 a. Sangat senang 3 7,1 2 b. Senang 28 66,7 3 c. Tidak senang 10 23,8 4 d. Biasa saja 1 2,4 Jumlah 42 100 Dari jumlah sampel 42 siswa, terdapat 3 siswa atau 7,1 siswa sangat senang jika ditugaskan menulis puisi oleh guru, 28 siswa atau 66,7 siswa senang jika ditugaskan menulis puisi oleh guru, 23,8 atau 10 siswa tidak senang jika ditugaskan menulis puisi oleh guru dan 1 siswa atau 2,4 siswa biasa saja jika ditugaskan menulis puisi oleh guru. Berdasarkan deskripsi di atas, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar atau lebih dari setengah siswa senang jika ditugaskan menulis puisi oleh guru. 9. Bagaimana cara kamu mengatasi kesulitan dalam menulis puisi dengan tema “Alam”? Tabel. 9.8 Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII No Alternatif Jawaban F 1 a. Bertanya kepada guru 10 23,8 2 b. Bertanya kepada 9 21,4 teman 3 c. Ke tempat-tempat yang tenang agar imajinasi berjalan. 15 35,7 4 d. Dengan mendengarkan musik agar dapat berpikir 8 19,0 Jumlah 42 100 Dari jumlah sampel 42 siswa, terdapat 10 siswa atau 23,8 siswa mengatasi kesulitan dengan bertanya kepada guru, 9 siswa atau 21,4 siswa mengatasi kesulitan dengan bertanya kepada teman, 35,7 atau 15 siswa mengatasi kesulitan dengan pergi ke tempat-tempat yang tenang agar imajinasi berjalan dan 8 siswa atau 19,0 siswa mengatasi kesulitan dengan mendengarkan musik agar dapat berpikir. Berdasarkan deskripsi di atas, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar atau lebih dari setengah siswa mengatasi kesulitan dengan pergi ke tempat-tempat yang tenang agar imajinasi berjalan. Berdasarkan hasil analisis angket, dapat dilihat bahwa siswa sudah memahami pembelajaran menulis puisi. Siswa menyukai kegiatan menulis puisi di sekolah maupun di rumah. Dapat dilihat bahwa 25 siswa atau 59,5 siswa suka menulis puisi dan 22 siswa atau 52,39 siswa menyukai pembelajaran di luar kelas. BAB V PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan perolehan data lapangan melalui berbagai rangkaian penelitian dan pengolahan data, maka diperoleh kesimpulan akhir untuk menjawab pertanyaan penelitian mengenai kemampuan menulis puisi dengan teknik pemberian tugasresitasi pada siswa kelas VIII SMPN 2 Tangerang Selatan. Berdasarkan hasil analisis terhadap hasil pembelajaran berupa puisi, diketahui bahwa: 1. Kemampuan menulis puisi dengan menggunakan teknik pemberian tugasresitasi mendapatkan hasil yang baik pada siswa kelas VIII SMPN 2 Tangerang Selatan. Siswa menulis puisi sebelum menggunakan teknik pemberian tugasresitasi belum mendapatkan hasil yang baik yaitu nilai rata-rata siswa mendapatkan 67,2. Sedangkan menulis puisi setelah menggunakan teknik pemberian tugasresitasi sudah mendapatkan hasil yang baik yaitu nilai rata-rata siswa mendapatkan 74,1. Dari hasil angket dapat dilihat bahwa 25 siswa atau 59,5 siswa suka menulis puisi dan 22 siswa atau 52,39 siswa menyukai pembelajaran di luar kelas. 2. Teknik pemberian tugasresitasi yang membiarkan siswa untuk membuat puisi di luar kelas dapat menambah imajinasi mereka dalam menulis puisi sehingga imajinasi mereka semakin bebas dan diksi yang digunakan semakin baik.

B. Saran

Berdasarkan simpulan yang telah dipaparkan, penulis menyampaikan saran: a. Para guru Bahasa dan Sastra Indonesia harus lebih bervariasi lagi dalam menggunakan teknik pembelajaran agar siswa dapat lebih kreatif dalam membuat menulis puisi dan imajinasi mereka tidak terhambat di dalam kelas saja. b. Belajar bukan hanya sekedar memberikan materi dan menugaskan ke siswa saja, tetapi bagaimana cara seorang guru mengajarkan, mendidik siswanya agar lebih mudah dalam memahami pelajaran yang disampaikan. DAFTAR PUSTAKA Alex dan H. Achmad H.P. Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Kencana. 2011 Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. 2010 Aswinarko dan Ahmad Bahtiar. Kajian Puisi. Jakarta: UNINDRA PRESS. 2013 B, Elizabeth Hurlock. Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga. 1978 B, Vincent Leitch. The Norton Anthology of Theory and Criticism. London Bahri, Syaiful Djamarah dan Aswan Zain. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. 2006 Budianta, Melani dkk. Membaca Sastra. Magelang: Indonesia Tera. Rineka Cipta. 2006 Gunawan, Imam. Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik. Jakarta: Bumi Aksara. 2013 Guntur, Hendry Tarigan. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa. 2008 Hindun. Pembelajaran Apresiasi Bahasa Kreasi Sastra Indonesia. Ciputat: Mazhab. 2014 Mahmud, H. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia. 2011 Mangun, Sigit Wardoyo. Teknik Menulis Puisi. Yogyakarta: Graha Ilmu. 2013 Mulyati, Yeti. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Tinggi. Jakarta: Universitas Terbuka. 2007 Pateda, Mansoer. Analisis Kesalahan. Gorontalo: Nusa Indah. 1987 Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. Kamus Besar Bahasa Indonesia cet-2. Jakarta: Balai Pustaka. 1989 Purba, Antilan. Sastra Indonesia Kontemporer. Yogyakarta: Graha Ilmu. 2012 Rahmanto,B. Metode Pengajaran Sastra. Yogyakarta: Kanisius. 1992 Sanjaya, Wina. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana. 2012 Santosa, Puji. Materi dan Pembelajaran Bahasa Indonesia SD. Jakarta: Universitas Terbuka. 2009 Silitongga, M, A.H. Hasan Lubis, dkk. Kemampuan Berbahasa Indonesia Siswa Kelas III SMP Sumatra Utara: Membaca dan Menulis. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1984 Siswanto, Wahyudi. Pengantar Teori Sastra. Jakarta: PT.Grasindo. 2008 Subana, M dan Sunarti. Strategi Belajar Mengajar Bahasa Indonesia. Bandung: Pustaka Setia. 1978 Sudijono, Anas. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada. 2006 Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan Rd. Bandung: Alfabeta. 2010