Metode Analisis Data Validitas dan Reliabilitas
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui variansi dari beberapa data apakah sama atau tidak. Berikut adalah langkah-langkah
melakukan uji homogenitas: 1
Menentukan Hipotesis � ∶ Variansi kelas eksperimen sama dengan variansi kelas
kontrol. � ∶ Variansi kelas eksperimen tidak sama dengan variansi
kelas kontrol. 2
Menentukan Wilayah Kritis Wilayah kritis yang digunakan
� �
−
�
atau � �
�
3 Menentukan Statistik Uji
� = �
�
4 Kesimpulan
Tolak � jika nilai statistik uji masuk dalam wilayah kritis.
c. Uji Beda Dua Mean Data Independen
1 Menentukan hipotesis
� ∶ Tidak terdapat pengaruh terhadap hasil belajar antara rata-rata nilai kelas eksperimen dan kelas kontrol.
� ∶ Terdapat pengaruh terhadap hasil belajar antara rata-rata nilai kelas eksperimen dan kelas kontrol
2 Menentukan Wilayah Kritis
Menentukan besarnya taraf siginikansi � dan juga besarnya
� , � . Wilayah kritis:
�
3 Statistik Uji
Jika �
,
� ≥ dan
� , � tidak diketahui maka statistik ujinya adalah
� =
�̅̅̅̅−�̅̅̅̅ − � −� √
� �
+
� �
4 Kesimpulan
Tolak
� jika nilai statistik uji masuk dalam wilayah kritis.
2. Analisis Data Hasil Belajar Siswa
Selain kuesioner, yang akan dianalisis dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa yang dilihat dari nilai
post-test. Post-test
akan diberikan kepada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Banyaknya sampel atau data
yang digunakan sebagai subjek yaitu lebih dari 30, sehingga analisis data
post-test
pada kedua kelas tersebut akan menggunakan uji hipotesis beda dua mean data independen
.
Kriteria dalam penggunaan uji beda dua mean data independen pada data hasil belajar siswa adalah data berdistribusi
normal, data dari kedua sampel memiliki variansi yang sama atau homogen, ukuran sampel besar yaitu
� , � ≥ , dan hanya digunakan
untuk membandingkan dua buah sampel. a.
Uji Normalitas Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui penyebaran dari suatu
data berdistribusi normal atau tidak. Berikut adalah langkah-langkah melakukan uji normalitas:
1 Menentukan hipotesis
� ∶ data
post-test
berdistribusi normal � � = � �
� ∶ data
post-test
tidak berdistribusi normal � � ≠ � �
2 Menentukan daerah kritik
� �
�
; �
�
lihat pada
Tabel Kolmogorov Smirnov
3 Menentukan Statistik Uji
� = ��{ �� |�
�
�
�
− � �
�
|, |�
�
�
�−
− � �
�−
| } �
�
�
�
: frekuensi kumulatif relatif � �
�
= �
�
; dengan
�
=
�
�
−�̅ �
4 Kesimpulan
Apabila nilai statistik uji masuk dalam daerah kritik, maka �
ditolak. b.
Uji Homogenitas Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui variansi dari beberapa
data apakah sama atau tidak. Berikut adalah langkah-langkah melakukan uji homogenitas:
1 Menentukan Hipotesis
� ∶ Variansi kelas eksperimen sama dengan variansi kelas kontrol.
� ∶ Variansi kelas eksperimen tidak sama dengan variansi kelas kontrol.
2 Menentukan Wilayah Kritis
Wilayah kritis yang digunakan � �
−
�
atau � �
�
3 Menentukan Statistik Uji
� = �
�
4 Kesimpulan
Tolak � jika nilai statistik uji masuk dalam wilayah kritis.
c. Uji Beda Dua Mean Data Independen
1 Menentukan hipotesis
� ∶ Tidak terdapat pengaruh terhadap hasil belajar antara rata-rata nilai kelas eksperimen dan kelas kontrol.
� ∶ Terdapat pengaruh terhadap hasil belajar antara rata-rata nilai kelas eksperimen dan kelas kontrol
2 Menentukan Wilayah Kritis
Menentukan besarnya taraf siginikansi � dan juga besarnya
� , � . Wilayah kritis:
�
3 Statistik Uji
Jika �
,
� ≥ dan
� , � tidak diketahui maka statistik ujinya adalah
� =
�̅̅̅̅−�̅̅̅̅ − � −� √
� �
+
� �
4 Kesimpulan
Tolak � jika nilai statistik uji masuk dalam wilayah kritis.
3. Keterlaksanaan Proses Pembelajaran menggunakan Model Pembelajaran
Jigsaw Keterlaksanaan
proses pembelajaran
menggunakan model
pembelajaran Jigsaw diperoleh berdasarkan rata-rata dari persentase keterlaksanaan proses pembelajaran menurut observer pada setiap
pertemuan atau dapat digunakan rumus sebagai berikut:
Persentase keterlaksanaan = Aspek yang terlaksana
Banyak aspek yang diamati × Setelah diperoleh hasil persentase keterlaksanaan pembelajaran
menggunakan model pembelajaran Jigsaw di setiap pertemuan, akan ditafsirkan hasil perhitungan tersebut dengan kriteria keterlaksanaan
model pembelajaran menurut Arikunto 2013: 245 dengan kriteria sebagai berikut:
Tabel 3.6 Kriteria Keterlaksanaan Model Pembelajaran Interval
Kriteria
8 � Sangat Tinggi
� 8
Tinggi �
Sedang �
Rendah �
Sangat Renah �: Keterlaksanaan