Tata Surya Geografi Membuka Cakrawala Dunia SMA Kelas X-Bambang Utoyo-2009
1. Bintang, yaitu benda langit yang mengeluarkan cahayanya
sendiri. Benda langit itu berupa bola gas pijar yang memancarkan sinar. Matahari merupakan salah satu bintang. Kumpulan- kumpulan bintang tersebut dapat berupa: a. bintang tunggal, yaitu bintang yang tampak menyendiri; b. bintang kembar biner, yaitu dua bintang yang tampak terletak saling berdekatan; c. rasi, yaitu kumpulan beberapa bintang yang terlihat membentuk gambar-gambar tertentu, seperti Aries, Gemini, Leo, Ursa Mayor, Bintang layang-layang Crux; d. galaksi, yaitu kumpulan miliaran bintang seperti Bimasakti dan Andromeda. Di dalam jagat raya terdapat ribuan galaksi yang tersebar.2. Tata Surya, yaitu susunan benda langit sebagai satuan keluarga
Matahari. Matahari dikelilingi oleh benda-benda angkasa yang mempunyai lintasan tetap. Benda angkasa dengan lintasan tetap itu disebut planet. Tata surya terdiri atas Matahari dengan 8 planet yang mengelilinginya.3. Nebula, yaitu benda langit sejenis gumpalan awan di jagat
raya.1. Teori Terjadinya Tata Surya
Sampai saat ini, proses terbentuknya bentukan jagat raya dan tata surya masih merupakan suatu misteri. Berbagai teori dan hipotesis banyak dikemukakan oleh para ahli untuk menjawab misteri tersebut. Beberapa teori tersebut di antaranya hipotesis nebula, planetesimal, teori pasang, dan teori Lyttleton.a. Hipotesis Nebula
Hipotesis Nebula dikembangkan oleh Immanuel Kant 1755 dan Pierre Simon Marquis de Laplace 1796. Inti dari hipotesis ini adalah bahwa tata surya terbentuk atas massa gas pijar yang berputar, kemudian mendingin membentuk Matahari dan planet-planetnya. 1. Jagat raya 2. Bintang 3. Galaksi 4. Planet 5. Nebula Z oom Gambar 2.1 Galaksi Andromeda Galaksi Andromeda merupakan salah satu bagian dalam sistem tata surya yang terdiri atas kumpulan ribuan bahkan miliaran bintang. Sumber: Microsoft Encarta Premium DVD, 2006 Lakukan pengamatan terhadap Rasi Ursa Mayor atau Bintang Biduk atau Pedati. Amati perubahan arah selatan yang ditunjukkan oleh bintang tersebut. Barometer Sumber: Planet dan Antariksa, 1996Parts
» Geografi Membuka Cakrawala Dunia SMA Kelas X-Bambang Utoyo-2009
» Pilihlah jawaban yang paling tepat.
» Konsep Geografi Geografi Membuka Cakrawala Dunia SMA Kelas X-Bambang Utoyo-2009
» Pendekatan Geografi Geografi Membuka Cakrawala Dunia SMA Kelas X-Bambang Utoyo-2009
» Prinsip-prinsip Geografi Geografi Membuka Cakrawala Dunia SMA Kelas X-Bambang Utoyo-2009
» Geografi Umum Aspek-Aspek Geografi
» Objek Studi Geografi Geografi Khusus
» Objek Material Aspek-Aspek Geografi
» Objek Formal Aspek-Aspek Geografi
» Konsep Regional Kewilayahan Aspek-Aspek Geografi
» Konsep Batas Kehidupan Aspek-Aspek Geografi
» Konsep Manusia sebagai Pemberi Pengaruh yang Dominan terhadap Lingkungan
» Konsep Globalisme Aspek-Aspek Geografi
» Konsep Interaksi Keruangan Aspek-Aspek Geografi
» Konsep Hubungan Timbal Balik Antarwilayah
» Konsep Kesamaan Wilayah Aspek-Aspek Geografi
» Konsep Persebaran Wilayah Konsep Lokasi Relatif
» Konsep Keuntungan Secara Komparatif
» Pendekatan Spasial Keruangan Konsep Transformasi Berkesinambungan
» Pendekatan Ekologi Lingkungan Konsep Transformasi Berkesinambungan
» Pendekatan Regional Kompleks Wilayah
» Prinsip Deskripsi Prinsip Korologi
» Aspek Politik, meliputi unsur pemerintahan dan kepartaian.
» Tata Surya Geografi Membuka Cakrawala Dunia SMA Kelas X-Bambang Utoyo-2009
» Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan tepat.
