Deskripsi Hasil Penelitian Hasil Penelitian

4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 61 Deskripsi penilaian Tema yang diberikan pada pretest ini bebas, sehingga siswa diberikan kebebasan dalam memilih judul maupun tema yang diinginkan. Puisi yang dibuat oleh kelompok satu yang berjudul “Sahabat” ini, merupakan puisi yang isinya tidak jauh dari kehidupan sehari-hari yang biasa dialami siswa sehingga dalam kategori cukup. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang seorang sahabat yang telah tiada. Penyair merindukan sosok sahabat sepertinya yang penuh kasih dan memberikan kedamaian.. Diksi dalam puisi “Sahabat” cukup sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Sahabat” kurang adanya perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Sahabat” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan kineastetikgerak. Pada pengga lan puisi “Ku ingin bermain lagi denganmu ” merupakan citraan kineastetikgerak, karena penulis menggambarkan ia ingin bermain lagi dengan sahabatnya.  Kelompok 3 Abimanyu Rilo P. Daffa Wardana Erik Rivaldi Tio Alfianto Guru Guru… Kau adalah pahlawanku Kau telah mengajariku dari bodoh hingga pintar Kau tidak pernah letih mengajariku Oh guru… Kau adalah penerang dalam kegelapan Kau selalu tabah menghadapi sikap kami yang nakal Terimakasih guruku No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 15 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 12 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 61 Deskripsi penilaian Tema yang diberikan pada pretest ini bebas, sehingga siswa diberikan kebebasan dalam memilih judul maupun tema yang diinginkan. Puisi yang dibuat oleh kelompok satu yang berjudul “Guru” ini, merupakan puisi yang isinya tidak jauh dari kehidupan sehari-hari yang biasa dialami siswa sehingga dalam kategori cukup. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang jasa seorang guru. Penyair berterimakasih kepada sosok seorang guru yang merupakan pahlawan baginya, karena dari tidak mengerti menjadi mengerti. Diksi dalam pu isi “Guru” cukup sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Guru” kurang adanya perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Guru” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Kau adalah penerang dalam kegelapan ” merupakan citraan penglihatan, karena penulis menggambarkan seorang yang dapat menerangi kehidupannya dalam menuntut ilmu.  Kelompok 4 Bahjatun Tsania Dealyza Salsabila Eva Febriani Sinta Pratiwi Sahabat Sahabat… Engkau selalu ada disaat suka dan duka Disaat ku sedih Kau selalu ada untuk menghiburku Sahabat… Disaat ku termenung Kau datang bawa ceria Disaat ku bahagia Kau jaga selalu hatiku No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 15 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 15 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 12 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 56 Deskripsi penilaian Tema yang diberikan pada pretest ini bebas, sehingga siswa diberikan kebebasan dalam memilih judul maupun tema yang diinginkan. Puisi yang dibuat oleh kelompok satu yang berjudul “Sahabat” ini, merupakan puisi yang isinya tidak jauh dari kehidupan sehari-hari yang biasa dialami siswa sehingga dalam kategori cukup. Mengenai isi dengan judul puisinya cukup sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang sahabat yang mau berbagi suka dan duka. Diksi dalam puisi “Sahabat” cukup sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Guru” kurang adanya perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Sahabat” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Kau bagaikan matahari yang terbit di pagi hari ” merupakan citraan penglihatan, karena penulis menggambarkan sosok seorang ibu seperti matahri yang memancarkan sinarnya di pagi hari.  