Index
fo re
ca st
s
24 22
20 18
16 14
12 10
8 6
4 2
16000 15000
14000 13000
12000
Time Series Plot of forecasts
tingkat harga tertinggi selama 24 periode ke depan yaitu sebesar Rp. 16.177,6ekor dan cenderung menurun sampai pekan kedua Januari 2009 dengan
tingkat harga Rp. 12.343,6ekor. Setelah itu harga cenderung meningkat sampai pekan keempat Februari 2009.
Gambar 7 Ramalan Harga Ayam Broiler di Kota Solok
Februari sampai April 2009 pergerakan harga di Kota Solok cenderung menurun dan meningkat cukup cepat pada bulan kedua Mei dari Rp.
13.165,3ekor menjadi Rp. 15.722,2ekor. Pada bulan Juni sampai November pergerakan data cenderung menurun sampai ke tingkat terendah yaitu sebesar Rp.
11.761,3ekor pada pekan keempat November 2009.
6.1.5 Peramalan Harga Ayam Broiler di Kabupaten Tanah Datar
a. Plot Data
Selama tahun 2005-2008, harga ayam broiler di Kobupaten Tanah Datar berfluktuasi dengan selisih harga tertinggi dan terendah sebesar Rp 15.450,00.
Harga terendah sebesar Rp 7.850,00ekor terjadi pada bulan November 2005, sedangkan harga tertinggi sebesar Rp 23.300,00ekor terjadi pada bulan April
tahun 2008. Sekitar bula April harga ayam cenderung mengalami peningkatan dan bulan Maret akan turun mencapai titik terendah, sedangkan sekitar bulan
November harga cenderung mengalami penurunan dan sekitar bulan Januari harga ayam broiler cenderung stabil untuk setiap tahunnya di Kabupaten Tanah Datar.
Harga ayam broiler tertinggi di Kabupaten Tanah Datar pada masing- masing tahun terjadi pada bulan Januari 2005, bulan Mei 2006, bulan September
dan Desember 2007 dan bulan April 2008. Pada bulan Januari 2005 harga ayam broiler di Kabupaten Tanah Datar adalah sebesar Rp 15.250,00ekor, sedangkan
pada bulan Mei 2006 harga ayam broiler di Kabupaten Tanah Datar adalah sebesar Rp 17.000,00ekor. Harga ayam broiler di Kabupaten Tanah Datar pada
bulan September-Desember 2007 dan April 2008 masing-masing adalah sebesar Rp 20.000,00ekor dan Rp 23.300,00ekor.
Harga ayam broiler terendah di Kabupaten Tanah Datar setiap tahunnya terjadi pada bulan November 2005, Februari 2006, bulan Februari-Maret 2007 dan
bulan Maret 2008. Pada bulan November 2005 harga ayam broiler di Kabupaten Tanah Datar sebesar Rp 7.850,00ekor. Pada bulan Februari 2006, bulan Februari-
Maret 2007, dan November 2008 masing-masing harga ayam broiler di Kabupaten Tanah Datar adalah Rp 9.000,00ekor, Rp 11.000,00ekor dan Rp
11.500,00ekor. Berdasarkan plot data time series harga ayam broiler di Kabupaten Tanah
Datar, memperlihatkan bahwa data tersebut memiliki kecenderungan naik Lampiran 2. Plot data diduga memiliki unsur musiman, tetapi tidak terlihat jelas
karena time lag yang berulang dalam satu tahun tidak mempunyai jarak yang
sama. Beberapa model akan disajikan sebagai bahan perbandingan dan untuk menentukan model peramalan kuantitatif yang terbaik.
b. Pemilihan Model Peramalan
Tahap berikutnya yang dilakukan setelah identifikasi pola data adalah penerapan model peramalan time series yang sesuai dengan pola data yang
dianalisis. Model terbaik yang akan digunakan untuk meramalkan harga ayam broiler di Kabupaten Tanah Datar ditentukan dengan melihat nilai MAD terkecil.
Tabel 11 menyajikan nilai MAD hasil penerapan beberapa model time series yang dianggap sesuai dengan pola data harga ayam broiler di Kabupaten Tanah Datar.
Tabel 11 Nilai MAD Metode Peramalan Time Series Pada Harga Ayam
Broiler di Kabupaten Tanah Datar
No Model
Lag MAD
1 Model Trend Linear
- 2124
2 Model Decomposition Multiplicative
24 1816
3 Model Decomposition Additive
24 1812
4 Model Moving Average
24 2407
5 Model Center Moving Average
24 2466
6 Model Single Exponential Smoothing
- 1341
7 Model Double Exponential Smoothing
- 1366
8 Model Winter Multiplikatif
24 1196
9 Model
Winter Additive 24
1167
10 Model ARIMA 0,1,1 -
1348
Berdasarkan hasil peramalan beberapa model peramalan time series pada Tabel 11, nilai MAD terkecil diperoleh melalui model winter aditif yaitu sebesar
1167. Model ini optimal pada nilai pemulusan alpha level sebesar 0,78 nilai pemulusan gamma trend sebesar 0,1 dan nilai pemulusan delta seasonal 0,1.
Dari model yang terpilih terbukti bahwa pola data harga ayam broiler di Kabupaten Tanah Datar memiliki trend yang mengandung musiman
. Menurut
Makridakis 1999, model winter aditif cocok digunakan untuk peramalan data
historis dengan pola trend linier dan memiliki variasi musiman yang konstan sepanjang garis trend.
c. Peramalan Harga dengan Model Peramalan Ternaik
Berdasarkan penerapan model time series yang disesuaiakan dengan pola data harga ayam di Kabupaten Tanah Datar, model yang menghasilkan nilai MAD
terkecil adalah model winter aditif. Model ini selanjutnya digunakan sebagai model terbaik untuk meramalkan harga ayam di Kabupaten Tanah Datar. Hasil
peramalan harga ayam ditampilkan pada Gambar 8 berikut.
Index
fo re
ca st
s
24 22
20 18
16 14
12 10
8 6
4 2
24000 23000
22000 21000
20000 19000
Time Series Plot of forecasts
Gambar 8 Ramalan Harga Ayam Broiler di Kabupaten Tanah Datar
Pada Desember 2008 terjadi pergerakan yang cukup ekstrim di Kabupaten Tanah Datar. Pekan kedua Desember merupakan harga tertinggi selama
peramalan 24 periode ke depan yaitu sebesar Rp. 23.983,4ekor sedangkan pada pekan keempat merupakan tingkat harga terendah yaitu sebesar Rp.
18.972,6ekor. Pekan keempat Januari 2009 akan naik kembali yaitu sebesar Rp 20918,7ekor dan diperkirakan mengalami penurunan pada pekan keempat bulan
Februari 2009 ke tingkat harga sebesar Rp 19.387,6ekor.
Diperkirakan pada pekan kedua Februari 2009 sampai November 2009, harga ayam menunjukkan adanya tren meningkat, dan mencapai harga tertinggi
pada pekan keempat September 2009 yaitu sebesar Rp 23096,3ekor. Sedangakan pada Oktober 2009 hingga pekan keempat November 2009 diperkirakan
mengalami penurunan ketingkat harga Rp 19968,5ekor.
6.2 Pembahasan