» Batuan Beku Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Batuan Sedimen Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Tenaga Endogen Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Bahan Penyusun Tanah Tenaga Eksogen
» Tanah Mineral, yaitu kelompok tanah yang kandungan bahan
» Tanah Organik, yaitu tanah yang kandungan bahan organiknya
» Horizon A. Merupakan lapisan tanah bagian atas top soil
» Horizon B atau sering disebut subsoil. Merupakan zone iluviasi
» Horizon C. Dinamakan pula zone regolit yaitu lapisan batuan
» Tingkat Kesuburan Tanah Horizon D. Lapisan batuan dasar yang masih pejal dan utuh
» Warna Tanah Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Keasaman Tanah Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Tekstur Tanah Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Struktur Tanah Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Kandungan Mineral dan Bahan Organik
» Tanah Laterit Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Tanah Aluvial Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Tanah Gambut Dinamika Perubahan Batuan B. Dinamika
» Tanah Regosol Tanah Vulkanis
» Atmosfer B. Dinamika Cuaca dan Iklim
» Masalah Penyusutan Ozon Stratosfer
» Klasifikasi Iklim Geografi Membuka Cakrawala Dunia SMA Kelas X-Bambang Utoyo-2009
» Rawa dan Pemanfaatannya F. Bentang Perairan Laut
» Troposfer Perairan Laut Indonesia
» Stratosfer Perairan Laut Indonesia
» Mesosfer Perairan Laut Indonesia
» Pelangi Perairan Laut Indonesia
» Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kondisi Cuaca
» Halo Suhu Udara Perairan Laut Indonesia
» Tekanan Udara Perairan Laut Indonesia
» Angin Perairan Laut Indonesia
» Iklim Matahari Presipitasi Curah Hujan
» Iklim Koppen Presipitasi Curah Hujan
» Iklim B Iklim arid atau kering, ditandai dengan rata-rata
» Iklim C Iklim sedang hangat atau mesothermal, ditandai
» Iklim D Iklim salju atau mikrothermal, ditandai dengan rata-
» Iklim E Iklim es atau salju abadi, ditandai dengan rata-rata
» Iklim Schmidt-Ferguson ET artinya iklim tundra. l.
» Iklim Junghuhn ET artinya iklim tundra. l.
» Zone Iklim Panas, antara ketinggian 0–700 meter di atas
» Zone Iklim Sedang, antara ketinggian 700–1.500 meter di
» Zone Iklim Sejuk, antara ketinggian 1.500–2.500 meter di
» Zone Iklim Dingin, antara ketinggian 2.500–4.000 meter di atas
» Pola Suhu Indonesia Zone Iklim Salju Tropis, pada ketinggian lebih dari 4.000 meter
» Pemanfaatan Cuaca dan Iklim dalam Bidang Pertanian
» Sungai dan Pemanfaatannya Geografi Membuka Cakrawala Dunia SMA Kelas X-Bambang Utoyo-2009
» Danau dan Pemanfaatannya Geografi Membuka Cakrawala Dunia SMA Kelas X-Bambang Utoyo-2009
» Sungai Hujan Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Sungai Gletser Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Pola Pengaliran Sungai Campuran
» Pola Dendritik Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Pola Pinnate Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Pola Trellis Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Pola Paralel Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Pola Radial Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Pola Sentripetal Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Manfaat Sungai bagi Kehidupan
» Danau Tektonik yaitu danau yang terjadi akibat adanya proses
» Danau Vulkanik yaitu jenis danau yang terletak pada bekas
» Danau Tekto-vulkanik merupakan jenis danau yang terbentuk dari
» Danau Karst Dolina yaitu danau yang biasa dijumpai di
» Danau Glasial yaitu jenis danau yang terbentuk akibat erosi
» Rawa yang Airnya Selalu Tergenang
» Rawa yang Airnya Tidak Selalu Tergenang
» Penggolongan Laut Danau Buatan atau sering disebut Bendungan Waduk.
» Laut Transgresi ialah kawasan laut dangkal yang dahulunya
» Laut Ingresi yaitu kelompok laut-laut yang proses kejadiannya
» Berdasarkan Letaknya Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Paparan Benua Continental Shelf
» Lereng Samudra Continental Slope
» Gelombang Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Arus Laut Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
» Perairan Indonesia Bagian Barat
» Perairan Indonesia Bagian Tengah
» Perairan Indonesia Bagian Timur
» Batas Laut Teritorial Perairan Laut Indonesia H. Manfaat Laut bagi
Show more