Kelompok 5 Fitri Zakiyah Fatma Alia Dahniar Shella Stefania Tri Rama Puji Agustin Udara Lingkungan hidup bersih dan bernafas Elok indah bercampur segar Tanaman tersenyum manis Udara….. Engkau diciptakan oleh Tuhan Untuk melengkapi kehidupan alam Udara….. Jika engkau tercemar Kami pun ikut sakit Transportasi yang nakal-nakal itu telah mencemarimu Hingga aku pun turut bersedih Dunia ini membutuhkanmu Jika kamu tidak ada Makhluk hidup dan semesta alam Ikut mati Terimakasih Tuhan….. Engkau telah menciptakannya No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 16 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 9 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 73 Deskripsi penilaian Tema yang diberikan pada pretest ini bebas, sehingga siswa diberikan kebebasan dalam memilih judul maupun tema yang diinginkan. Puisi yang dibuat oleh kelompok satu yang berjudul “Udara” ini, merupakan puisi dengan tema yang baik karena isinya tentang udara yang merupakan komponen yang dubutuhkan oleh makhluk hidup. Mengenai isi dengan judul puisinya sesuai dengan isi puisinya yaitu tentang udara. Diksi dalam puisi “Udara” sudah sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Udara” setengahnya terdapat perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Udara” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Transportasi yang nakal- nakal itu telah mencemarimu” merupakan citraan penglihatan, karena penulis menggambarkan transportasi sebagai benda yang telah mencemari udara melalui asapnya yang dapat menimbulkan polusi udara.  Kelompok 6 Muhamad Elfitra Salam Ahmad Fatullah Anis Adzkiya Rahmah Adelia Khansa R. Guru Engkau garam hidupku Pelita harapanku Cahaya hidupku Engkau yang membimbing Menuntun dan mangajariku Semua ilmu yang kau punya Guru… Sungguh mulia dan suci hatimu No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 15 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 20 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 12 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 75 Deskripsi penilaian Tema yang diberikan pada pretest ini bebas, sehingga siswa diberikan kebebasan dalam memilih judul maupun tema yang diinginkan. Puisi yang dibuat oleh kelompok satu yang berjudul “Guru” ini, merupakan puisi yang isinya tidak jauh dari kehidupan sehari-hari yang biasa dialami siswa sehingga dalam kategori cukup. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang sosok seorang guru. Diksi dalam puisi “Guru” sudah sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Guru” hampir keseluruhan isi puisi terdapat perulangan bunyi. Imaji dalam puisi “Guru” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Cahaya hidupku” merupakan citraan penglihatan, karena penulis menggambarkan sosok seorang guru yang dapat menerangi kehidupannya dalam menuntut ilmu.  Kelompok 7 Hanif Arifai Hasyim Baidlowi Akhsal Maulana Darwan Nursito Rumah Rumah… Engkau tempat aku berlindung Dari marabahaya di luar sana Engkau bagaikan surga dunia Yang selama ini aku tempati Rumah… Tiada engkau aku hidup dikolong jembatan Tempat hidup dan matiku Engkau tempatku beristirahat Rumah… Sehari-hari aktivitasku bermulai dan berakhir di rumah No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 15 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 12 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 61 Deskripsi penilaian Tema yang diberikan pada pretest ini bebas, sehingga siswa diberikan kebebasan dalam memilih judul maupun tema yang diinginkan. Puisi yang dibuat oleh kelompok satu yang berjudul “Rumah” ini, merupakan puisi yang isinya tidak jauh dari kehidupan sehari-hari yang biasa dialami siswa sehingga dalam kategori cukup. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang rumah sebagai tempat berlindung.. Diksi dalam puisi “Rumah” cukup sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Rumah” kurang adanya perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puis i “Rumah” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Rumah, Engkau tempat aku berlindung ” merupakan citraan penglihatan, karena penyair menggambarkan tempat ia berlindung. Kelompok 8 Vira Hidayanti Alya Yumna M. Dea Rimadanti Hanifah Nevitasya Sahabat Sahabat kau segala-galanya bagiku Kau adalah teman yang paling istimewa bagiku Kau lebih dari apapun Kau bagaikan emas permata di dalam hatiku Kau bagaikan denyut nadi yang selalu mengatur ritme hidupku Kumohon jangan pergi dari hidupku Kamu takkan terlupakan dan takkan pernah terganti Persahabatan kita bagaikan sinar mentari Selama sinar itu memancar Kau tetap sahabatku No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 15 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 16 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 9 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 68 Deskripsi penilaian Tema yang diberikan pada pretest ini bebas, sehingga siswa diberikan kebebasan dalam memilih judul maupun tema yang diinginkan. Puisi yang dibuat oleh kelompok satu yang berjudul “Sahabat” ini, merupakan puisi yang isinya tidak jauh dari kehidupan sehari-hari yang biasa dialami siswa sehingga dalam kategori cukup. