Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

terhadap segala aspek yang berkaitan dengan pekerjaan. Robbins 1993 mengatakan bahwa kepuasan kerja adalah sikap individu terhadap pekerjaannya. Seseorang dengan tingkat kepuasan kerja yang tinggi memiliki sikap yang positif terhadap pekerjaannya, sedangkan seseorang yang memiliki tingkat kepuasan kerja rendah memiliki sikap yang negatif terhadap pekerjaannya. Kepuasan kerja menurut Spector 2008 adalah suatu variabel sikap yang merefleksikan bagaimana perasaan seseorang mengenai pekerjaannya secara keseluruhan serta perasaannya mengenai beragam aspek yang terdapat di dalam pekerjaannya. Secara sederhana, kepuasan kerja adalah istilah untuk merujuk seseorang yang menyukai pekerjaan mereka, sedangkan ketidakpuasan kerja adalah istilah untuk seseorang yang tidak menyukai pekerjaan mereka. Berdasarkan beberapa pendapat ahli, maka dapat disimpulkan pengertian dari kepuasan kerja adalah sikap puas ataupun tidak puas pekerja terhadap segala aspek dari pekerjaannya. Pekerja yang puas akan menunjukkan sikap yang postif dan pekerja yang tidak puas akan menunjukkan sikap yang negatif.

2. Aspek Kepuasan Kerja

Spector 1996 membagi pendekatan dalam studi kepuasan kerja menjadi 2, yaitu global approach dan facet approach. Global approach atau pendekatan secara global melihat kepuasan kerja sebagai sebuah kesatuan mengenai perasaan pekerja terhadap pekerjaannya. Pendekatan ini dilakukan dengan langsung menanyakan kepada pekerja mengenai perasaan mereka terhadap pekerjaannya secara keseluruhan. Sebaliknya, facet approach menggunakan aspek- aspek pekerjaan dalam menilai kepuasan kerja. Pendekatan ini memiliki kelebihan karena dapat menggambarkan kepuasan kerja seseorang secara lebih lengkap. Hal tersebut dikarenakan seorang pekerja bisa saja merasa tidak puas dengan gaji dan tunjangan yang didapatkan, namun disisi lain pekerja tersebut merasa puas dengan lingkungan kerja dan supervisinya Spector, 1996. Penelitian ini akan menggunakan pendekatan faset dalam mengukur kepuasan kerja. Spector 1996 mengatakan terdapat 9 aspek dari kepuasan kerja, yaitu a. Gaji Aspek ini mencakup sejauh mana pekerja puas terhadap gaji yang diterima oleh pekerja. b. Kesempatan promosi Aspek ini mencakup sejauh mana pekerja puas terhadap kesempatan promosi yang diberikan. Hal terpenting dalam pemberian promosi ini adalah adanya keadilan dalam prosesnya, sehingga pekerja memiliki kesempatan yang sama. c. Tunjangan