Pembahasan Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Hasil pengujian membuktiakan bahwa mayoritas persepsi siswa kelas VIII SMP Stella Duce 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20122013 terhadap ragam bimbingan termasuk dalam kategori sedang yaitu 58,03, sehingga penggunaan media bimbingan oleh guru BK perlu dioptimalkan agar siswa dapat lebih merasakan lagi manfaat dari pengguanaan ragam media bimbingan yang ada di sekolah mereka. Pada dasarnya siswa memiliki persepsi yang baik terhadap ragam media bimbingan yang telah ditampilkan oleh guru BK di sekolah. Siswa dapat dengan mudah dan cepat menangkap isi dan maksud dari materi bimbingan yang diberikan oleh guru BK dengan menggunakan media. Oleh sebab itu, banyak manfaat yang dapat dirasakan oleh siswa setelah menyimak materi bimbingan yang diberikan oleh guru BK dengan menggunakan media. Menurut Sadiman 2008 manfaat penggunaan media diantaranya adalah memperjelas pesan agar tidak terlalu verbalistis, mengatasi ruang, waktu dan daya indera, dan dapat mengatasi sifat pasif peserta didik. Selain itu Fadhillah 2011 menambahakan manfaat penggunaan media juga dapat mengatasi ruang kelas dan dapat membangkitkan keinginan dan minta baru bagi siswa. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi persepsi siswa terhadap manfaat ragam media bimbingan dintaranya adalah perhatian yang selektif terhadap suatu objek tertentu, ciri-ciri rangsangan yang selalu berubah-ubah bergerak, sejauh mana rangsangan dari sutu objek berguna bagi individu, dan pengalaman terdahulu. Berdasarkan hasil analisis asepek instrument persepsi siswa terhadap manfaat ragam media bimbingan, terdapat 3 aspek persepsi siswa terhadap ragam media bimbiangan yang termasuk dalam kategori tinggi yaitu aspek modalitas, aspek dimensi ruang, dan aspek tujuan. Hasil ini membuktikan bahwa media dapat membantu siswa dalam belajar terutama dalam memahami materi bimbingan yang diberikan oleh guru BK. Pada aspek modalitas penggunaan media dapat mengoptimalkan rangsangan yang diterima oleh siswa sehingga materi bimbingan yang diberikan oleh guru BK dapat diterima dengan baik oleh siswa dan siswa semakin memahami isi dari materi bimbingan yang diberikan. Aspek Dimensi ruang menerangkan bahwa penggunaan media dapat membantu siswa untuk memahami objek yang lebih besar dan lebih kecil yang tidak dapat dijangkau oleh mata manusia. Selain itu, untuk menyatakan atas bawah, tinggi rendah, luas sempit, depan belakang Irwanto, 2002. Aspek tujuan memberikan gambaran mengenai penggunaan media yang telah disesuaikan dengan kebutuhan siswa sehingga siswa tertarik untuk melihat, mendengar, membaca dan merefleksikan materi bimbingan yang diberikan dengan menggunkan media bimbingan. Selain itu terdapat 2 aspek persepsi siswa terhadap ragam media bimbingan yang termasuk dalam kategori sedang dari 5 aspek yang ada, yaitu aspek konteks sebanyak 76,8 dan aspek dimensi waktu sebanyak 64,4. Hasil ini menunjukan bahwa masih terdapat beberapa hal yang menunjukan kurangnya manfaat dari ragam media bimbingan bagi siswa diantaranya adalah manfaat penggunaan media untuk menyatukan pemahaman yang berbeada dari setiap individu. Penggunaan media oleh guru BK dapat menyatukan pemahaman yang berbeda dari tiap individu tentulah sulit karena masing-masing siswa memiliki persepsi yang berbeda-beda terhadap sutu objek yang ditampilkan. Menyatukan pemahaman tidak dapat terjadi secara alamiah, ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk menyatukan pemahaman yang berbeda dari tiap siswa diantaranya dengan mengajak siswa untuk berdiskusi mengenai suatu materi bimbingan yang ditampilkan lewat media, karena dengan berdiskusi masing-masing siswa dapat mengeluarkan pendapat sesuai dengan pemahamannya. Selain itu, berdiskusi juga dapat menghasilkan keseragaman pemahaman, karena lewat diskusi siswa diajak untuk saling berinteraksi antar siswa maupun guru BK. Oleh sebab itu, dengan bantuan media penafsiran yang berbeda antar guru dan siswa dapat dihindari dan dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa dimanapun berada. Poin berikutnya adalah kurangnya persepsi siswa terhadap manfaat ragam media bimbingan pada dimensi waktu. Dunia persepsi mempunyai dimensi waktu seperti cepat dan lambat, tua dan muda Irwanto, 2002. Siswa sulit menerima materi berupa gambar yang bergerak terlalu cepat dan bergerak terlalu lambat dan sulit mengerti kejadian yang terjadi dimasa lampau. Padahal, salah satu faktor yang mempengaruhi persepsi adalah ciri-ciri rangsangan, menurut Irwanto 1988 adalah rangsangan yang diterima berulang-ulang dan bergerak. Sebaikanya gambar atau video yang ditampilkan lewat power point perlu untuk mengatur durasi pemutaran agar tidak terlihat bergerak terlalu cepat atau bergerak terlalu lambat sehingga mudah untuk diterima oleh siswa, sedangkan untuk kejadian di masa lampau, sebisa mungkin guru BK menggunakan media untuk menjelaskan kejadian di masa lampau agar siswa dapat mengerti kejadian yang terjadi di masa lampau.

