Tingkah laku berjalan Tingkah laku memanggil

Berdasarkan hasil pengamatan, diketahui bahwa tingkah laku yang paling banyak dilakukan oleh mambruk victoria di MBOF selama 10 hari pengamatan, pada individu jantan adalah tingkah laku diam dengan 228,39 menit atau 38,07 diikuti dengan tingkah laku menyelisik bulu dengan 168,70 menit atau 28,12, sedangkan pada individu betina adalah tingkah laku diam dengan 206,08 menit atau 34,35 diikuti dengan tingkah laku menyelisik bulu dengan 183,60 menit atau 30,60. Jenis tingkah laku yang tidak dijumpai selama pengamatan adalah tingkah laku mandi dan tingkah laku kawin. Bentuk aktivitas yang terjadi lebih banyak dilakukan di pagi hari dimana mambruk biasanya memulai aktivitasnya di pagi hari dengan turun dari sarangnya untuk mencari makan Warsito 2010. Rata- rata sebaran waktu temporal aktivitas harian mambruk victoria di MBOF dapat dilihat pada Lampiran 7.

5.3.2 Karakteristik aktivitas harian mambruk victoria

Aktivitas harian pada individu jantan dan betina mambruk victoria di MBOF memiliki pola tingkah laku yang hampir sama. Namun, dalam setiap tingkah laku yang dilakukan terdapat satu perbedaan tingkah laku yakni tingkah laku menari yang hanya dilakukan oleh individu jantan untuk menarik perhatian individu betina mambruk victoria sebelum melakukan proses perkawinan Warsito 2010. Aktivitas harian yang ditunjukkan oleh individu jantan selama pengamatan cenderung lebih aktif dibandingkan individu betina. Hal ini sesuai dengan pendapat Houpt dan Thomas 1982 yang menyatakan bahwa pada umumnya satwa jantan lebih agresif dibandingkan dengan satwa betina, baik dalam hubungan interspecies maupun intraspecies.

5.3.2.1 Tingkah laku berjalan

Tingkah laku berjalan merupakan salah satu tingkah laku yang paling banyak dilakukan oleh mambruk victoria di MBOF setelah tingkah laku diam dan menyelisik bulu. Tingkah laku berjalan dominan dilakukan di atas tanah dan pada saat berjalan ekornya bergerak ke atas dan ke bawah Gambar 11. Gambar 11 Tingkah laku berjalan pada mambruk victoria di MBOF. Frekuensi tingkah laku berjalan yang dilakukan oleh mambruk victoria jantan dan mambuk victoria betina selama pengamatan terdapat perbedaan yang dapat dilihat pada Gambar 12. Gambar 12 Persentase frekuensi tingkah laku berjalan berdasarkan waktu pengamatan. Berdasarkan hasil pengamatan diketahui bahwa tingkah laku berjalan mambruk victoria terjadi dengan frekuensi yang berbeda setiap jamnya. Persentase frekuensi tingkah laku berjalan pada mambruk victoria jantan di MBOF mencapai puncak tertinggi pada pukul 08.00 – 09.00 yaitu sebesar 23,25 dari seluruh tingkah laku berjalan yang dilakukan mambruk victoria jantan selama periode waktu pengamatan, sedangkan pada mambruk victoria betina di MBOF mencapai puncak tertinggi pada pukul 07.00 – 08.00 yaitu sebesar 22,18 dari seluruh tingkah laku berjalan yang dilakukan mambruk betina selama periode waktu pengamatan. 5 10 15 20 25 F re k u en si Waktu Pengamatan Jantan Betina Persentase frekuensi tingkah laku berjalan sudah meningkat di pagi hari sejak pukul 07.00 – 09.00 dan menurun pada pukul 09.00–10.00. Namun, antara pukul 10.00 –14.00 persentase tingkah laku berjalan mambruk victoria di MBOF relatif stabil kemudian cenderung menurun. Persentase tingkah laku berjalan mambruk victoria sudah cukup tinggi sejak pagi hari dikarenakan pada pagi hari biasanya mambruk turun dari sarang untuk mencari makan di atas tanah Warsito 2010.

5.3.2.2 Tingkah laku memanggil

Young 1989, diacu dalam Rekapermana 2005 menyatakan bahwa suara yang dikeluarkan oleh burung terdiri dari dua macam yaitu suara panggilan call note yang digunakan untuk peringatan terhadap burung lain dan komunikasi sosial lainnya serta nyanyian song yang berhubungan dengan penguasaan wilayah teritori, pembentukan, dan pembangunan sarang. Tingkah laku memanggil dilakukan oleh mambruk victoria biasanya ditandai dengan suara “hoooomm” yang dikeluarkan secara berulang-ulang untuk memanggil teman- temannya agar dapat bergabung bersama Warsito 2010. Frekuensi tingkah laku memanggil yang dilakukan oleh mambruk victoria selama pengamatan dapat dilihat pada Gambar 13. Gambar 13 Persentase frekuensi tingkah laku memanggil berdasarkan waktu pengamatan. Berdasarkan hasil pengamatan dapat diketahui bahwa tingkah laku memanggil yang dilakukan oleh mambruk victoria di MBOF terjadi antara pukul 07.00 – 11.00. Namun, dalam pengamatan juga dijumpai tingkah laku memanggil 10 20 30 40 50 60 70 80 90 F re k u en si Waktu Pengamatan Jantan Betina yang dilakukan oleh mambruk victoria di lokasi tersebut yakni pada pukul 16.00 – 17.00. Persentase frekuensi tingkah laku memanggil pada mambruk victoria jantan mencapai puncaknya terjadi pada pukul 07.00 – 08.00 yaitu sebesar 36,36 dari tingkah laku memanggil yang dilakukan mambruk victoria jantan selama periode waktu pengamatan dan antara pukul 08.00 – 13.00 frekuensi tingkah laku memanggil yang dilakukan oleh mambruk victoria jantan cenderung stabil. Dalam pengamatan juga dijumpai tingkah laku memanggil yang dilakukan oleh membruk victoria betina yang terjadi pada pukul 10.00 – 11.00 yaitu sebesar 83,33 dari seluruh tingkah laku memanggil yang dilakukan mambruk victoria betina selama periode waktu pengamatan.

5.3.2.3 Tingkah laku membuang kotoran