Teknik Pengumpulan Data Analisis Data

sinergis. Situasi sosial tersebut dapat dinyatakan sebagai objek penelitian yang ingin diketahui apa yang terjadi di dalamnya.

3.3.1 Tempat

Penelitian berlangsung di Akademi Pariwisata Medan salah satu Unit Pelaksan Teknis UPT dibawah naungan Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, dimana UPT ini adalah sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat yang ada di daerah dalam menghasilkan sumber daya manusia di bidang pariwisata.

3.3.2 Pelaku

Adapun pelaku di dalam penelitian ini adalah mahasiswa Akademi Pariwisata Medan

3.3.3 Aktivitas

Adapun aktivitas atau kegiatan yang diteliti di dalam penelitian ini skemata struktur bahasa Indonesia terhadap kecampingan bahasa Inggris bagi mahasiswa Akademi Pariwisata Medan

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi ke lokasi penelitian dan memberikan test bahasa Inggris dengan memilih mahasiswa yang mempunyai kemampuan bahasa Inggris yang hampir sama. Peneliti memilih mahasiswa yang mempunyai kemampuan bahasa Inggris dengan melakukan pengumpulan nilai dari setiap mahasiswa . Nilai mahasiswa adalah sebagai acuan kemampuan bahasa Inggris. Dari data yang ada, yaitu hasil ujian writing mereka, pertama-tama peneliti menentukan kalimat yang camping dari seluruh karangan tersebut. Kalimat-kalimat ini kemudian dikoreksi dan ditentukan jenis kesalahannya dan dikelompokkan berdasarkan jenis kesalahannya, mulai dari yang paling sering muncul sampai yang paling jarang muncul. Selanjutnya tiap jenis kesalahan dianalisis berdasarkan perbandingan morfosintaksis bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.

3.5 Analisis Data

Metode kajian atau analisis yang digunakan dalam penganalisisan adalah dengan analisis induktif. Menurut Sugiyono 2005:89 analisis data kualitatif adalah bersifat induktif, yaitu suatu analisis berdasarkan data yang diperoleh selanjutnya dikembangkan. Sementara menurut Djajasudarma 1993:13 menyebutkan bahwa data secara induktif yaitu data yang dikaji melalui proses yang berlangsung dari data ke teori. Analisis induktif atau inductive analysis dikenalkan oleh Patton 1987:150 yang mengemukakan bahwa analisis induktif adalah usaha menemukan kategori berdasarkan data yang terkumpul. Kategori tersebut dapat merupakan pola yang berpa keteraturan, atau berupa tema permasalahan yang muncul dari data. Kategori itu muncul setelah proses analisis data dilaksanakan. Dalam analisis induktif ada dua kemungkinan yang akan muncul dalam menentukan kategori. Kemungkinan pertama, peneliti akan menggunakan kategori yang telah lazim dipakai oleh responden atau subyek penelitian dan kemungkinan kedua, peneliti dapat menggunakan kategori-kategori yang dikembangkan sendiri. Atau peneliti dapat menggunakan dengan cara menggabungkan kedua cara tersebut, yaitu menggunakan semua kategori yang sudah lazim dan bila menemukan data baru di luar kategori-kategori yang lazim peneliti dapat menamai sendiri kategori-kategori barunya. Semua data yang diperoleh diseleksi sesuai dengan landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini, mengidentifikasinya, dan menyimpulkan hasil penelitian skemata struktur bahasa Indonesia terhadap kecampingan bahasa Inggris bagi mahasiswa Akademi Pariwisata Medan. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam hasil penelitian yang akan dianalisis oleh peneliti, peneliti menemukan sebanyak 89 bentuk kalimat camping ill-formed dengan memberikan analisis dari kalimat yang ditemukan. Dalam proses penelitian, peneliti hanya meneliti skemata struktur tata bahasa grammatikal , pada skemata struktur bahasa Indonesia terhadap kecampingan kalimat bahasa Inggris pada mahasiswa Akademi Pariwisata Medan. 4.1 Konjungtor Ada tiga kalimat yang memiliki kesalahan penggunaan konjungtor, yaitu kalimat nomor 1, 2, dan 3. Kalimat nomor 1 dan 2 terdiri atas dua klausa, sehingga perlu dihubungkan dengan konjungtor while. Kalimat nomor 3 menggunakan konjungtor yang kurang tepat. Kedua klausa dalam kalimat tersebut tidak menunjukkan pertentangan sehingga konjungtor although kurang tepat, konjungtor yang lebih tepat adalah while. 1 In 2008 there are 20 millions people from outside of Malaysia visit Malaysia but Indonesia in 2008 just there are 8 millions visit Indonesia. 2 So all of that government must has a work plan to make our tourism letter than before although crisis global very increase especially for 2009. 3 Eventhough there’s some conflicts, development is going on Kalimat tersebut di atas menjadi tidak camping: 1 In 2008 there are 20 millions people from outside of Malaysia visit Malaysia while Indonesia in 2008 just there are 8 millions visit Indonesia. 2 So all of that government must has a work plan to make our tourism later. than before while crisis global very increase especially for 2009. 3 While there’s some conflicts, development is going on. Dari hasil penelitian terhadap ketiga kalimat yang dilakukan oleh mahasiswa terdapat suatu bentuk kalimat yang salah sehingga menimbulkan kecampingan. Hal ini didasarkan atas ketidakpahaman mahasiswa dalam menulis kalimat yang berdasarkan skemata bahasa Indonesia yang digunakan. Dari ketiga kalimat yang camping di atas terlihat jelas bahwa mahasiswa menggunakan skemata bahasa Indonesia-nya.

4.2 Perbandingan