E. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa tes kemampuan berpikir kreatif pada aspek elaborasi. Tes berpikir kreatif ini
berdasarkan TKV Torrence. Tes ini bersifat verbal mengukur kemampuan berpikir divergen dan sudah baku, karena sudah diujikan ke beberapa negara oleh
Torennce. Dan Utami Munandar telah menggunakan tes ini pertama kali di Indonesia.
1
Standarisasi tes kreativitas verbal TKV dilakukan oleh Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.
2
Tes ini juga telah digunakan untuk pengukuran kemampuan berpikir kreatif baik tingkat SD, SMP dan SMU, dikarenakan pelajar
tingkat sekolah tersebut, kegiatan utamanya banyak menggunakan kegiatan secara verbal.
TKV ini terdiri dari enam aspek berpikir kreatif antara lain: kelancaran kata, kelancaran menyusun kata, kelancaran berekspresi, kelancaran memberi ide,
fleksibelitas dan orisinalitas serta kelancaran memberi ide dan elaborasi, akan tetapi yang akan diujicobakan hanya pada aspek elaborasinya saja.
Berikut ini langkah-langkah yang ditempuh dalam penyusunan instrumen penelitian adalah sebagai berikut:
a. Menentukan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang akan digunakan
dalam penelitian b.
Membuat kisi-kisi instrumen penelitian, dengan terlebih dahulu menentukan indikatornya
c. Membuat soal instrumen penelitian dari kisi-kisi yang telah dibuat
d. Setelah itu, instrumen yang telah di buat kemudian dikonsultasikan kepada
dosen pembimbing e.
Melakukan uji coba instrumen
1
Utami Munandar, Mengembangkan Kreativitas Anak Berbakat, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2012, Cet III, h.68.
2
Ibid., h.69
Disain kisi-kisi instrumen penelitian penggunaan teknik mencatat menggunakan peta pikiran Mind Map dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen Tes Kemampuan
Berpikir Kreatif Matematik Siswa Aspek Elaborasi
No. Indikator Soal
No. Soal
1. Menghitung luas bangun datar dari gambar yang
terperinci 1.b
2. Menentukan bangun datar yang membentuk
bangun datar segi banyak 1.a
3. Menemukan rumus luas bangun datar segi
banyak yang merupakan gabungan dari dua bangun datar
2
4. Menjelaskan cara mencari luas bangun datar
segi banyak 3
5. Menghitung luas bangun datar segi banyak
menggunakan rumus yang ditemukan 4
6. Menyelesaikan soal pemecahan masalah yang
berkaitan dengan luas bangun datar segi banyak 5
Untuk memperoleh data kemampuan berpikir kreatif matematik siswa pada aspek elaborasi, diperlukan penskoran terhadap jawaban siswa untuk setiap
butir soal. Dalam penelitian ini penskoran untuk kemampuan berpikir kreatif matematik siswa pada aspek elaborasi menggunakan rubrik analitik. Rubrik
analitik adalah pedoman untuk menilai berdasarkan kriteria yang ditentukan.
3
3
Puji Iryanti, Penilaian Unjuk Kerja, Yogyakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktoran Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Pusat Pengembangan Penataran Guru
Matematika, 2004, h.13.