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang sahabat. Diksi dalam puisi “Sahabat” sudah sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Sahabat” setengah puisi terdapat perulangan bunyi. Imaji dalam puisi “Sahabat” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Selama sinar itu memancar ” merupakan citraan penglihatan, karena penyair menggambarkan sinar matahari yang bersinar terang memancarkan cahayanya.  Kelompok 9 Anggi Pratami P. Annisa Susanti Diana Fermata Sari Nia Areta Widiyanti Paujiah Pak Guru Pak guru engkau mengajari kami Dengan kasih sayang kepada kami Engkau membuatku melihat dunia Karena engkau aku menjadi aku Ilmu yang bermanfaat bagiku Ilmu bermanfaat bagi kehidupan Lapar dan dahaga kau hiraukan Panas matahari menyengat kulit Sebagai rasa yang selalu ada No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 15 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 20 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 12 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 75 Deskripsi penilaian Tema yang diberikan pada pretest ini bebas, sehingga siswa diberikan kebebasan dalam memilih judul maupun tema yang diinginkan. Puisi yang dibuat oleh kelompok satu yang berjudul “Pak Guru” ini, merupakan puisi yang isinya tidak jauh dari kehidupan sehari-hari yang biasa dialami siswa sehingga dalam kategori cukup. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang sosok seorang pak guru. Diksi dalam puisi “Pak Guru” sudah sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Pak Guru” kurang adanya perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Pak Guru” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Engkau membuatku melihat dunia ” merupakan citraan penglihatan, karena penulis menggambarkan sosok seorang guru mampu membuatnya melihat dunia.  Kelompok 10 Chandra Alif H. Fariz Haddad F. M. Fauzy Syahputra Yoga Irawan Pohon Dahan pohon bergoyang-goyang Karena angin menggerakannya Daun hijau tampak senang Karena ada seorang merawatnya Pohon itu tampak bersyukur Karena ia tinggal ditempat yang subur Pohon….. Dirimu tak pernah tahu Bagaimana nasib teman-temanmu Cepat atau lambat dirimu akan tahu Ada seorang yang tega menebangmu No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 12 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 12 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 72 Deskripsi penilaian Tema yang diberikan pada pretest ini bebas, sehingga siswa diberikan kebebasan dalam memilih judul maupun tema yang diinginkan. Puisi yang dibuat oleh kelompok satu yang berjudul “Pohon” ini, merupakan puisi dalam tema baik karena memperhatikan lingkungan sekitar. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang pohon. Diksi dalam puisi “Pohon” cukup sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Pohon” setengah isi puisi terdapat perulangan bunyi. Imaji dalam puisi “Pohon” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Dahan pohon bergoyang-goyang ” merupakan citraan penglihatan, karena penyair menggambarkan dahan pohon yang bergoyang-goyang tertiup angin. b. Deskripsi Analisis Puisi Test akhir atau Posttest  Kelompok 1 Adam Fachri Dafa Akusara Kresna Septiadi Rahmat Fadillah Air mata bumi Dulu….. Pemandangan hijau begitu lapang Buat mata nan tubuh terasa segar Namun….. Kini bumi mulai menangis Marah sebab kecewa Karena ulah dan tingkah manusia Sadarkah kalian? Banjir, Longsor, Gempa bumi, Itu bagian dari air mata bumi yang marah Sadarlah wahai manusia Renungkan semua ulah dan tingkahmu Renungkan nasib anak cucumu kelak Sebab air mata bumi kini mulai berjatuhan No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 16 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 70 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Air Mata Bumi” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang kondisi Alam, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang air mata bumi. Diksi dalam puisi “Air Mata Bumi” sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Air Mata Bumi” kurang adanya perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Pohon” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Pemandangan hijau begitu lapang ” merupakan citraan penglihatan, karena penyair menggambarkan pemandangan hijau yang lapang.  