No. Kompetensi
Dasar Tingkat
Kemampuan Indikator
Pembelajaran No.
Butir Soal
Jumlah Bentuk
Soal 1
Melakukan perkalian
yang hasilnya bilangan dua
angka Pengetahuan
Menafsirkan gambar ke
dalam bentuk perkalian
1, 2 2
Essay
Mengubah perkalian ke
dalam bentuk penjumlahan
berulang 3
1
Mengubah penjumlahan
berulang ke dalam bentuk
perkalian 4
1
Pemahaman Mengalikan
bilangan yang
hasilnya bilangan satu
angka 9a
1
Mengalikan bilangan
yang hasilnya
bilangan dua angka
9b, 9c 2
Penerapan Menyelesaika
n masalah sehari-hari
yang melibatkan
perkalian 11, 12
2
2 Melakukan
pembagian bilangan dua
Pengetahuan Menafsirkan
gambar ke dalam bentuk
pembagian 5, 6
2 Essay
angka Mengubah
pembagian ke dalam bentuk
pengurangan berulang
7 1
Mengubah pengurangan
berulang ke dalam bentuk
pembagian 8
1
Pemahaman Membagi
bilangan satu angka
10a 1
Membagi bilangan dua
angka 10b,
10c 2
Penerapan Menyelesaika
n masalah sehari-hari
yang melibatkan
pembagian 13, 14
2
Jumlah 18
F. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan pada penelitian ini berupa tes hasil belajar matematika. Tes hasil belajar matematika ini berupa test objektif dalam
bentuk uraian. Instrumen terlebih dahulu diujicobakan sebelum digunakan untuk memperoleh data. Uji coba ini dimaksudkan untuk memperoleh
validitas dan reliabilitas instrumen.
1. Pengujian Validitas Salah satu ciri tes itu baik adalah apabila tes itu dapat tepat
mengukur apa yang hendak diukur atau istilahnya valid atau sahih. Validitas yang digunakan pada instrument ini adalah dengan menggunakan
validitas isi dan validitas perbutir soal dengan menggunakan rumus product moment, dari Pearson dengan angka kasar yaitu:
70
∑ ∑ ∑ √ ∑
∑ ∑
∑ Keterangan:
= koefisien korelasi. N
= banyaknya siswa. X
= skor butir soal. Y
= skor total. Hasil perhitungan dengan koefisien korelasi r
hitung
dapat dihubungkan dengan tabel r hasil korelasi product moment. Jika r
hitung
r
tabel
maka butir soal tidak valid, jika r
hitung
r
tabel
maka dikatakan valid. Dalam penelitian ini, soal yang diujicobakan sebanyak 18 butir
soal bentuk uraian. Setelah dilakukan ujicoba instrumen dan berdasarkan hasil perhitungan diperoleh 16 butir soal yang valid sedangkan butir soal
yang tidak valid yaitu butir nomer 8 dan 9a. Lihat lampiran 6
2. Pengujian Reliabilitas Selain harus memenuhi persayaratan validitas, sebuah tes juga
harus memiliki reliabilitas. Reliabilitas didefinisikan sebagai konsistensi suatu tes. Reliabilitas instrument hasil belajar matematika pada penelitian
ini diuji dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach.
71
∑
Keterangan: r
11
= reliabilitas instrumen k
= banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal Ʃ σ
b 2
= jumlah varians skor tiap-tiap item
70
Arikunto, op.cit., h. 146.
71
Ibid., h. 171.