3. Unsur-unsur Pembelajaran Kooperatif:
Menurut Rusman unsur-unsur pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut
44
: a.
Siswa dalam kelompoknya haruslah beranggapan bahwa mereka sehidup sepenanggungan bersama
b. Siswa bertangung jawab atas segala sesuatu didalam kelompoknya
seperti milik mereka sendiri. c.
Siswa haruslah melihat bahwa semua anggota didalam kelompoknya memiliki tujuan yang sama.
d. Siswa haruslah membagi tugas dan bertanggung jawab yang sama
diantara anggota kelompoknya. e.
Siswa akan dikenakan evaluasi atau diberi hadiahpenghargaan yang juga akan dikenakan untuk semua kelompoknya.
f. Siswa berbagi kepemimpinan dan mereka membutuhkan keterampilan
untuk belajar bersama selama proses belajarnya. g.
Siswa diminta mempertanggungjawabkan secara individu materi yang ditangani dalam kelompok kooperatif.
4. Prinsip-prinsip Pembelajaran Kooperatif
Menurut Roger dan Johnson ada lima unsur dasar dalam pembelajaran kooperatif
cooperatif learning
, yaitu sebagai berikut
45
: a.
Prinsip ketergantungan positif
positive interdependence
, yaitu dalam pembelajaran kooperatif, guru perlu menciptakan suasana belajar yang
mendorong siswa merasa saling membutuhkan. Nurhadi dalam buku M
44
Rusman, op.cit., hlm 208.
45
M. Troboni, op.cit., hlm 238.
Troboni menyebutkan bahwa menyatakan rasa saling membutuhkan tersebut dapat dicapai melalui rasa saling ketergantungan pencapaian
tujuan, dalam menyelesaikan tugas, dan mencari sumber belajar. b.
Tanggung jawab perseorangan
individual accountability
. Dalam kelompok belajar, siswa memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan
tugas di kelompoknya secara baik. Meskipun dalam penilaian ditujukan untuk mengetahui penguasaan siswa terhadap pembelajaran secara
individu, baik buruknya skor atau nilai yang didapatkan oleh kelompok bergantung pada seberapa baik sor atau nilai yang dikumpulkan oleh
masing-masing anggota kelompok. c.
Tatap muka
face to face promotion interaction
, interaksi antar-anggota kelompok sangat penting karena siswa membutuhkan bertatap muka dan
berdiskusi. Dengan adanya tatap muka, antar-anggota kelompok akan membentuk hubungan yang menguntungkan untuk semua anggota.
d. Komunikasi antar kelompok
participation communication
, yaitu melatih siswa untuk dalam berpartisipasi aktif dan komunikasi dalam kegiatan
pembelajaran. e.
Evaluasi proses kelompok, yaitu guru perlu menjadwalkan waktu khusus untuk mengevaluasi proses kerja kelompok dan hasil kerja sama mereka,
agar selanjutnya bisa bekerja sama dengan lebih efektif.