Kondisi Geografis Analisis Pembentukan Citra Perusahaan Listrik Negara Melalui Implementasi Community Relations (Studi Kasus Program Pembangkit Listrik Tenaga Mikhrohidro (PLTMH) Dusun Lebak Picung, Desa Hegarmanah, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Pro

Labakpicung secara administratif masuk ke RW 04 Desa Hegarmanah dengan luas wilayah 230,98 ha, dan hanya 6,41 persen atau 14,81 ha saja yang didirikan bangunan. Berdasarkan data Tabel 3 juga menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Lebak Picung di dominasi oleh hutan dan kebun campuran. Handini 2010 mengungkapkan bahwa 70,48 persen wilayah Lebak Picung atau sekitar 162,8 ha wilayah kampung berada di kawasan TNGHS. Adapun batas-batas kampung yaitu, bagian utara berbatasan dengan Desa Ciusul, bagian barat berbatasan dengan kampung Karangropong dan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, dan bagian selatan serta timur berbatasan dengan TNGHS yang dibatasi oleh sungai Ciambulaung. Tabel 3. Luas Tipe Penutupan Lahan Kampung Lebak Picung di Dalam dan Luar Kawasan TNGHS Tahun 2007. No Tipe Penutupan Lahan Luas Penutupan Lahan Kawasan TNGHS Luar Kawasan TNGHS Total ha persen ha persen ha persen 1 Hutan 25,37 51,66 23,74 48,34 49,11 21,26 2 Kebun Campuran 62,29 80,56 15,03 19,44 77,32 33,47 3 Semak 9,8 87,38 1,42 12,62 11,22 4,86 4 Ladang 24,39 81,16 5,66 18,84 30,06 13,01 5 Sawah 18,19 68,44 8,39 31,56 26,57 11,5 6 Lahan Terbuka 5,88 47,79 6,43 52,21 12,31 5,33 7 Lahan Terbangun 11,22 75,74 3,59 24,26 14,81 6,41 8 Badan Air 3,38 54,39 2,83 45,61 6,21 2,69 9 Tidak Ada Data 2,29 67,74 1,09 32,26 3,38 1,46 Total 162,81 614,86 68,17 285,14 230,98 100 Sumber: Handini 2010 Kampung Lebak Picung terletak di lembah yang dapat di akses melalui jalan berbatu dengan lebar 1,5 – 2 m diantara jurang dan tebing. Akses jalan menuju Lebak Picung dapat dilalui dengan kendaraan sepeda motor atau berjalan kaki. Perjalanan dari kampung terdekat Kampung Hegarmanah ke Kampung Lebak Picung adalah sekitar 20 menit dengan sepeda motor atau 1 jam dengan berjalan kaki. Hal ini dikarenakan kondisi jalan yang masih terbuat dari bebatuan dengan kemiringannya cukup terjal. Rumah-rumah penduduk umumnya didirikan dipinggir-pinggir Sungai Ciambulaung di sekitar perbukitan yang mengitari lembah. Adanya potensi sungai di Lebak Picung dan sebagian besar wilayahnya masih di dominasi dengan hutan dan pepohonan membuat daerah ini menjadi daerah yang memiliki potensi untuk dikembangkan PLTMH.

4.3. Kondisi Sosial

Masyarakat yang berada di Kecamatan Cibeber sebagian besar merupakan suku Sunda dan beberapa juga terdapat masyarakat pendatang dari luar suku Sunda. Suku Sunda di Kecamatan Cibeber dikelompokkan menjadi dua yaitu masyarakat yang tergabung dalam kasepuhan dan bukan kasepuhan. Masyarakat yang tidak tergolong dalam kasepuhan adalah masyarakat pendatang dari luar daerah. Masyarakat kasepuhan masih memiliki susunan organisasi secara adat yang terpisah dari struktur organisasi pemerintahan. Sebagian besar masyarakat di Dusun Lebak Picung digolongkan kedalam masyarakat kasepuhan. Adapun masyarakat yang tidak digolongkan ke dalam kasepuhan adalah masyarakat pendatang yang menikah dengan orang Lebak Picung. Secara formal, ketua RW memegang peranan tertinggi di Lebak Picung, namun ada juga kelembagaan yang dimiliki masyarakat kasepuhan di Lebak Picung. Pada masyarakat Lebak Picung, kelembagaan kasepuhan memiliki peranan yang lebih dibandingkan kelembagaan formal. Bahasa yang umum digunakan oleh masyarakat di Dusun Lebak Picung adalah bahasa Sunda dan agama yang dianut adalah agama Islam. Masyarakat masih berpegang pada tradisi nenek moyangnya, hal ini terlihat dari cara pembuatan rumah, adat dalam melaksanakan suatu perayaan, sistem pertanian dan perladangan, serta dalam pemanfaatan hasil hutan. Sumber: Handini 201 Gambar 6. G Jumlah penduduk tahun 2007 adalah 180 jumlah tiap anggota rum Lebak Picung adalah se mengalami peningkatan adanya sistem sosial ya menetap di kampung in muda, bisa menjadi peny jumlah penduduk ini me mendukung kehidupan d Masyarakat Lebak ini bisa menjadi poten ditujukan untuk menga menjadi modal sosial d informal yang dimiliki memungkinkan terjalinn memudahkan keberhasi 20 40 60 80 100 120 140 160 180 200 J u m la h P en d u d u k J iw a 010 Diolah dari Data Ketua Rukun Warga RW Grafik Pertambahan Penduduk Lebak Picung. k di Lebak Picung berdasarkan data RW setemp 0 orang, pada saat penelitian dilakukan pendataa mah tangga pada seluruh rumah didapatkan hasil sebanyak 180 orang. Diperkirakan jumlah pend an di masa yang akan datang. Hal ini diseba yang terbuka, dimana masyarakat bisa keluar m ini. Selain itu, adanya tradisi di masyarakat untu enyebab dalam peningkatan jumlah penduduk. Pe enjadi salah satu alasan pentingnya pengadaan li dan membantu dalam pencapaian kesejahteraan me ak Picung memiliki hubungan yang erat satu sama ensi untuk dikembangkannya sebuah kelembag gatur operasionalisasi program pemberdayaan dengan adanya serangkaian nilai-nilai atau nor ki bersama diantara para anggota suatu kelom nnya kerjasama diantara mereka. Adanya modal silan program pemberdayaan diterapkan dan ke 120 153 180 1989 1997 2007 Tahun Perhitungan Penduduk tempat pada aan terhadap sil penduduk nduduk akan babkan oleh r masuk dan tuk menikah Pertambahan listrik untuk n mereka. ma lain. Hal agaan yang an. Ini bisa orma-norma ompok yang al sosial ini keberhasilan