1. Kinerja Pegawai
Kinerja pegawai merupakan hasil dan keluaran yang dihasilkan oleh sesorang pegawai sesuai dengan peran dan perilakunya dalam organisasi sesuai
dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya dalam suatu periode tertentu. Indikator kinerja dalam penelitian ini mengacu kepada pendapat Malayu S.P.
Hasibuan dalam Mangkunegara 2005:17 yaitu: a. Kesetiaan: kesetiaan pegawai pada organisasi.
b. Hasil Kerja: cara pegawai dalam menyelesaikan tugas yang meliputi keakuratan kerja dan efektifitas kerja.
c. Kedisiplinan: ketepatan waktu pegawai dalam menjalankan dan menyelesaikan tugas.
d. Kreatifitas: menunjukkan daya imajinasi dan daya kreatif. e. Kerjasama: kemampuan bekerjasama dengan orang lain rekan kerja.
f. Kepemimpinan: aspek-aspek kepemimpinan leadership yang dimiliki oleh pegawai, meliputi sikap pendelegasian, kebijaksanaan
dalam keputusan, otoritas kepemimpinan dan manajemen sumberdaya manusia.
g. Kepribadian: kemampuan interpersonal pegawai. h. Prakarsa: kemampuan pegawai dalam melakukan inovasi yang berasal
dari dalam diri, termasuk improvisasi kerja dan inisiatif dalam mengambil keputusan.
i. Kecakapan: kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki pegawai, meliputi analitis, komunikasi, kompetensi, pengetahuan, pembelajaran,
motivasi dan negosisasi. j. Tanggungjawab: tanggungjawab pegawai dalam menjalankan tugas.
2. Motivasi Kerja
Motivasi kerja adalah semangat atau dorongan drives dalam diri seseorang dalam mencapai tujuan goals dalam pekerjaan yang dilatarbelakangi oleh
kebutuhan needs individu dan organisasi. Adapun dimensi dan indikator motivasi kerja menurut Sedarmayanti 2007: 233-239 yaitu antara lain sebagai berikut:
a. Gaji salary: ketepatan pembayaran gaji, dan pemberian bonus atau insentif
b. Supervisi: melakukan dengan memberi petunjuk pengarahan, memantau proses pelaksanaan pekerjaan, dan menilai hasil dari sistem
kerja yang diikuti dengan melakukan umpan balik feed back. c. Kebijakan dan Administrasi: manajemen partisipatif
d. Hubungan kerja: hubungan yang akrab, penuh kekeluargaan dan saling mendukung baik hubungan antara sesama pegawai atau antara
pegawai dengan atasan. e. Kondisi kerja: nyaman, aman, dan tenang serta didukung oleh
peralatan yang memadai. f. Pekerjaan itu sendiri: pekerjaan yang disukai pegawai
g. Peluang untuk maju: mendapatkan promosi dalam pekerjaannya h. Pengakuan recognition: mendapatkan penghargaan dari manajemen
i. Keberhasilan achievement: berhasil mengerjakan tugas j. Tanggung jawab: tanggungjawab pegawai dalam menjalankan
tugasnya.
3. Kepuasan Kerja