Kelompok 2 Hana Afifah Siti Sarah Ilham Pradana W.K Rendi Nopiansyah Indahnya alamku Di pagi yang cerah ini Aku duduk disebuah taman Untuk menikmati indahnya alam-Mu Ku memandang disekeliling Bunga-bunga yang bermekaran Serta teduhnya pepohonan Kicauan burung yang merdu Anak-anak yang sedang bermain Memecah keheningan sang fajar Keindahan dan kenyamanannya Membuat siapapun ingin terus berada disini Untuk menikmati keindahan-Mu Terimakasih Tuhan Kau anugerahkan keindahan yang tiada duanya Akan selalu kujaga kelestariannya No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 16 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 70 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Indahnya Alamku” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang kondisi Alam yang indah, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang indahnya alam. Diksi dalam puisi “Indahnya Alamku” sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Indahnya Alamku” kurang adanya perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Indahnya Alamku” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan pendengaran. Pada penggalan puisi “kicauan burung yang merdu” merupakan citraan pendengaran, karena penulis menggambarkan suara burung yang merdu yang ada di taman.  Kelompok 3 Abimanyu Rilo P. Daffa Wardana Erik Rivaldi Tio Alfianto Alam Kubuka mata… Cahaya pagi menembus kaca jendela Kubuka jendela… Kuhirup udara segar Melihat kabut tebal masih menyelimuti bumi Kicauan indah terdengar di telinga Kulihat langit, sebiru lautan samudera Kini kusiap jalani hari yang baru No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 12 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 9 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 69 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Alam” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang Alam, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sudah sesuai dengan isi puisinya. Menggambarkan tentang indahnya alam. Diksi dalam puisi “Alam” cukup sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Alam” setengah isi puisi terdapat perulangan bunyi. Imaji dalam puisi “Alam” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan pendengaran dan penglihatan. Pada penggalan puisi “Kicauan indah terdengar di telinga dan Kulihat langit, sebiru lautan samudera ” merupakan citraan pendengaran dan penglihatan, karena penulis mendengar kicauan burung yang indah di pagi hari dan melihat langit biru sebiru lautan.  Kelompok 4 Bahjatun Tsania Dealyza Salsabila Eva Febriani Sinta Pratiwi Udara Udara….. Kau selalu ada dimana-mana Tanpamu, aku tak bisa bernafas Tanpamu, aku tak bisa merasakan sejuknya pagi ini Udara….. Kau bagaikan setengah nyawaku Ku hirup hawa sejukmu Mengalir langsung ke relung hatiku Memberi kesegaran jiwa ragaku Sunggu bersyukur aku masih dapat menghirupmu No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan 5 √ 20 Tema 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 12 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 9 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 69 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Udara” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang Udara yang ada di bumi, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sesuai dengan isi puisinya yaitu tentang udara. Diksi dalam puisi “Udara” cukup sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Udara” setengahnya terdapat perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Udara” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penciuman . Pada penggalan puisi “Tanpamu, aku tak bisa merasakan sejuknya pagi ini ” merupakan citraan penciuman, karena penulis menggambarkan bahwa tanpa udara, ia tidak dapat merasakan udara sejuk di pagi hari.  