171
3. Revisi Tahap Ketiga
Revisi pada tahap ketiga dilakukan setelah pengujian yang dilakukan pada penilaian pada saat uji coba lapangan. Dari hasil penilaian
oleh 1 kelas XI TSM2 SMK N 1 Seyegan yang berjumlah 28 siswa, maka yang perlu dilakukan perbaikan terhadap produk yaitu memperjelas
gambar dengan mengedit gambar, diperjelas komposisi warnanya dan menambah musik yang terdapat pada
mp3.
4. Produk Akhir
Setelah dilakukan evaluasi dari penilaian produk oleh ahli materi, ahli media, guru dan siwa pada penilaian uji coba kelompok kecil dan uji
coba lapangan. Sehingga produk media pembelajaran interaktif sistem bahan bakar sepeda motor dilakukan perbaikan hingga menjadi produk
akhir. Produk akhir dari proses pengembangan yang dilakukan oleh pengembang adalah media pembelajaran interktif sistem bahan bakar
sepeda motor. Produk media pembelajaran ini dimaksudkan agar bisa digunakan guru untuk membantu proses kegiatan belajar mengajar di
dalam kelas dan bisa digunakan oleh siswa untuk belajar secara mandiri. Dalam proses penyebarluasan produk media ini yang disimpan
dalam bentuk keping CD Compact Disk atau disimpan pada Flash Disk
FD yang dapat dibuka dengan pada semua komputer.
D. Pembahasan Hasil Penelitian
Dalam pembahasan hasil penelitian ini akan memaparkan dari hasil evaluasi penilaian oleh ahli materi, media, guru, uji coba kelompok kecil dan
pengujian lapangan tentang tanggapan terhadap produk media pembelajaran
172 interaktif sistem bahan bakar sepeda motor. Pada masing-masing penilaian
tersebut dilakukan perbaikan-perbaikan untuk memperoleh hasil produk media pembelajaran yang mempunyai kualitas yang baik. Pada setiap
masing-masing penilaian yang dilakukan, didapatkan saran dan masukan terhadap media pembelajaran. Saran-saran dan masukan yang diberikan
digunakan untuk memperbaiki materi dan rancangan media pembelajaran yang telah disusun. Setelah produk media pembelajaran direvisi sesuai saran
dan masukan maka hasil data tersebut dijadikan acuan dasar penentuan kelayakan media pembelajaran interaktif sistem bahan bakar sepeda motor.
Dalam penilaian dari ahli materi dilakukan oleh dua dosen ahli, yaitu validasi oleh ahli materi Moch. Solikin, M. Kes. dan ahli media Muhkamad
Wakid, S. Pd. M. Eng.. Sedangkan penilaian yang dilakukan oleh guru adalah 1 guru Kepala Kompetensi Keahlian TSM Handoko, S. Pd. dan 1 guru
kompetensi melakukan perbaikan sistem bahan bakar sepeda motor Andi Cahyono, S. Pd.. Selain itu untuk penilaan terhadap siswa dilakukan secara
bertahap yaitu penilaan uji coba kelompok kecil dan uji coba lapangan. Penilaian uji coba kelompok kecil dilakukan siswa kelas IX TSM1 yang
berjumah 10 siswa. Sedangkan uji coba lapangan dilakukan 1 kelas IX TSM2 yang berjumlah 28 siswa. Berdasarkanpenilaian para ahli, guru dan uji coba
produk maka dihasilkan data penilaian produk media pembelajaran interaktif sistem bahan bakar sepeda motor.
Penilaian dari ahli materiberdasarkan Tabel 21, yang ditinjau dari aspek kualitas materi mendapatkan penilaian 3,44 termasuk kategori “sangat
baik” sedangkan dari aspek kemanfaatan mendapatakan penilaian 3,75