Kesimpulan Kepemimpinan Toyotomi Hideyoshi Dalam Biografi The Swordless Samurai Karya Kitami Masao

68 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Melihat uraian sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Toyotomi Hideyoshi merupakan seorang rakyat jelata yang berhasil meraih puncak kepemimpinan tertinggi di Jepang. Karakter kepemimpinan Toyotomi Hideyoshi terbentuk seiring perjalanan hidupnya meraih sukses dalam dunia kacauan di Jepang. Seorang pemimpin yang membuktikan diri bahwa kesuksesdan tidak dilihat dari garis keturunan. Pemimpin yang telah menyatukan negeri Jepang yang telah terpecah belah selama seabad lamanya. Karakter kepemimpinan Toyotomi Hideyoshi sangat ideal untuk masyarakat Jepang pada saat itu. Seorang pemimpin yang memilk karakter envision atau memiliki visi, integrity atau integritas, dedication atau dedikasi, humility atau rendah hati, openness atau keterbukaan, creativity atau kreatifitas, fairness atau keadilan, dan ssertiveness atau ketegasan. 2. Toyotomi Hideyoshi merupakan sosok negarawan. Banyak strategi Toyotomi Hideyoshi untuk meraih kedamaian di Jepang, salah satunya adalah dengan menerapkan kebijakan-kebijakan. Kebijakan Toyotomi Hideyoshi dalam kepemerintahannya membangun pondasi kepemerimtahan negara Jepang untuk generasi selanjutnya. Toyotomi Hideyoshi mengahapuskan sistem kepemilikan senjata bagi warga sipil. Toyotomi Hideyoshi membenahi infrastruktur negara. Membangun prasarana jalan, mengalihfungsikan instalasi militer. Toyotomi Hideyoshi juga melakukan kebikjakan sensus penduduk, melakukan survei kepemilikan tanah dan Universitas Sumatera Utara 69 menetapkan satuan tanah yang sama bagi seluruh warga Jepang. Toyotomi Hideyoshi juga melakukan kebijakan membersihkan para ronin di desa-desa dan juga menghapuskan perbudakan. Semua kebijakan bertujuan untuk meredam peperangan dan menciptakan perdamaian di Jepang. 3. Toyotomi Hideyoshi awalnya diragukan sebagi pemimpin dikarenakan rupa fisiknya yang tak menarik, tak memiliki pendidikan formal, dari kaum rakyat jelata, serta tidak memiliki hubungan darah dengan para bangswan. Tetapi itu semua dapat ia buktikan bahwa ia pantas menajadi seorang pemimpin. Berkat kerja keras, pantang menyerah serta pandai memahami karakter orang lain. Toyotomi Hideyoshi berhasil membuktikan dirinya. Sebagai seorang pemimpin Jepang yang memiliki gaya tersendiri dalam memimpin. Gaya kepemimpinan Toyotomi Hideyoshi adalah gaya kharismatik, gaya transaksional, gaya transformasional, dan gaya visioner.

4.2 Saran