84
C. Pembahasan
Penelitian  dilakukan  di  Yogyakarta  dengan  jumlah  responden  sebanyak 100 orang. Mayoritas responden dalam penelitian ini adalah berjenis kelamin
perempuan,  berusia  sekitar  19-22  tahun  dan  berstatus  mahasiswa.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara parsial dan simultan pengaruh variabel
independen  gaya  hidup  dan  kelompok  acuan  pada  variabel  dependen keputusan konsumen dengan menggunakan analisis regresi linear berganda.
Dalam analisis regresi linear berganda dijelaskan tentang gaya hidup dan kelompok  acuan  dapat  mempengaruhi  keputusan  konsumen  menggunakan
jasa  studio  foto.  Variabel  gaya  hidup  menyatakan  bahwa  semakin  seorang senang  mengekspresikan  dirinya,  maka  semakin  tinggi  pula  seorang
memutuskan untuk menggunakan jasa studio foto. Variabel kelompok acuan menyatakan bahwa semakin seorang terpengaruh oleh kelompok acuan, maka
semakin  tinggi  pula  seorang  memutuskan  untuk  menggunakan  jasa  studio foto.
Uji  hipotesis  yaitu  uji  t  dan  uji  F.  Uji  t  atau  parsial  menyatakan  bahwa variabel  gaya  hidup  berpengaruh  pada  keputusan  konsumen.  Terlihat  bahwa
dari
p-value
pada  kolom  Sig.  pada  uji  regresi  berganda  tabel  V.15  yaitu untuk variabel gaya hidup sebesar 0,000  0,05 artinya signifikan, sedangkan
t
hitung
3,683  dari t
tabel
1,66055 df=98,α=5 artinya signifikan. Gaya hidup
menurut  Kotler  2002:192  adalah  pola  hidup  seseorang  di  dunia  yang diekspresikan  dalam  aktivitas,  minat  dan  opininya.  Hal  ini  menunjukkan
bahwa  setiap  aktivitas,  minat  dan  opini  masyarakat  Yogyakarta  dapat PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
mempengaruhi  keputusan  konsumen  untuk  menggunakan  jasa  studio  foto. Konsumen  studio  foto  dominan  memiliki  aktivitas  dan  minat  foto  di  studio
untuk kemudian diunggah ke media sosial dan juga untuk dipajang di ruangan tertentu.  Lalu  aktivitas  lain  yaitu  mayoritas  orang  sering  berpose  di  depan
kamera  yang  bertujuan  untuk  menunjukkan  identitas  dirinya.  Selain  itu konsumen  memiliki  opini  tentang  studio  foto  bahwa  foto  di  studio  untuk
mendapatkan  hasil  gambar  dengan  kualitas  yang  bagus  dan  juga  dapat mengedit hasil foto untuk menutupi kekurangan.
Pada  variabel  kelompok  acuan  berpengaruh  pada  keputusan  konsumen. Terlihat bahwa dari
p-value
pada kolom Sig. yaitu untuk variabel kelompok acuan sebesar 0,000  0,05 artinya signifikan, sedangkan t
hitung
11,158  dari t
tabel
1,66055 df=98,α=5  artinya  signifikan.  Kelompok  acuan  akan
mempengaruhi  seorang  dalam  memilih  produk  atau  jasa  Sumarwan, 2004:308.  Hal  ini  menunjukkan  bahwa  teman  dan  keluarga  dapat
mempengaruhi  seseorang  untuk  menggunakan  jasa  studio  foto.  Setelah melihat  foto  teman,  seseorang  menjadi  punya  ketertarikan  untuk  foto  di
studio foto juga. Selain itu  seorang punya ketertarikan foto di  studio setelah melihat  temannya  sedang  mengabadikan  acara  penting.  Adapula  seorang
menerima  ajakan  ataupun  menerima  saran  untuk  foto  menggunakan  jasa studio foto kerena memang seorang teman bisa dipercaya. Lalu keluarga juga
dapat  mempengaruhi,  kemungkinan  untuk  mengabadikan  acara  penting ataupun  memang  sudah  menjadi  kebiasaan  setiap  periode  tertentu  ada
kegiatan foto bersama. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI