55
kelengkapan.  Penelitian  ini  mengukur  variabel  suku  cadang terhadap jasa perbaikan sepeda motor Sinar Mustika melalu 4 buah
item  pertanyaan.  Hasil  jawaban  dan  analisis  indeks  skor  jawaban terhadap variabel suku cadang dapat dijelaskan sebagai berikut :
Tabel 4.7  Hasil Tanggapan Responden Terhadap Variabel Suku Cadang X
2
No. Pernyataan
Skor Jml
Indeks STS  TS  S
SS
18 Kelangkapan dan
kesiapan fasilitasperalatan
yang digunakan pada bengkel
10  69  21 311
77,8
19 Adanya berbagai
jenis komponen produk yang tersedia
15  63  22 307
76,8
20 Memudahkan
pelanggan apabila melakukan
pergantian suku cadang ditempat
bengkel pada saat perbaikan
13  74  13 300
75,0
21 Variasi merk yang
ditawarkan mempunyai kualitas
yang berbeda-beda 13  65  22
309 77,3
Rata-Rata 306,8  76,7
Sumber: Pengolahan data primer
Tanggapan  responden  sebagaimana  pada  Tabel  4.7  menunjukkan bahwa  sebagian  besar  responden  memberikan  tanggapan  Setuju
Skor  3  pada  keempat  pertanyaan  variabel  Suku  Cadang,  rata-rata indeks skor jawaban variabel  Suku Cadang diperoleh sebesar 76,7.
Berdasarkan  kategori  indeks  skore  berdasarkan  three  box  method,
56
maka  rata-rata  tersebut  berada  pada  tingkatan  skor  tinggi.  Kondisi ini  memberikan  kesan  bahwa  variabel  suku  cadang  dipersepsikan
secara positif oleh responden. 3  Analisis  Indeks  Jawaban  Responden  Terhadap  Variabel  Loyalitas
Pelanggan Y Loyalitas  Pelanggan  merupakan  kesetiaan  pelanggan  untuk  tetap
untuk  menggunakan  produk  barang  atau  jasa  tertentu.  Objek  yang diteliti  dalam  penelitian  ini  adalah  produk  jasa  perbaikan  sepeda
motor Sinar Mustika. Berikut ini merupakan pernyataan mengenai keputusan pembelian yang terdiri dari 3 item.
Tabel 4.8  Hasil Tanggapan Responden Terhadap Variabel Loyalitas Pelanggan Y
No. Pernyataan
Skor Jml
Indeks STS
TS S
SS
22 Jasa bengkel saat
ini lebih memenuhi keinginan anda
dibandingkan bengkel lain
1 12
67 20
306 76,5
23 Anda lebih dari
tiga kali melakukan
pembelian jasa dan suku cadang pada
bengkel tersebut 5
59 36
331 82,8
24 Rendahnya tingkat
keinginan anda untuk beralih pada
bengkel lain 1
25 60
14 287
71,8
Rata-Rata 308,8  77,0
Sumber: Pengolahan data primer
57
Tanggapan  responden  sebagaimana  pada  Tabel  4.8 menunjukkan  bahwa  sebagian  besar  responden  memberikan
tanggapan Setuju skor 3 terhadap pertanyaan-pertanyaan variabel loyalitas pelanggan yaitu dengan rata-rata indeks skor sebesar 77,0.
Berdasarkan  kategori  rentang  skor,  maka  rata-rata  tersebut  berada pada tingkatan skor tinggi
B. Hasil Uji Statistik dan Pembahasan
1. Uji Validitas
Uji validitas akan menguji masing-masing variabel yang digunakan dalam
penelitian  ini,  dimana  keseluruhan  variabel  penelitian  memuat  21
pernyataan  yang  harus  dijawab  oleh  responden.  Adapun  kriteria  yang digunakan  dalam  menentukan  valid  tidaknya  pernyataan  yang  digunakan
dalam  penelitian  ini  adalah  sebagai  berikut:  tingkat  kepercayaan  =  95
persen
= 5 persen, derajat kebebasan df = n –2 = 100 – 2 = 98, didapat
r  tabel  =  0,196.  Jika  r  hitung  untuk  tiap  butir  dapat  dilihat  pada  kolom
Corrected  Item
–Total  Correlation  lebih  besar  dari  r  tabel  dan  nilai  r positif,  maka  butir  pernyataan  dikatakan  valid  Ghozali,  2005.
