121
Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 2. Rangkuman hasil validitas instrumen tes ini dapat dilihat pada
lampiran 2, halaman 287. f.
Lembar Penilaian Unjuk Kerja dan Penilaian Afektif Judgment expert yang dimohon untuk memvalidasi penilaian unjuk
kerja dan penilaian afektif yang digunakan untuk mengukur kompetensi ranah belajar psikomotorik dan afektif siswa pada materi
pembuatan pola kemeja adalah 3 ahli penilaian unjuk kerja dan penilaian afektif. Berdasarkan hasil validasi dari ketiga judgment
expert menyatakan bahwa penilaian unjuk kerja dan penilaian afektif sudah valid. Sehingga instrumen penilaian unjuk kerja dan penilaian
afektif dapat digunakan untuk mengukur kompetensi ranah belajar psikomotorik dan afektif siswa pada materi pembuatan pola kemeja.
Rangkuman hasil validitas intrumen penilaian unjuk kerja dan penilaian afektif pada lampiran 2, halaman 292.
2. Uji Reliabilitas
Menurut Nana Sudjana 2010:16 reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai apa yang dinilainya.
Jadi kapanpun alat tersebut akan digunakan dapat memberikan hasil yang relatif sama. Menurut Sugiyono 2009:121 instrument yang reliable
adalah instrumen yang apabila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data yang sama.
122
Berdasarkan uraian di atas dapat dijelaskan bahwa reliabilitas adalah merupakan keajegan konsistensi suatu instrumen yang digunakan
untuk menunjukan sejauh mana dapat memberikan hasil yang relative sama apabila dilakukan pada waktu yang berlainan sehingga dapat
dipercaya dan diandalkan. Pengujian realibilitas pada penelitian ini menggunakan reliabilitas
konsistensi antar rater. Wahyu Widhiarso 2009:13 mengemukakan reliabilitas antar rater dipakai menilai konsistensi beberapa rater dalam
menilai suatu obyek, semakin banyak kemiripan hasil penilaian antara satu rater dengan rater lainnya maka koefisien yang dihasilkan tinggi.
Realibilitas konsistensi antar rater yaitu prosedur pemberian skor terhadap suatu instrumen yang dilakukan oleh beberapa orang rater Saifudin
Anwar, 2009. Menurut Ahmad Rohani 2004 keterandalan antar rater yaitu koefisien kesepakatan antar pengamat rater.
Uji realibilitas instrumen observasi, lembar penilaian unjuk kerja, dan angket dilakukan dengan menggunakan rater yaitu instrumen dinilai
keajegkannya dengan meminta pendapat dari tiga orang ahli judgment experts.
a. Metode Pembelajaran Reliabilitas metode pembelajaran pada penelitian ini menggunakan
reliabilitas antar rater. Reliabilitas dihitung dari pemberian skor para ahli judgment experts terhadap 5 indikator penilaian metode
pembelajaran yang telah ditentukan. Dengan ketentuan skor masing-
123
masing indikator 1 untuk jawaban “ya” dan 0 untuk jawaban “tidak”. Adapun hasil perhitungan reliabilitas antar rater untuk metode
pembelajaran adalah sebagai berikut:
Tabel 11. Rangkuman Hasil Reliabilitas Metode Pembelajaran
Judgment Experts
Rater Perolehan
Skor Hasil
Ahli 1 5
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 2 5
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 3 5
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dijelaskan bahwa hasil skor yang diberikan oleh para rater terhadap item
– item aspek penilaian metode pembelajaran yaitu : rater 1 memberikan skor 5, rater 2
memberikan skor 5, dan rater 3 memberikan skor 5. Dengan demikian keseluruhan hasil skor dari ketiga rater apabila dikategorikan dalam
kualitas instrumen dinyatakan sudah layak dan andal digunakan untuk pengambilan data. Artinya metode pembelajaran tersebut sebelum
digunakan untuk penelitian telah valid layak dan reliabel andal. Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 2,
halaman 271. b. Materi
Reliabilitas materi pada penelitian ini menggunakan reliabilitas antar rater. Reliabilitas dihitung dari pemberian skor para ahli
judgment experts terhadap 6 indikator penilaian materi yang telah
124
ditentukan. Dengan ketentuan skor masing-masing indikator 1 untuk jawaban “ya” dan 0 untuk jawaban “tidak”. Adapun hasil perhitungan
reliabilitas antar rater untuk materi adalah sebagai berikut :
Tabel 12. Rangkuman Hasil Reliabilitas Materi Judgment Experts
Rater Perolehan
Skor Hasil
Ahli 1 6
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 2 6
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 3 6
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dijelaskan bahwa hasil skor yang diberikan oleh para rater terhadap item
– item aspek penilaian materi yaitu : rater 1 memberikan skor 6, rater 2 memberikan skor 6,
dan rater 3 memberikan skor 6. Dengan demikian keseluruhan hasil skor dari ketiga rater apabila dikategorikan dalam kualitas instrumen
dinyatakan sudah layak dan andal digunakan untuk pengambilan data. Artinya materi tersebut sebelum digunakan untuk penelitian telah
valid layak dan reliabel andal. Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 2, halaman 275.