Kelompok 5 Fitri Zakiyah Fatma Alia Dahniar Shella Stefania Tri Rama Puji Agustin Sore hari di tepi pantai Ketika matahari mulai tenggelam Langit terlihat sangat indah Gulungan ombak menari-nari Menambah keindahan sore itu Ditemani angin sepoi-sepoi Dalam duduk aku terdiam Teringat sosok sang pencipta Dalam hati aku berbisik Tuhan….. Alam indah ini Kau ciptakan dengan begitu sempurna Kini, kusadari Maha Kuasanya diri-Mu No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 20 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 69 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Sore Hari di Tepi Pantai” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang keadaan alam di tepi pantai, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sesuai dengan isi puisinya yaitu tentang udara. Diksi dalam puisi “Sore Hari di Tepi Pantai” sudah sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Sore Hari di Tepi P antai” kurang adanya perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Sore Hari di Tepi Pantai” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan . Pada penggalan puisi “Ketika matahari mulai tenggelam ” merupakan citraan penglihatan, karena penulis menggambarkan sore hari di tepi pantai, disaat matahari mulai tenggelam.  Kelompok 6 Muhamad Elfitra Salam Ahmad Fatullah Anis Adzkiya Rahmah Adelia Khansa R. Alam Oh alam….. Kau begitu indah untuk dipandang Pemandanganmu yang menakjubkan Dan pemandanganmu yang sangat asri Alam….. Terima kasih kau telah memberikan kesejukan udara Pohon-pohon yang tertata rapi Membuat hati ini menjadi senang Oh alam….. Kau begitu kaya dengan sumber daya Engkaulah yang memberikan tempat bagi makhluk hidup Tuhan, terima kasih kau telah menciptakan alam yang begitu indah No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 20 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 9 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 77 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Alam” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang keadaan alam, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sesuai dengan isi puisinya yaitu tentang udara. Diksi dalam puisi “Alam” sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Alam” setengah isi puisi terdapat perulangan bunyi. Imaji dalam puisi “Alam” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan . Pada penggalan puisi “Pemandanganmu yang menakjubkan ” merupakan citraan penglihatan, karena penulis menggambarkan sebuah keindahan alam yang ada.  Kelompok 7 Hanif Arifai Hasyim Baidlowi Akhsal Maulana Darwan Nursito Keindahan Alam Betapa indahnya alam ini Laut berombak-ombak Awan bergerak-gerak Udara segar bertiup-tiup Aku berdiri di atas gunung Berdiri di bawah langit Untuk melihat keindahan awan Keindahan dunia Aku mempertaruhkan nyawa Bertahan diri di atas gunung Demi melihat keindahan alam Keindahan ciptaan Tuhan No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 20 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 74 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Keindahan Alam” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang keadaan alam yang indah, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sesuai dengan isi puisinya yaitu tentang udara. Diksi dalam puisi “Keindahan Alam” sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Keindahan Alam” kurang terdapat perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Keindahan Alam” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Berdiri di bawah langit untuk melihat keindahan alam ” merupakan citraan penglihatan, karena penyair menggambarkan tentang keindahan alam yang ada dibumi.  Kelompok 8 Vira Hidayanti Alya Yumna M. Dea Rimadanti Hanifah Nevitasya Pohon Ku buka jendela di pagi hari Ku hirup udara segar Ku lihat halaman rumahku, sungguh indah Pohon-pohon yang hidup subur Setetes embun membasahi daun Daun yang berwarna hijau cerah Bunga yang berwarna-warni Dan buah yang tumbuh satu persatu Ku lihat awan seputih melati Juga langit sebiru lautan samudra Kini kusiap menghadapi hari yang baru Dan indahnya bumi No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 20 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 74 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Pohon” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang keadaan pohon, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sesuai dengan isi puisinya yaitu tentang udara. Diksi dalam puisi “Pohon” sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Pohon” kurang terdapat perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Pohon” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Kulihat awan seputih melati” merupakan citraan penglihatan, karena penyair menggambarkan awan seperti melati yang berwarna putih.  