These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E40 Exhibit E40
PT PROVIDENT AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2012 DAN 2011
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PROVIDENT AGRO Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2012 AND 2011 Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN Lanjutan
3.
JUDGEMENTS, SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES AND ASSUMPTIONS Continued
B. Sumber utama ketidakpastian estimasi Lanjutan B.
The main sources of estimation uncertainty
Continued ii. Penyisihan keusangan persediaan
ii. Provision for inventory obsolescence
Perusahaan dan entitas anak melakukan
penyisihan bagi persediaan pada saat nilai realisasi bersih persediaan menjadi lebih rendah
dibandingkan dengan biaya perolehan, yang disebabkan kerusakan, penurunan fisik, usang,
perubahan tingkat harga atau sebab-sebab lainnya.
The Company and subsidiaries provide allowance for inventories whenever the net realizable value
of the inventories becomes lower than cost due to damage, physical deterioration, obsolescence,
changes in price levels or other causes.
Akun penyisihan ditelaah untuk mencerminkan penilaian yang akurat di dalam catatan
keuangan. Nilai tercatat persediaan di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian
diungkapkan di Catatan 7 laporan keuangan. The allowance account is reviewed to reflect the
accurate valuation in the financial records. The carrying amount of
inventories at
the consolidated statements of financial position is
disclosed in Note 7 to the financial statements. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat
penyisihan keusangan persediaan yang harus diakui pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011.
Management believes that there is no allowance for obsolescence of inventories should be
recognized on 31 December 2012 and 2011. iii. Manfaat Pensiun
iii. Retirement Benefits
Nilai sekarang dari kewajiban pensiun bergantung pada sejumlah faktor yang
ditentukan oleh aktuaria menggunakan sejumlah asumsi. Asumsi-asumsi yang digunakan dalam
menentukan biaya pendapatan bersih termasuk tingkat diskonto. Perubahan dalam asumsi ini
akan mempengaruhi nilai tercatat kewajiban pensiun.
The present value of the pension obligations depends on number of factors that are
determined by the actuary using a number of assumptions.
The assumptions used in
determining the cost income include the discount rate net. Changes in these assumptions
will affect the carrying amount of pension obligations.
Perusahaan dan entitas anak menentukan tingkat diskonto yang sesuai pada setiap akhir
tahun sebagai tingkat bunga yang harus digunakan dalam menentukan nilai kini dari arus
kas masa depan yang diperkirakan akan dibayarkan untuk menyelesaikan kewajiban
pensiun. Dalam menentukan tingkat diskonto, Perusahaan dan entitas anak
mempertimbangkan penggunaan suku bunga obligasi korporasi dalam mata uang berkualitas
tinggi, terhadap manfaat yang akan dibayarkan dan jatuh tempo yang terkait dengan kewajiban
pensiun. The Company and subsidiaries determine the
appropriate discount rate at the end of each year as the interest rate that should be used in
determining the present value of future cash flows expected to be paid to settle the pension
obligations. In determining the discount rate, the Company and subsidiaries consider the interest
rates of corporate bonds denominated in a high quality in terms of the benefits to be paid and
the maturity-related pension liabilities.
Asumsi-asumsi kunci lainnya untuk kewajiban pensiun sebagian didasarkan pada kondisi pasar
saat kini. Informasi tambahan diungkapkan di Catatan 20 atas laporan keuangan.
Other key assumptions for pension obligations are based in part on current market conditions
present. Additional information is disclosed in Note 20 to the financial statements.