1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian basa-basi dalam berbahasa antara keluarga kerajan dengan masyarakat ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para pihak yang memerlukan.
Terdapat dua manfaat yang dapat diperoleh dari pelaksanaan penelitian ini.
1.4.1 Manfaat Teoretis
Kajian-kajian yang digunakan dalam penelitian ini diharapkan dapat memperluas kajian dan memperkaya khasanah teoretis tentang basa-basi dalam
berbahasa sebagai fenomena pragmatik yang baru.
1.4.2 Manfaat Praktis
Penelitian basa-basi berbahasa ini juga diharapkan dapat memberikan masukan bagi masyarakat Jawa pada umumnya terutama antara bangsawan dan
masyarakat untuk membuka serta mempererat hubungan sosial antara penutur dan mitra tutur dalam berkomunikasi. Demikian pula, penelitian ini akan memberikan
masukan kepada para praktisi dalam bidang pendidikan terutama bagi dosen, guru, mahasiswa, siswa, dan tenaga kependidikan untuk mengembangkan ilmu
pragmatik dengan penelitian yang berbeda.
1.5 Batasan Istilah
Batasan istilah yang digunakan dalam penelitian ini tidak lepas dari teori basa-basi berbahasa dalam ilmu pragmatik, maka peneliti memberikan batasan
istilah sebagai berikut:
1.5.1 Pragmatik
Pragmatik adalah ilmu yang mengkaji bahasa beserta konteksnya yang mendasari pengertian suatu bahasa. Pengertian atau pemahaman bahasa menunjuk
kepada fakta bahwa untuk mengerti suatu ungkapan atau ujaran bahasa diperlukan juga pengetahuan di luar makna kata dan hubungan kata bahasanya, yakni
hubungannya dengan konteks pemakaian
1.5.2 Phatic Communion
Phatic Communion adalah kelas kata yang digunakan dalam suasana ramah tamah dan dalam ikatan personal antarpeserta komunikasi.
1.5.3 Basa-basi
Basa-basi adalah
tuturan yang
dipergunakan untuk
memulai, mempertahankan, atau mengukuhkan pembicaraan antara pembicara dan kawan
bicara.
1.5.4 Wujud Basa-basi
Wujud basa-basi ialah sesuatu yang menunjukkan adanya tuturan yang dipergunakan untuk memulai, mempertahankan, atau mengukuhkan pembicaraan
antara pembicara dan kawan bicara dalam suatu tuturan.
1.5.5 Maksud Basa-basi
Maksud basa-basi ialah sesuatu yang sungguh-sungguh ingin disampaikan oleh penutur dan hanya bersumber dari penutur
1.5.6 Konteks
Konteks adalah situasi lingkungan yang digunakan petutur untuk memperjelas penyampaian informasi. Konteks adalah hal-hal yang gayut dengan
lingkungan fisik dan sosial sebuah tuturan ataupun latar belakang pengetahuan yang sama-sama dimiliki oleh penutur dan lawan tutur dan yang membantu lawan
tutur menafsirkan makna tuturan. Konteks sangat penting dalam memahami suatu tuturan, ia tidak menelaah struktur bahasa secara internal melainkan secara
eksternal. Konteks itu bisa berupa bahasa dan bukan bahasa, kedua-duanya dapat mempengaruhi arti bahasa itu.Istilah konteks sering digunakan untuk
menerangkan peristiwa bahasa sebagai salah satu petunjuk untuk lebih memahami masalah arti bahasa.
8
BAB II KAJIAN PUSTAKA
Bab ini menguraikan penelitian yang relevan, landasan teori, dan kerangka berpikir. Penelitian yang relevan berisi tentang tinjauan terhadap topik-topik
sejenis yang dilakukan oleh peneliti yang lain. Landasan teori berisi tentang teori- teori yang digunakan sebagai landasan analisis dari penelitian ini yang terdiri atas
teori pragmatik, konteks, fenomena pragmatik, basa-basi sebagai fenomena pragmatik, maksud dalam pragmatik, aspek-aspek kebahasaan penanda basa-basi
dan katagori fatis. Kerangka berpikir berisi tentang acuan teori yang berdasarkan pada penelitian yang relevan dan landasan teori untuk menjawab rumusan
masalah.
2.1 Penelitian yang Relevan
Penelitian tentang basa-basi berbahasa di ranah bangsawan sejauh yang diketahui oleh penulis, belum pernah dilakukan. Namun terdapat penelitian yang
relevan dengan penelitian yang berkaitan dengan basa-basi berbahasa yaitu penelitian yang dilakukan Fitri Apri Susilo 2013
Penelitian Fitri Apri Susilo 2013 berjudul Basa-Basi dalam Berbahasa Antarguru di SMP N 12 Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan: 1 mendeskripsikan
bentuk atau wujud basa-basi antara guru dan guru di SMP N 12 Yogyakarta tahun ajaran 20132014, 2 mendeskripsikan maksud basa-basi antara guru dan guru di
SMP N 12 Yogyakarta tahun ajaran 20132014.