monitoring dan evaluasi fungsi dan pencapaian di area Account
Receivable Management untuk memenuhi target yang ditetapkan perusahaan
3. Fleet Account Officer
Bertanggungjawab mencari calon debitur potensial, mengelola data existing debitur,
melakukan dealer relationship, menganalisis dan memonitor progress bisnis debitur, dan
mampu membuat proposal kredit Credit Approval Memorandum
4. Designated Compliance Development Program DCDP
Bertanggungjawab melakukan pemeriksaan audit berdasarkan parameter dan metodologi yang ditetapkan, membuat laporan audit dan
rekomendasinya.
3.2 Metode Penelitian
Metode penelitian ini adalah metode korelasional yang digunakan untuk meneliti hubungan atau pengaruh sebab akibat dengan manipulasi satu atau lebih
variabel pada saru kelompok eksperimental dan membandingkan hasilnya dengan kelompok kontrol yang tidak mengalami manipulasi Kriyantono, 2010: 62.
Metode penelitian ini digunakan untuk meneliti bagaimana hubungan pengaruh Iklim Komunikasi terhadap Kepuasan Kerja Karyawan di PT. CIMB Niaga Auto
Finance Cabang Medan II.
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Universitas Sumatera Utara
Menurut Nawawi, populasi adalah keseluruhan objek penelitian yangdapat terdiri dari manusia, benda, hewan, dan tumbuh-tumbuhan, gejala-gejala atau
peristiwa-peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristiktertentu di
dalam suatu penelitian Nawawi, 1995:141.
Populasi dari penelitian ini adalah karyawan di PT. CIMB Niaga Auto Finance cabang Medan II Jl Tengku Amir Hamzah No 9C Sei Agul Medan yang
masih aktif bekerja yakni berjumlah 32 orang, untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada tabel 3.1: Tabel 3.1
Populasi Penelitian Unit Bagian
Jumlah Populasi
Collection 5 Orang
Fleet Account Officer 11 Orang
Field Collection 13 Orang
Designated Compliance Development Program DCDP
3 Orang
Total 32 Orang
Sumber : PT. CIMB Niaga Auto Finance Cabang Medan II tahun 2013
3.3.2 Sampel
Sampel secara sederhana diartikan sebagai bagian dari populasi yang menjadi sumber data yang sebenarnya dalam suatu penelitian. Sampel adalah
sebagian dari populasi yang diambil dengan menggunakan cara-cara tertentu Nawawi 1995:141. Mengingat jumlah populasi kurang dari 100 orang, maka
peneliti mengambil keseluruha populasi sebagai sampel penelitian total
sampling. Dengan demikian jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 32 orang.
3.4 Teknik Penarikan Sampel
Universitas Sumatera Utara
Teknik penarikan sampel yang digunakan peneliti adalah total samplig, yaitu mengambil jumlah keseluruhan populasi sebagai sampel karena jumlah
populasi adalah di bawah 100 orang. 3.5
Teknik Pengumpulan data
Tekni pengumpulan data adalah cara-cara yang digunakan peneliti untuk mengumpulakan data sehingga dapat menghasilkan data yang valid. Adapun tekni
pengumpulan data yang dugunakan dalam penelitian ini adalah: a.
Penelitian Kepustakaan Library Research Dilakukan dengan mengumpulkan data melalui literaur dan
sumberbacaan yang mendukung penelitian melalui buku-buku, jurnal, surat kabar dan internet sesuai dengan masalah yang dibahas
b. Penelitian Lapangan Field Research
Data yang dilakukan dengan langsung turun ke lapangan atau lokasi penelitian melalui kuesioner, yaitu pengumpulan data dengan
menyerahkan sejumlah daftar pertanyaan untk diisi sendiri oleh responden.
3.6 Teknik Analisis Data
Analisis data adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentukyang lebih mudah dibaca dan dipresentasikan Singarimbun 1995:23. Datayang
diperoleh dari hasil penelitian akan dianalisis dalam beberaqpa tahap analisa yaitu:
a. Analisa Tabel Tunggal
Universitas Sumatera Utara
Analisis tabel tunggal merupakan suatu analisa yang dilakukan dengan membagi-bagikan variabel penelitian ke dalam kategori-kategori
yang dilakukan atas dasar frekuensi. Tabel tunggal merupakan langkah awal dalam menganalisa kolom-kolom yang merupakan sejumlah
frekuensi dan presentasi untuk setiap kategori. Singarimbun, 1995:226 b.
Analisa Tabel Silang Analisis tabel silang merupakan salah satu teknik yang
dipergunakan untuk menganalisis dan mengetahui apakah variabel yang satu memiliki hubungan dengan variabel lainnya, sehingga dapat diketahui
apakah hubungan variabel tersebut bernilai positif atau negatif. Singarimbun 1995:273.
c. Uji Hipotesis
Pengujian hipotesa adalah pengujian dan statistik untuk mengetahui data hipotesis yang diajukan dapat diterima atau ditolak.
Analisis hubungan adalah analisis yang menggunakan uji statistik inferensial dengan tujuan untuk melihat derajat hubungan diantara dua
variabel, kekuatan hubungan yang menunjukkan derajat hubungan ini disebut koefisien asosiasi korlasi. Kriyantono, 2010:172.
Teknik statistik yang dugunakan dalam analisis korelasi pada penelitian ini menggunakan korelasi Pearson’s Corellation Product Moment. Yaitu salah satu
teknik yang dikembangkan oleh Karl Pearson untuk menghitung koefesian korelasi. Kegunaan uji Paearson’s Corellation adalah untuk mengetahui
koefesian korelasi atau derajat kekuatan hubungan dan membuktikan hipotesis hubungan antara variabel interval dangan interval lainya.
Universitas Sumatera Utara
Teknik ini digunakan tanpa melihat apakah variabel suatu variabel tertentu tergantung kepada variabel lainya Kriantono, 2010:175. Rumus yang digunkan
adalah:
r
xy
=
Dimana: r
xy
x = Nilai skor dalm distribusi variabel bebas = koefesien korelasi Pearson’s Product Moment
y = Nilaiskor dalam variabel terikat N = Jumlah sampel responden
xy = perkalian antara nilaiskor dari variabel bebas dengan variabel terikat unruk menguji tingkat signifikasi korelasi, jika n 0 maka digunakan rumus uji
t
hitung
pada tingkat signifikasi 0,05 sebagai berikut:
Keterangan : t = nilai t
r = nilai koefisien korelasi
hitung
n = jumlah sampel jika t
hitung
t
tabel,
jika t maka hubungan signifikan dan Ho tolak
hitung
t
tabel,
maka hubungan tidak signifikan dan Ho diterima.
Selanjutnya untuk melihat tinggi rendahnya korelasi digunakan skala Guilford Kriyantono, 2010: 171 yaitu sebagai berikut:
0,20 = hubungan rendah sekali
Universitas Sumatera Utara
0,20 – 0,40 = hubungan rendah
,41 – 0,70 = hubungan cukup berakti
0,71 – 0,90 = hubungan yang tinggi, kuat
0,90 = hubungan yang sangat tinggi dan kuat sekali
Menurut Riduwan 2004, untuk menyatakanbesar kecilnya sumbangan variabel X terhadap vaeiabel Y ditentukan dengan rumus koefesien determinansi,
yaitu sebagai berikut: KP = r
2
Keterangan : x 100
KP : besarnya koefesien penentu determinasi r : koefesien korelasi
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Tahapan Pelaksanaan Penelitian
4.1.1 Tahap Pengumpulan Data
Dalam pelaksanaan penelitian, peneliti menempuh beberapa tahapan penelitian dalam pengumpulan data. Tahapanya adalah sebagai berikut:
1.
Langkah Pertama
Tahapan awal yang dilalui oleh peneliti dalam penelitian ini adalah mengajukan judul yang akhirnya disetujui oleh departemen Ilmu
Komunikasi FISIP USU. Setelah judul dan memdapatkan dosen pembimbing, penelitipun melakukan pertemuan interpersonal kepada
beliau untuk proses penyusunan skripsi. Selanjutnya peneliti mengerjakan proposal penelitian yang merupakan salah satu syarat sebelum ke tahap
skripsi. Peneliti menyelesaikan proposal penelitian dan melaksanakan seminar proposal pada tanggal 4 juli 2013.
2.
Langkah Kedua
Selanjutnya peneliti melakukan studi keperpustakaan guna mengumpulkan data sebagai literatur baik itu buku, jurnal, dan hasil
penelitian sebelumnya yang sesuai dengan judul penelitian peneliti yaitu Iklim Komunikasi dan Kepuasan Kerja.
3. Langkah Ketiga
Penelitian lapangan yaitu pengumpulan data di lokasi penelitian. Tahapan awal yang dilakukan adalah membuat surat permohonan izin
penelitian melalui departemen Ilmu Komunikasi ke perusahaan PT. CIMB
Universitas Sumatera Utara