Kelompok 9 Anggi Pratami P. Annisa Susanti Diana Fermata Sari Nia Areta Widiyanti Paujiah Alam Hijau dedaunan seolah membisikkan Disampaikannya lewat tetes embun Semilir angin meniup daun- daun’ Tersirat itu semua lewat pohon-pohon Setetes embun membawa kesejukan Setitik air membawa kehidupan Secercah harapan pada alam yang penuh keindahan Oh alam….. Indah alamu Permai tanahmu Damai disisimu Sungguh tiada duanya dirimu No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 20 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 20 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 15 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 83 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Alam” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang keadaan alam, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sesuai dengan isi puisinya yaitu tentang udara. Diksi dalam puisi “Alam” sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam puisi “Alam” keseluruhan isinya terdapat perulangan bunyi. Imaji dalam puisi “Alam” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Indah alammu, permai tanahmu ” merupakan citraan penglihatan, karena penyair menggambarkan tentang keindahan alam, kesuburan tanah yang ada dibumi. Kelompok 10 Chandra Alif H. Fariz Haddad F. M. Fauzy Syahputra Yoga Irawan Alam Semilir angin Cahaya mentari Atmosfer bumi’menemaniku di pagi ini Kicauan burung Selalu menjadi irama favorit Ditemani rindangnya pohon cemara Tenang dan damai Kurasakan itu semua No Aspekkriteria Bobot Skala Nilai Skor 1 2 3 4 5 1 Kesesuaian Judul dengan Tema 5 √ 25 2 Kesesuaian Isi dengan Judul 5 √ 20 3 Pilihan Kata diksi 4 √ 20 4 Perulangan Bunyi rima 3 √ 6 5 Pengimajian pencitraan 2 √ 8 Nilai Akhir 79 Deskripsi penilaian Tema pada puisi ini sesuai karena berkaitan dengan alam dalam kategori baik. Pada menulis puisi, temanya sudah ditentukan oleh guru yaitu tentang Alam. Puisi yang berjudul “Alam” ini berkategori baik, karena telah menggambarkan tentang keadaan alam, sesuai dengan tema yang diberikan guru. Mengenai isi dengan judul puisinya sesuai dengan isi puisinya yaitu tentang udara. Diksi dalam puisi “Alam” sangat sesuai dengan situasi dan gagasan yang ingin disampaikan. Rima yang ada dalam pu isi “Alam” kurang adanya perulangan bunyi dalam isi puisi. Imaji dalam puisi “Alam” sudah sesuai dengan isi puisi. Siswa menggunakan citraan penglihatan. Pada penggalan puisi “Indah alammu, permai tanahmu ” merupakan citraan pendengaran. Pada penggalan puisi “Kicauan burung ” penyair menggambarkan suara burung yang sedang berkicauan.

2. Analisis data

a. Hasil pretest pada materi menulis puisi adalah sebagai berikut. Tabel. 5 Hasil Penelitian Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII-5 No Nama Siswa Kesesuaian Judul dengan Tema Kesesuaian Isi dengan Judul Pemilihan Kata Diksi Perulangan Bunyi rima Imaji citraan Nilai Pretest 1 Abimanyu Rilo P 15 20 12 6 8 61 2 Adam Fachri 15 20 16 9 8 68 3 Adelia Khansa R 15 20 20 12 8 75 4 Ahmad Fatullah 15 20 20 12 8 75 5 Akhsal Maulana 15 20 12 6 8 61 6 Alya Yumna M 15 20 16 9 8 68 7 Anggi Pratami P 15 20 20 12 8 75 8 Anis Adzkiya R 15 20 20 12 8 75 9 Annisa Susanti 15 20 20 12 8 75 10 Bahjatun Tsaniyah 15 15 12 6 8 56 11 Chandra Alif H 20 20 12 12 8 72 12 Dafa 15 20 16 9 8 68 Akusara 13 Daffa Wardana 15 20 12 6 8 61 14 Darwan Nursito 15 20 12 6 8 61 15 Dea Rimadhanti P.A 15 20 16 9 8 68 16 Dealyza Salsabila 15 15 12 6 8 56 17 Diana Fermata S 15 20 20 12 8 75 18 Erik Rivaldi 15 20 12 6 8 61 19 Eva Febriani 15 15 12 6 8 56 20 Fariz Haddad F 20 20 12 12 8 72 21 Fatma Alia Dahniar 20 20 16 9 8 73 22 Fitri Zakiyah 20 20 16 9 8 73 23 Hana Afifah 15 20 12 6 8 61 24 Hanif Arifai 15 20 12 6 8 61 25 Hanifah 15 20 16 9 8 68 26 Hasyim Baidlowi 15 20 12 6 8 61 27 Ilham Pradana W.K 15 20 12 6 8 61 28 Kresna Septiadi 15 20 16 9 8 68 29 Muhamad Elfitra S 15 20 20 12 8 75 30 Muhamad Fauzy S 20 20 12 12 8 72 31 Nevitasya Priyono 15 20 16 9 8 68 32 Nia Areta 15 20 20 12 8 75 33 Rahmat Fadillah 15 20 16 9 8 68 34 Rendi Nopiyansyah 15 20 12 6 8 61 35 Shella Stefania 20 20 16 9 8 73 36 Sinta Pratiwi 15 15 12 6 8 56