Berdasarkan  analisis  yang  telah  dilakukan,  maka  hasil  pengujian  validitas
dapat ditunjukkan pada tabel 4.8 sebagai berikut:
58
Tabel 4.9 Hasil Uji Validitas No
Variabel  Indikator r hitung
r tabel Keterangan
Kualitas Pelayanan
1 P1
0,514 0,196
Valid 2
P2 0,493
0,196 Valid
3 P3
0,366 0,196
Valid 4
P4 0,574
0,196 Valid
5 P5
0,437 0,196
Valid 6
P6 0,455
0,196 Valid
7 P7
0,561 0,196
Valid 8
P8 0,326
0,196 Valid
9 P9
0,568 0,196
Valid 10
P10 0,690
0,196 Valid
11 P11
0,530 0,196
Valid 12
P12 0,290
0,196 Valid
13 P13
0,490 0,196
Valid 14
P14 0,610
0,196 Valid
15 P15
0,320 0,196
Valid 16
P16 0,560
0,196 Valid
17 P17
0,558 0,196
Valid
Suku Cadang
18 P18
0,417 0,196
Valid 19
P19 0,486
0,196 Valid
20 P20
0,389 0,196
Valid 21
P21 0,302
0,196 Valid
Loyalitas Pelanggan
22 P22
0,584 0,196
Valid 23
P23 0,305
0,196 Valid
24 P24
0,486 0,196
Valid
Sumber: Pengolahan data primer
59
Tabel 4.8 diperoleh bahwa semua indikator yang digunakan untuk mengukur  variabel-variabel  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini
mempunyai koefisien korelasi  yang lebih  besar dari r
table
= 0,196 nilai  r tabel untuk n -2 100 - 2 = 98, sehingga semua indikator tersebut adalah
valid.
2. Uji Reliabilitas
Uji  reliabilitas  adalah  alat  untuk  mengukur  suatu  kuesioner  yang merupakan  indikator  dari  variabel.  Kuesioner  dikatakan  reliabel  atau
handal  jika  jawaban  seseorang  terhadap  pernyataan  adalah  konsisten  atau stabil dari waktu ke waktu Imam Ghozali, 2006.
Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan rumus  alpha.  Suatu  konstruk  dikatakan  reliabel  jika  memberikan  nilai
Cronbach Alpha 0,6 Sugiyono, 2004. Hasil pengujian reliabilitas untuk
masing-masing variabel diperoleh data sebagai berikut:
60
Tabel 4.10 Hasil Uji Reliabilitas
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha N of Items
.849 24
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item- Total Correlation
Cronbachs Alpha if Item
Deleted P1
70.6300 48.316
.448 .842
P2 70.5000
48.758 .430
.843 P3
70.4800 49.747
.294 .847
P4 70.5700
47.581 .511
.839 P5
70.4200 49.074
.367 .845
P6 70.4900
48.939 .374
.844 P7
70.4300 47.702
.496 .840
P8 70.5400
49.928 .245
.849 P9
70.5900 47.517
.502 .840
P10 70.5800
46.044 .634
.834 P11
70.5400 48.069
.463 .841
P12 70.5200
50.313 .210
.850 P13
70.5600 48.512
.421 .843
P14 70.8600
45.556 .525
.838 P15
70.6200 49.491
.219 .852
P16 70.7400
47.285 .487
.840 P17
70.6800 47.169
.483 .840
P18 70.5300
49.484 .351
.845 P19
70.5700 48.591
.418 .843
P20 70.6400
49.869 .327
.846 P21
70.5500 50.270
.226 .849
P22 70.5800
47.781 .525
.839 P23
70.3300 50.324
.232 .849
P24 70.7700
48.361 .414
.843
Sumber: Pengolahan data statistik
61 Pada  Tabel  4.10  hasil  uji  reliabilitas  tersebut  menunjukkan  bahwa
semua  variabel  mempunyai  koefisien  Alpha  yang  cukup  besar  yaitu  diatas 0,60  sehingga  dapat  dikatakan  semua  konsep  pengukur  masing-masing
variabel  dari  kuesioner  adalah  reliabel  sehingga  untuk  selanjutnya  item-item pada  masing-masing  konsep  variabel  tersebut  layak  digunakan  sebagai  alat
ukur.
3. Uji Asumsi Klasik
a.  Uji Mulikoliniearitas Suatu  variabel  menunjukkan  gejala  multikolinieritas  dapat  dilihat  dari
nilai  VIF  Variance  Inflation  Factor  yang  tinggi  pada  variabel- variabel  bebas  suatu  model  regresi.  Mendeteksi  ada  tidaknya
multikolinieritas  yaitu dengan melihat nilai  VIF  dan  tolerance.  Model regresi  dikatakan  bebas  dari  multikolinieritas  apabila  nilai  VIF    10,
dan nilai tolerance  0,1 10 Imam Ghozali, 2000. Hasil pengujian VIF dari model regresi dapat dilihat dalam tabel berikut :
Tabel 4.11 Hasil Uji Multikolinieritas
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients Collinearity
Statistics B
Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1  Constant
2.094 1.273
Kualitas Pelayanan .068
.024 .282
.788  1.269 Sk.Cadang
.294 .097
.300 .788  1.269
a.
Dependent Variable: L.Pelanggan
Sumber: Pengolahan data statistik