D. Kerangka Berfikir
1. Hubungan antara sikap mahasiswa terhadap metode mengajar dosen
dengan motivasi berprestasi belajar akuntansi
Metode mengajar ialah cara yang berisi prosedur baku untuk melaksanakan kegiatan kependidikan, khususnya kegiatan penyajian
materi pelajaran kepada siswa. Metode mengajar yang digunakan dosen untuk menyampaikan materi perkuliahan sangat diharapkan dapat
memotivasi mahasiswa dalam belajar di kelas. Metode mengajar yang digunakan harus sesuai dengan materi yang diajarkan, sehingga prestasi
belajar mahasiswa akan menjadi lebih maksimal. Metode mengajar yang bervariasi membuat mahasiswa tidak jenuh dalam mengikuti perkuliahan
akuntansi. Metode belajar yang lazim dipakai di sekolah sebagai berikut: metode ceramah, metode demontrasi, metode diskusi, metode kelompok,
metode studi kasus, metode permainan dan sebagainya. Sikap mahasiswa terhadap metode mengajar dosen dapat mengubah motivasi mahasiswa
dalam belajar di kelas, karena sikap adalah kecenderungan yang relatif menatap untuk bereaksi dengan cara baik atau buruk terhadap orang atau
barang tertentu. Faktor dari diri sendiri seperti taraf iteligensi, daya kreativitas, kecepatan belajar, sikap terhadap tugas belajar, perasaan dalam
belajar, kondisi mental fisik dapat mempengaruhi mereka dalam belajar. Mahasiswa akan bersikap cuek terhadap mata kuliah yang menggunakan
metode belajar yang monoton. Faktor dari luar individu yaitu hal- hal atau kebiasaan-kebiasaan yang ada di luar individu dan merupakan rangsangan
untuk membentuk dan merubah sikap. Mahasiswa selalu bersikap ogah- ogahan kalau dosen hanya menerangkan materi saja, mereka akan ngobrol
dengan teman sebangku atau mungkin juga tidur di kelas. Dosen mengharapkan mahasiswanya dapat mengikuti perkuliahan dengan baik.
Mahasiswa juga akan mengikuti perkuliahan dan bisa menerima materi dengan baik, jika dalam penyampaian materi yang menarik. Mahasiswa
tidak akan bosan, karena mahasiswa akan termotivasi dengan penyampaian materi yang menarik.
Hipotesis : Ada hubungan antara sikap mahasiswa dengan metode mengajar dosen dengan motivasi berprestasi belajar
mahasiswa.
2. Hubungan antara lingkungan belajar mahasiswa dengan motivasi