Kerangka Pikir Definisi Istilah

28

BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI ISTILAH

3.1 Kerangka Pikir

Untuk mempermudah pemahaman dalam menganalisis implementasi sistem informasi gizi di Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan maka disusunlah sebuah kerangka pikir. Kerangka pikir disusun sesuai dengan kerangka Health Metric Network yang dikeluarkan oleh WHO. Berdasarkan kerangka pikir yang telah dibuat, sistem informasi gizi disusun atas beberapa komponen seperti sumber daya yang tergolong komponen input. Indikator, sumber data dan manajemen data tergolong pada komponen proses. Sedangkan produk informasi dan penyebaran penggunaan informasi termasuk dalam komponen output. Penilaian komponen dilakukan pada pelaksanaan sistem informasi gizi di Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan dengan menggunakan instrumen penilaian Health Metric Network HMN yang juga dikeluarkan oleh WHO. Dalam melakukan penilaian, peneliti melakukan beberapa penyesuaian terhadap instrumen penilaian. Hal tersebut dikarenakan instrumen yang dikeluarkan oleh WHO digunakan untuk tingkat nasional sedangkan penilaian dilakukan pada tingkat daerah atau wilayah. Dalam kerangka pikir dapat dilihat bahwa komponen sumber daya mempengaruhi komponen lain seperti indikator, sumber data, manajemen data, produk informasi dan diseminasi dan penggunaan informasi. Untuk memperjelas kerangka berpikir maka dibuatlah bagan kerangka berpikir yang dapat dilihat dalam bagan 3. 1. Sumber Daya Indikator Sumber Data Manajemen Data Produk Informasi Diseminasi dan Penggunaan Informasi Bagan 3.1 Kerangka Pikir Sistem Informasi Gizi

3.2 Definisi Istilah

1. Sumber Daya Sistem Informasi Kesehatan Input Sumber daya sistem informasi kesehatan terdiri dari kebijakan, peraturan dan kerangka perencanaan kerja yang diperlukan untuk memastikan sistem informasi kesehatan berfungsi sepenuhnya, Sumber daya merupakan prasyarat untuk berfungsinya sebuah sistem. Sumber daya meliputi personil, pendanaan, dukungan logistik, teknologi informasi dan komunikasi TIK dan mekanisme koordinasi dalam dan diantara enam komponen tersebut. WHO, 2008 Sumber daya terdiri dari: a. Kebijakan adalah seperangkat aturan yang dibuat Pemerintah Daerah Kota Tangerang Selatan untuk melegalisasi pelaksanaan pengelolaan sistem informasi gizi di Kota Tangerang Selatan. b. Personil yaitu tenaga pelaksana yang melakukan pelaporan kinerja pembinaan gizi masyarakat melalui website sistem informasi gizi di Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan. c. Dana yaitu anggaran yang digunakan dalam pelaksanaan sistem informasi gizi di tingkat dinas kesehatan Kota Tangerang Selatan dalam pemenuhan sarana penunjang untuk pelaksanaan pelaporan melalui sistem informasi gizi. d. Sarana yaitu alat yang terkait dalam pelaksanaan sistem informasi gizi di Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan. 2. Indikator Proses Proses penilaian indikator pada sistem informasi gizi. 3. Sumber Data Proses Sumber data merupakan informasi kesehatan yang akan diperoleh baik data berbasis populasi maupun data berbasis institusi di wilayah administratif Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan. 4. Manajemen Data Proses Sekumpulan prosedur untuk mengumpulkan, menyimpan, menganalisa dan mendistribusikan data sistem informasi gizi di Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan. 5. Produk Informasi Output Informasi merupakan produk dari pengolahan data yang akan menjadi basis fakta dan pengetahuan untuk pengambilan tindakan kesehatan dimana informasi tersebut didapat dari sistem informasi gizi. 6. Diseminasi dan penggunaan informasi Output Diseminasi merupakan penyebarluasan informasi yang dihasilkan dari sistem informasi gizi yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan. Penggunaan informasi yaitu pemanfaatan hasil informasi yang terdapat dihasilkan dari sistem informasi gizi dalam rangka pengambilan keputusan untuk menentukan kebijakan strategis di Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan 32

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN