Rancangan Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

46

BAB IV METODE PENELITIAN

4.1. Rancangan Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain asosiatif, yaitu untuk menganalisis hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya. Dalam hal ini desain asosiatif kausal yaitu hubungan sebab akibat antara satu variabel dengan variabel yang lain. Penelitian ini akan menganalisis pengaruh variabel independen yaitu kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual terhadap variabel dependennya yaitu sikap etis yang kemudian mungkin akan diperkuat atau diperlemah oleh variabel moderating yaitu gender.

4.2. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa S-1 jurusan akuntansi di universitas negeri yang ada di kota Medan yaitu Universitas Sumatera Utara USU dan Universitas Negeri Medan UNIMED. Berdasarkan data yang diperoleh dari bagian kemahasiswaan di masing-masing universitas tersebut, berikut ini disajikan rincian populasi dalam penelitian ini: 1. Universitas Sumatera Utara USU, yang dijadikan populasi adalah mahasiswa S-1 jurusan akuntansi program reguler dan ekstensi, angkatan tahun 2003 sampai dengan tahun 2009 yang seluruhnya berjumlah 1516 orang. 28 Universitas Sumatera Utara 47 2. Universitas Negeri Medan UNIMED, yang dijadikan populasi adalah mahasiswa S-1 jurusan akuntansi Non - Dik, angkatan tahun 2003 sampai dengan tahun 2009 yang seluruhnya berjumlah 620 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa S-1 jurusan akuntansi di dua perguruan tinggi negeri tersebut di atas yang ditetapkan dengan metode purposive sampling. Alasan pengambilan sampel dengan metode purposive sampling adalah karena tidak setiap mahasiswa akuntansi telah mempelajari masalah etika profesi. Oleh sebab itu sampel akan dipilih berdasarkan kriteria sebagai berikut: 1. Mahasiswa tersebut telah selesai menempuh mata kuliah auditing atau pemeriksaan akuntansi. 2. Mahasiswa tersebut telah selesai menempuh mata kuliah praktek auditing atau praktek pemeriksaan akuntansi. Dengan demikian maka mahasiswa yang dijadikan sampel adalah mahasiswa yang telah duduk di semester tujuh atau delapan yaitu mahasiswa angkatan tahun 2003 sampai dengan angkatan tahun 2006. Berdasarkan data yang telah dikumpulkan dari bagian kemahasiswaan pada masing-masing universitas maka diperoleh data bahwa keseluruhan populasi dalam penelitian ini sebanyak 2136 orang. Data yang diperolah dari bagian kemahasiswaan pada masing-masing universitas menunjukkan bahwa mahasiswa yang dapat dijadikan sebagai sampel penelitian adalah sebanyak 184 orang. Jumlah sampel ini sangat kecil jika dibandingkan dengan jumlah keseluruhan populasi penelitian. Hal ini dikarenakan penelitian dilakukan pada sekitar pertengahan bulan Januari sampai dengan Maret 2010 sehingga sebagian besar Universitas Sumatera Utara 48 mahasiswa telah mengikuti wisuda pada bulan Januari USU dan pada bulan Nopember UNIMED sehingga tidak lagi tercatat sebagai mahasiswa yang aktif. Selain itu sampel mahasiswa juga semakin kecil bila dibandingkan dengan keseluruhan populasi dalam penelitian juga disebabkan karena mata kuliah yang ditentukan dalam kriteria purposive sampling adalah merupakan salah satu mata kuliah bersyarat sehingga ada beberapa mahasiswa yang walaupun telah duduk di semester delapan genap tetapi masih menempuh mata kuliah tersebut sehingga tidak dapat dijadikan sebagai sampel penelitian. Dengan demikian maka jumlah kuesioner yang disebarkan adalah sebanyak 184 eksemplar, sehingga komposisi penyebaran kuesioner adalah sebagai berikut: Tabel 4.1. Komposisi Penyebaran Kuesioner No. Perguruan Tinggi Sampel Kegiatan Penelitian 1. Universitas Sumatera Utara USU 128 org Januari sd Maret 2010 2. Universitas Negeri Medan UNIMED 56 org Januari sd Maret 2010

4.3. Lokasi dan Waktu Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH KECERDASAN INTELEKTUAL, KECERDASAN EMOSIONAL DAN KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP SIKAP ETIS MAHASISWA MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

3 69 15

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KECERDASAN SPIRITUAL DAN BUDAYA ETIS ORGANISASI TERHADAP PERILAKU ETIS MAHASISWA AKUNTANSI (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA AKUNTANSI PERGURUAN TINGGI DI YOGYAKARTA)

0 4 23

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KECERDASAN SPIRITUAL DAN BUDAYA ETIS ORGANISASI TERHADAP PERILAKU ETIS MAHASISWA AKUNTANSI (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA AKUNTANSI PERGURUAN TINGGI DI YOGYAKARTA)

7 28 111

Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual, dan Gender pada Sikap Etis Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Udayana.

0 1 45

PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI TENTANG PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP SIKAP ETIS AKUNTAN DIPANDANG DARI SEGI GENDER (Studi Kasus Pada Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur).

0 0 97

PENGARUH KECERDASAN INTELEKTUAL, KECERDASAN EMOSIONAL DAN KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP PERSEPSI ETIS MAHASISWA AKUNTANSI MENGENAI PRAKTIK AKUNTANSI KREATIF DI PERUSAHAAN (Studi pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta).

0 4 178

PENGARUH KECERDASAN INTELEKTUAL, KECERDASAN EMOSIONAL, KECERDASAN SPIRITUAL, DAN MUATAN ETIKA DALAM PENGAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP SIKAP ETIS MAHASISWA AKUNTANSI

0 0 16

PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI TENTANG PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP SIKAP ETIS AKUNTAN DIPANDANG DARI SEGI GENDER (Studi Kasus Pada Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur)

1 2 22

PENGARUH GENDER, KECERDASAN INTELEKTUAL, KECERDASAN EMOSIONAL DAN KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP PERSEPSI PERILAKU ETIS AKUNTAN MASA DEPAN (Studi Kasus Pada Mahasiswa Akuntansi di wilayah Purwokerto)

0 0 17

PENGARUH KECERDASAN INTELEKTUAL, KECERDASAN EMOSIONAL, DAN KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP SIKAP ETIS MAHASISWA S1 AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO - repository perpustakaan

0 0 15