C. Usulan Pembuatan Media Bimbingan

Dokumen yang terkait

Efektifitas pembelanjaran biologi dengan teknik kasus diluar kelas dalam bentuk media slide terhadap hasil belajar siswa (sub-konsep pencemaran lingkungan kelas x semester 2 di SMAN 1 Kencong tahun ajaran 2004/2005)

0 3 117

Efektifitas penggunaan media audio visual (VCD) dan media charta terhadap hasil belajar biologi konsep sirkulasi pada hewan dan manusia siswa kelas II semester II di SMU Negeri 2 Jember tahun ajaran 2003/2004

0 20 114

Hubungan pembelajaran fisika menggunakan media komik dengan minat belajar siswa pada konsep zat dan wujudnya di SLTP Negeri 1 Jember siswa kelas I Cawu 1 tahun pelajaran 2000/2001

0 8 97

Identifikasi miskonsepsi materi biologi kelas II semester 1 pada siswa SMP negeri di kecamatan Kencong tahun ajaran 2003/2004

2 6 94

pengaruh model pembelajaran webbed terhadap keterampilan menulis karangan pada siswa kelas IV SDIT Al-Mubarak Jakarta pusat tahun ajaran 2014/2015

4 24 258

Peningkatan apresiasi puisi dengan media Mind mapping pada siswa kelas VIII tahun pelajaran 2010-2011 ptk di MTs Muhammadiyah 1 Ciputat

3 17 294

Peningkatan keterampilan menulis naskah drama dengan media cerpen ( sebuah penelitian tindakan kelas pada siswa kelas XI MAN Cibinong Bogor tahun pelajaran 2010-2011)

2 21 165

Peningkatan kemampuan memahami bacaan melalui media gambar pada siswa kelas VII-4 SMP Darussalam Ciputat Tahun pelajaran 2013/2014

1 16 116

Pengaruh media audio-visual (video) terhadap hasil belajar siswa kelas XI pada konsep elastisitas

3 24 8

Identifikasi miskonsepsi dalam pembelajaran IPA ruang lingkup materi dan sifatnya di SMP Joannes Bosco Yogyakarta kelas VIII tahun ajaran 2014-2015

1 5 9