Nilai Tukar Pembudidaya Ikan NTPi

18 L a k i p D i r e k t o r a t P r o d u k s i T a h u n 2 0 1 3 , D i r e k t o r a t J e n d e r a l P e r i k a n a n B u d i d a y a , K K P Ket : = data sementara TW III = data sementara Tahun 2013 validasi data akan dilakukan bulan April 2014 = data sementara penghitungan dari Ditjen Perikanan Budidaya karena data dari Biro Kepegawaian belum ada = data Tahun 2014 karena data penilaian RB 2013 baru akan keluar dari bulan Maret 2014 Sejalan dengan penerapan metode Balance Scored Card sebagai alat manajemen kinerja, maka sasaran strategis tersebut terbagi dalam empat 4 perspektif sebagaimana telah ditetapkan dalam peta strategis Direktorat Kesehatan Ikan dan Lingkungan Tahun 2013, yaitu : i Stakeholder Perspective; ii Customer Perespective; iii Internal Process Pperspective dan iv Learn and Growth Perspective. Penjelasan mengenai capaian IKU beserta evaluasi dan analisa kinerja adalah sebagai berikut : 3.1. PENCAPAIAN SASARAN STRATEGIS 1 : Meningkatnya Kesejahteraan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Kesejahteraan masyarakat kelautan dan perikanan menjadi fokus utama dalam pencapaian Visi dan Misi Ditjen Perikanan Budidaya, yang merupakan tolok ukur dari dampak keberhasilan program dan kegiatan Ditjen Perikanan Budidaya. Pencapaian sasaran strategis ini diukur melalui dua IKU dengan hasil sebagaimana Tabel 5 dibawah. Pencapaian sasaran strategis ini masih merupakan angka sementara Triwulan III, dengan capaian rata-rata masih kurang dari 100, angka ini diharapkan naik dengan perhitungan data akhir Tahun. Tabel 5. Capaian Sasaran Strategis 1. Meningkatnya Kesejahteraan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Uraian Indikator Kinerja Target Tahun 2013 Realisasi Tahun 2013 Capaian 1 Nilai Tukar Pembudidaya Ikan NTPi 104 105 101,22 2 Pertumbuhan PDB Perikanan persen 7 6,50 92,86 Ket: : Angka Triwulan III Tahun 2013

3.1.1. Nilai Tukar Pembudidaya Ikan NTPi

Nilai Tukar Pembudidaya Ikan NTPi merupakan indikator keberhasilan dalam mendukung pilar nasional yaitu Pro Growth . Hingga saat ini NTPi masih bergabung dalam penghitungan NTN Nilai Tukar Nelayan. Nilai tukar ini digunakan untuk mempertimbangkan seluruh penerimaan revenue dan seluruh pengeluaran Expenditure keluarga nelayan maupun pembudidaya ikan. Selain itu, juga digunakan untuk mengukur tingkat kesejahteraan masyarakat nelayan secara relatif dan merupakan ukuran kemampuan keluarga nelayan dan pembudidaya ikan untuk memenuhi kebutuhan subsistennya. Nilai NTN pada Tahun 2010 sebesar 105,55, yang meningkat di Tahun 2011 menjadi 106,24, dan namun mengalami penurunan di Tahun 2012 menjadi 105,37. Sedangkan NTPi sementara Data Triwulan III sebesar 105 atau telah tercapai 101,22 dari target dan diprediksikan meningkat pada akhir Tahun 2013. Capaian nilai NTPiNTN ini 19 L a k i p D i r e k t o r a t P r o d u k s i T a h u n 2 0 1 3 , D i r e k t o r a t J e n d e r a l P e r i k a n a n B u d i d a y a , K K P diharapkan dapat dipertahankan atau bahkan ditingkatkan di Tahun mendatang, mengingat target NTPi sebesar 105 pada Tahun 2014 telah dapat dicapai diTahun 2013. Nilai NTPiNTN dari Tahun 2010 hingga Tahun 2013 sebagaimana pada tabel dibawah. Nilai tukar diatas 100 ini menunjukkan bahwa nelayanpembudidaya mengalami surplus, dalam artian bahwa harga produksi naik lebih besar dari kenaikan harga konsumsinya atau pendapatan nelayanpembudidaya naik lebih besar dari pengeluarannya. Dengan asumsi volume produksi sama, maka nilai NTN 100 menunjukkan kesejahteraan nelayanpembudidaya meningkat. Beberapa kendala dalam pencapaian NTPi diantaranya adalah biaya produksi perikanan budidaya, terutama untuk pakan masih cukup tinggi yaitu mencapai 60-70 dari biaya produksi. Oleh karenanya diperlukan upaya untuk peningkatan upaya penyediaan pakan murah dan terjangkau serta berkualitas sesuai dengan jenis komoditas yang dikembangkan melalui perekayasaan teknologi.

3.1.2. Pertumbuhan PDB Perikanan persen