= koefesien reliabilitas yang sudah disesuaikan
I. Desain Penelitian
Desain penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas PTK. Desain yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut
46
:
Gambar 3: Desain Penelitian Sumber : Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas
46
Suharsimi arikunto ddk, Penelitian Tindakan Kelas, Bumi Aksara, Jakarta, 2010, hlm.16.
Perencanaan
Pelaksanaan
pengamatan
SIKLUS I
Refleksi
Perencanaan n
Pelaksanaan
pengamatan
SIKLUS II
Refleksi
J. Siklus Penelitian
a. Siklus Pertama
1. Perencanaan
Planning
Pada tahap ini, dilakukan persiapan yang dilakukan untuk pelaksanaan PTK. Peneliti menyusun instrumen pengumpulan data, meliputi:
a Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, dengan
memperhatikan indikator-indikator hasil belajar. b
Membuat materi pembelajaran yang akan digunakan c
Membuat instrumen observasi partisipasi siswa dalam pelaksanaan pembelajaran antara lain: mengikuti kegiatan pembelajaran secara
aktif,memusatkan perhatian
pada materi
pembelajaran, dan
keterlibatan siswa dalam pembelajaran. d
Peneliti menentukan dan membuat media pembelajaran. 2.
Pelaksanaan
Acting
a Siswa dikelompokkan dengan anggota ± 4 orang
b Setiap siswa dalam tim diberi bagian materi yang berbeda
c Masing-masing siswa dalam tim diberi bagian materi yang ditugaskan
d Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari bagiansub
bab yang sama bertemu dalam kelompok baru kelompok ahli untuk mendiskusikan sub bab mereka
e Setelah selesai diskusi sebagai tim ahli tiap anggota kembali ke
kelompok asal dan bergantian mengajar teman satu tim mereka
tentang sub bab yang mereka kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan sungguh-sungguh.
f Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi
g Guru memberi evaluasi
h Penutup
3. Observasi
Observation
Kegiatan observasi bertujuan untuk mendokumentasikan atau mengumpulkan data-data serta menganalisa segala sesuatu berkaitan dengan
pemberian tindakan. Data yang ingin diperoleh adalah kegiatanaktifitas siswa serta aktifitas guru oleh peneliti selama proses pembelajaran.
4. Refleksi
Reflecting
Pada tahap ini, peneliti akan melaksanakan analisis, pemaknaan, dan penyimpulan hasil observasi terhadap kualitas proses dan hasil
pembelajaran.
b. Siklus kedua
Tahap-tahap dan kegiatan yang dilakukan pada siklus kedua pada dasarnya sama dengan siklus pertama, hanya saja tindakan yang dilakukan
berbeda. Tindakan pada siklus kedua ini ditentukan berdasarkan hasil refleksi pelaksanaan siklus pertama. Di samping itu, pelaksanaan siklus kedua ini juga
dilaksanakan selama dua kali pertemuan. Pada tahap ini, dilakukan persiapan yang dilakukan untuk pelaksanaan PTK.