Pelaksanaan Penerapan Pendekatan Hasil Penelitian

dilakukan oleh siswa untuk menyelesaikan tugas yang diberikan guru sangat baik ini dapat memberi keterampilan siswa untuk berani mengungkapkan pendapatnya di depan umum dan semakin terasah untuk proses pembelajaran selanjutnya. d. Keterampilan guru dalam mengelola kelas Guru lebih terampil dalam melakukan proses pembelajaran dan kesiapan guru lebih matang. Mulai dari tahap persiapan RPP, penyiapan materi dan media. Pengkondisian kelas dengan kelompok kecil perlu pengontrolan yang tepat dari guru. Peran guru semakin bagus dari siklus I, II, dan III. Guru semakin menguasai kelas dan mampu menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif. e. Peningkatan kemampuan siswa dalam menuliskan pengalaman Siswa mampu menuliskan pengalaman dalam bentuk karangan dengan penggunaan tanda baca yang benar dan penggunaan kosa kata yang lebih variatif. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan siswa dalam penguasaan kosa kata dan keterampilan menggunakan tanda baca semakin meningkat.

3. Pelaksanaan Penerapan Pendekatan

Whole Language dalam Proses KBM Pendekatan whole language merupakan sebuah pendekatan yang mana semua aspek keterampilan berbahasa dalam proses belajar saling berkaitan satu dengan yang lainnya. Pada proses pembelajaran ini, siswa dominan untuk belajar mandiri. Siswa ditempatkan sebagai subjek bukan objek. Peranan guru dalam pembelajaran dengan pendekatan pendekatan whole language hanya menjadi fasilisator. Guru bertugas untuk membimbing dan mengarahkan dalam suatu pemecahan masalah. Berdasarkan pelaksanaan penerapan pendekatan whole language dalam proses kegiatan belajar mengajar yang diterapkan di SD Negeri 01 Kemasan Polokarto terdapat kelebihan dan kekurangan yang ditemui selama proses KBM antara lain. a Kelebihan Whole Language dalam proses KBM, yaitu: Pendekatan whole language diterapkan dalam pembelajaran di SDN 01 Kemasan, Polokarto keterampilan berbahasa dan komponen bahasa seperti tata bahasa dan kosakata disajikan secara utuh bermakna dan dalam situasi nyata atau otentik. Misalnya pada saat pembelajaran menulis guru sambil membimbing dalam pemilihan kosa kata yang tepat. Dalam penerapan pendekatan whole language di kelas V SDN 01 Kemasan, Poloarto, Sukoharjo anak di dorong untuk membangun dirinya sendiri dalam proses belajar ini terlihat ketika siswa dibebaskan dalam memilih tema atau topik yang akan mereka tulis. Dengan pendekatan whole language siswa dapat membandingkan kemampuan awal yang ada pada dirinya. Guru dapat menciptaan suasana belajar yang tidak monoton, guru tidak perlu berdiri lagi di depan kelas menyampaikan materi. Dalam kelas whole language ini guru hanya sebagai fasilitator, dengan jalan guru berkeliling kelas mengamati dan mencatat kegiatan siswa, dan memberi bimbingan dan motivasi terhadap siswa. b Kelemahan Whole Language dalam proses KBM, yaitu: Pada proses pembelajaran dengan pendekatan whole language di SD Negeri 01 Kemasan, Polokarto mampu meningkatkan hasil dan proses menulis pengalaman, tetapi disisi lain ada beberapa kekurangan yang masih ditemui misalnya, siswa yang terlihat ramai, asik bicara sendiri, bercerita pada temannya dan tiduran tidak memperhatikan penjelasan guru. Ini dikarenakan karena padatnya materi yang diterapkan dalam kelas whole language sehingga siswa harus benar-benar konsentrasi dengan baik. Dalam penyesuaian proses KBM di SD Negeri 01 Kemasan, Polokarto dengan penerapan whole language memerlukan waktu yang cukup lama. Ini dikarenakan guru dan siswa belum terbiasa menerapkan pendekatan whole language dalam proses belajar mengajar

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA MAHASISWA PRODI BAHASA INDONESIA FKIP UHAMKA.

0 3 10

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AWAL DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE PADA UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AWAL DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE PADA ANAK KELOMPOK B2 TK WARU 01 KEBAKKRAMAT TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 0 14

IMPLEMENTASI WHOLE LANGUAGE SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS MENULIS PENGALAMAN DALAM PEMBELAJARAN IMPLEMENTASI WHOLE LANGUAGE SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS MENULIS PENGALAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI

0 1 17

PENDAHULUAN IMPLEMENTASI WHOLE LANGUAGE SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS MENULIS PENGALAMAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 KINGKANG TAHUN 2010/2011.

0 1 7

Pengaruh Pendekatan Whole Language Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Kelas V Sekolah Dasar.

0 2 34

Pengembangan Model Pembelajaran Menulis dengan Pendekatan Whole Language di Sekolah Dasar.

0 0 1

Pengaruh Pendekatan Whole Language Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Kelas V Sekolah Dasar - repository UPI T PD 1102501 Title

0 0 3

Pendekatan Whole Language dalam Pembelaj

0 0 9

PENGUATAN KARAKTER TOLERAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS WHOLE LANGUAGE DI MADRASAH IBTIDAIYAH

0 0 24

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MENULIS PENGALAMAN DENGAN PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS V - repository perpustakaan

0 0 18