51
NO URAIAN MODEL FISIK
Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan model penataan Kawasan Padat Huni Kumuh Perkotaan. Output dari kegiatan ini adalah diperolehnya tipe-tipe moda akselerasi
penanganan kawasan PHKP dalam rangka mencapai jumlah rumah tangga 0 pada tahun 2019 dan diperolehnya model
penataan Kawasan Padat Huni Kumuh Perkotaan di lokasi studi terpilih yang mengadaptasi moda-moda akselerasi pencapaian
0 rumah tangga di kawasan kumuh di tahun 2019. Outcome yang ingin dicapai terciptanya kondisi kawasan perkotaan
indonesia memiliki 100 akses air minum, 0 kawasan permukiman kumuh dan 100 akses sanitasi layak.
2. Pengkajian dan Pengembangan Model Permukiman di Kawasan Pesisir
Kegiatan ini bertujuan untuk mengkaji kondisi eksisting dan menganalisa daya dukung lingkungan kawasan Desa Klaces,
serta membuat model penataan permukiman adaptif dan membuat contoh bangunan adaptif. Output dari kegiatan ini
adalah model penataan permukiman pesisir yang adaptif. Outcome yang ingin dicapai penerapan rekayasa teknologi
dalam bentuk bangunan yang sesuai dengan kondisi lingkungannya.
3. Pengembangan Model Penataan Kawasan Pulau-Pulau Kecil
Kegiatan ini bertujuan untuk mengklasifikasikan karakteristik dan permasalahan permukiman di pulau-pulau kecil
berdasarkan struktur dan pola ruang pulau-pulau kecil untuk penyediaan infrastruktur permukiman. Output dari kegiatan
ini adalah terumuskannya tipologi permukiman pulau-pulau kecil untuk penyediaan infrastruktur permukiman. Outcome
yang ingin dicapai tersedianya alat pengelompokan untuk penelitian terkait pengelolaan pulau-pulau kecil.
4. Pengembangan Model Penataan Kawasan Perbatasan
Kegiatan ini bertujuan untuk pembangunan dan pemetaan kebutuhan infrastruktur dan kondisi terkini infrastruktur
permukiman. Output dari kegiatan ini adalah Penerapan teknologi untuk mendukung pembangunan permukiman
baru di Lumbis Ogong-Nunukan. Outcome yang dihasilkan deskripsi daya dukung lahan untuk pembangunan kawasan
permukiman dan peta kebutuhan dan peta kondisi infrastruktur terkini prasarana dan sarana permukiman di
desa-desa sekitar kota perbatasna Entikong – Terbedu.
Gambar 4-17 Penataan Kawasan Padat dan Kumuh
Gambar 4-18 Model Permukiman di Kawasan Pesisir
Gambar 4-19 Model Penataan Kawasan Pulau-pulau kecil
52
NO URAIAN MODEL FISIK
5. Pengembangan Teknologi Perbaikan Gedung dan Perkuatan Retrofitting Struktur Beton Bertulang
untuk Bangunan Gedung Kegiatan ini bertujuan untuk menyediakan teknologi alternatif perbaikan dan perkuatan yang
dapat bekerja secara baik, dan dapat diterapkan secara lebih efektif kemudahan, kecepatan pengerjaan. Output dari kegiatan ini adalah teknologi
alternatif perbaikan dan perkuatan struktur beton bertulang untuk
bangunan gedung.
Outcome yang
dihasilkan teraplikasinya teknologi alternatif perbaikan dan perkuatan
struktur beton bertulang untuk bangunan gedung dan tersedianya acuan pedoman teknik alternatif perbaikan dan
perkuatan struktur beton bertulang untuk bangunan gedung bagi para stakeholders dan masyrakat umum.
6. Pengkajian dan Pengembangan Analisis Resiko Gempa