49
tanpa migas, Laju Pertumbuhan Ekonominya mengalami pertumbuhan yang fluktuatif cenderung meningkat. Seperti terlihat pada tabel berikut.
Tabel 6. PDRB dan Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Cilacap Tahun 2002-2013 Atas Dasar Harga Konstan 2000
Tahun PDRB
Laju Pertumbuhan Ekonomi
2002 17.678.237,93
8,96 2003
18.832.659,81 6,53
2004 20.122.240,93
6,85 2005
19.565.231,07 -2,77
2006 20.564.936,13
5,11 2007
21.108.693,92 2,64
2008 22.390.015,92
6,07 2009
22.732.979,33 1,53
2010 23.736.627,80
4,41 2011
24.702.784,39 4,07
2012 25.452.057,81
3,03 2013
26.065.800,51 2,41
Sumber: BPS Kabupaten Cilacap 2014 diolah Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa perkembangan ekonomi Kabupaten Cilacap
mengalami perkembangan yang cukup baik pada tahun 2002-2004 ditandai dengan nilai laju pertumbuhannya yang memiliki nilai positif, yang artinya pertumbuhan
ekonomi di Kabupaten Cilacap mengalami peningkatan. Akan tetapi, pada tahun 2005 mengalami penurunaan pendapatan dari sebesar 2,77 persen. Selanjutnya pada
tahun 2006-2013 perekonomian Kabupaten Cilacap tanpa migas selalu mengalami peningkatan yang beragam ditunjukan dengan nilai laju pertumbuhan yang memiliki
nilai positif.
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian
Pada PDRB Kabupaten Cilacap tahun 2002-2013 berdasarkan atas dasar harga konstan 2000 menurut lapangan usaha menunjukan bahwa sektor pertanian
mengalami peningkatan setiap tahunnya. Seperti pada tabel berikut:
Tabel 7. Nilai Kontribusi Sub Sektor Pertanian Terhadap PDRB Kabupaten Cilacap Atas Dasar Harga Konstan 2000 Tahun 2002-2013 Juta Rupiah
Tahun Lapangan Usaha
Jumlah
Tanaman Bahan Makanan
Tanaman Perkebunan
Peternakan Kehutanan Perikanan
2002
1.784.975,08 131.183,78
258.688,16 106.404,35 189.481,73 2.470.733,10
2003
1.881.027,27 133.082,79
263.889,03 103.107,15 148.847,61 2.529.953,85
2004
1.929.707,76 141.984,60
276.198,13 104.458,26 131.713,22 2.584.061,97
2005
1.966.454,64 161.919,13
284.199,84 97.091,66
127.287,03 2.636.952,30
2006
2.001.806,25 165.187,26
302.298,32 100.246,34 139.330,55 2.708.868,72
2007
2.049.658,02 167.979,70
315.302,23 100.336,49 154.382,32 2.787.658,76
2008
2.107.594,31 179.826,64
324.343,25 110.205,87 167.613,50 2.889.583,57
2009
2.165.530,60 209.980,71
333.759,75 119.551,39 172.050,31 3.000.872,76
2010
2.220.616,82 263.481,78
337.489,38 120.499,71 178.267,48 3.120.355,17
2011
2.243.753,11 283.288,64
351.905,88 124.845,23 183.704,30 3.187.497,16
2012
2.271.041,72 301.808,22
365.084,84 126.628,82 191.655,96 3.256.219,56
2013
2.300.662,22 316.138,49
384.757,36 128.037,89 197.451,82 3.327.047,78
Rata- rata
2.076.902,32 204.655,15
316.493,01 111.784.43 165.148,82 2.763.199,30
Sumber: BPS Kabupaten Cilacap 2014
51
Dari Tabel 7 terlihat sub sektor yang memberikan rata-rata nilai kontribusi paling besar terhadap perekonomian Kabupaten Cilacap pada periode 2002-2013
adalah sub sektor tanaman bahan makanan, diikuti sub sektor peternakan, tanaman perkebunan, perikanan, dan kehutanan. Sejalan dengan PDRB Kabupaten Cilacap,
PDRB Provinsi Jawa Tengah pun mengalami peningkatan setiap tahunnya selama periode 2002-2013. Seperti yang terlihat pada tabel berikut:
Tabel 8. Nilai Kontribusi Sub Sektor Pertanian Terhadap PDRB Provinsi Jawa Tengah Atas Dasar Harga Konstan 2000 Tahun 2002-2013
Tahun
Lapangan Usaha Jumlah
Tanaman Bahan
Makanan Tanaman
Perkebunan Peternakan
Kehutanan Perikanan
2002
19.610.997,42 2.515.998,01 3.249.634,00 595.594,79
1.752.861,86 27.725.086,08
2003
19.575.711,22 2.460.627,43 3.055.450,68 352.329,24
1.713.477,05 27.157.595,62
2004
20.679.734,58 2.634.349,91 3.076.706,09 468.457,78
1.746.988,92 28.606.237,28
2005
21.507.487,27 2.747.119,29 3.292.244,97 693.825,67
1.683.965,05 29.924.642,25
2006
22.120.970,77 2.854.270,38 3.603.302,51 580.320,98
1.843.334,47 31.002.199,11
2007
22.335.544,19 3.041.564,58 4.033.969,27 582.294,07
1.869.325,49 31.862.697,60
2008
23.150.206,55 3.061.080,00 4.155.830,07 555.656,45
1.957.934,78 32.880.707,85
2009
23.912.094,91 3.251.610,00 4.408.535,28 579.230,53
1.949.677,41 34.101.148,13
2010
24.587.491,51 3.147.265,36 4.665.006,67 630.780,66
1.925.881,19 34.956.425,39
2011
24.559.128,85 3.276.056,48 4.905.554,99 652.913,15
2.006.147,09 35.399.800,56
2012
25.427.512,90 3.411.458,95 5.107.200,13 645.799,07
2.120.369,38 36.712.340,43
2013
25.777.283,67 3.559.549,75 5.391.172,08 647.386,14
2.138.565,98 37.513.957,62
Rata -rata
22.770.346,99 2.996.745,85 4.078.717,23 582.049,04
1.892.377,39 32.320.236,50
Sumber: BPS Provinsi Jawa Tengah 2014 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa sektor pertanian mengalami penurunan
nilai kontribusi pada tahun 2002 ke tahun 2003 baik sektor pertanian maupun sub