c. Lembar Observasi Pelaksanaan Pembelajaran Reliabilitas lembar observasi pelaksanaan pembelajaran pada
penelitian ini menggunakan reliabilitas antar rater. Reliabilitas dihitung dari pemberian skor para ahli judgment experts terhadap 4
indikator penilaian lembar observasi pelaksanaan pembelajaran yang
125
telah ditentukan. Dengan ketentuan skor masing-masing indikator 1 untuk jawaban “ya” dan 0 untuk jawaban “tidak”. Adapun hasil
perhitungan reliabilitas antar rater untuk lembar observasi pelaksanaan pembelajaran adalah sebagai berikut :
Tabel 13. Rangkuman Hasil Reliabilitas Lembar Observasi Pelaksanaan Pembelajaran
Judgment Experts Rater
Perolehan Skor
Hasil
Ahli 1 4
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 2 4
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 3 4
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dijelaskan bahwa hasil skor yang diberikan oleh para rater terhadap item
– item aspek penilaian lembar observasi pelaksanaan pembelajaran yaitu : rater 1
memberikan skor 4, rater 2 memberikan skor 4, dan rater 3 memberikan skor 4. Dengan demikian keseluruhan hasil skor dari
ketiga rater apabila dikategorikan dalam kualitas instrumen dinyatakan sudah layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Artinya lembar observasi pelaksanaan pembelajaran tersebut sebelum digunakan untuk penelitian telah valid layak dan reliabel andal.
Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 2, halaman 279.
126
d. Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Reliabilitas lembar observasi aktivitas belajar siswa pada
penelitian ini menggunakan reliabilitas antar rater. Reliabilitas dihitung dari pemberian skor para ahli judgment experts terhadap 4
indikator penilaian lembar observasi aktivitas belajar siswa yang telah ditentukan. Dengan ketentuan skor masing-masing indikator 1 untuk
jawaban “ya” dan 0 untuk jawaban “tidak”. Adapun hasil perhitungan reliabilitas antar rater untuk lembar observasi aktivitas belajar siswa
adalah sebagai berikut :
Tabel 14. Rangkuman Hasil Reliabilitas Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa
Judgment Experts Rater
Perolehan Skor
Hasil
Ahli 1 4
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 2 4
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 3 4
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dijelaskan bahwa hasil skor yang diberikan oleh para rater terhadap item
– item aspek penilaian lembar observasi aktivitas belajar siswa yaitu : rater 1 memberikan
skor 4, rater 2 memberikan skor 4, dan rater 3 memberikan skor 4. Dengan demikian keseluruhan hasil skor dari ketiga rater apabila
dikategorikan dalam kualitas instrumen dinyatakan sudah layak dan andal digunakan untuk pengambilan data. Artinya lembar observasi
aktivitas belajar siswa tersebut sebelum digunakan untuk penelitian
127
telah valid layak dan reliabel andal. Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 2, halaman 283.
e. Tes Reliabilitas instrumen tes pada penelitian ini menggunakan
reliabilitas antar rater sekaligus dengan menggunakan SPSS for windows 13. Reliabilitas dihitung dari pemberian skor para ahli
judgment experts terhadap 5 indikator penilaian lembar observasi aktivitas belajar siswa yang telah ditentukan. Dengan ketentuan skor
masing- masing indikator 1 untuk jawaban “ya” dan 0 untuk jawaban
“tidak”. Adapun hasil perhitungan reliabilitas antar rater untuk lembar observasi aktivitas belajar siswa adalah sebagai berikut :
Tabel 15. Rangkuman Hasil Reliabilitas Instrumen Tes Judgment Experts
Rater Perolehan
Skor Hasil
Ahli 1 5
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 2 5
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 3 5
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dijelaskan bahwa hasil skor yang diberikan oleh para rater terhadap item
– item aspek penilaian instrumen tes yaitu : rater 1 memberikan skor 5, rater 2 memberikan
skor 5, dan rater 3 memberikan skor 5. Dengan demikian keseluruhan hasil skor dari ketiga rater apabila dikategorikan dalam kualitas
instrumen dinyatakan sudah layak dan andal digunakan untuk
128
pengambilan data. Artinya instrumen tes tersebut sebelum digunakan untuk penelitian telah valid layak dan reliabel andal.
Selanjutnya perhitungan reliabilitas berdasarkan hasil uji coba terhadap 30 siswa Busana Butik 2 dengan bantuan SPSS for windows
13 yaitu nilai reliabilitasnya sebesar 0,842 0,6 sehingga secara keseluruhan soal dikatakan reliabel. Hasil perhitungan selengkapnya
dapat dilihat pada lampiran 2, halaman 287. f.
Lembar Penilaian Unjuk Kerja dan Penilaian Afektif Reliabilitas lembar penilaian unjuk kerja dan penilaian afektif
pada penelitian ini menggunakan reliabilitas antar rater. Reliabilitas dihitung dari pemberian skor para ahli judgment experts terhadap 4
indikator penilaian lembar penilaian unjuk kerja dan penilaian afektif yang telah ditentukan. Dengan ketentuan skor masing-masing
indikator 1 untuk jawaban “ya” dan 0 untuk jawaban “tidak”. Adapun hasil perhitungan reliabilitas antar rater untuk lembar penilaian unjuk
kerja dan penilaian afektif adalah sebagai berikut :
Tabel 16. Rangkuman Hasil Reliabilitas Lembar Penilaian Unjuk Kerja dan Penilaian Afektif
Judgment Experts Rater
Perolehan Skor
Hasil
Ahli 1 5
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 2 5
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Ahli 3 5
Layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
129
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dijelaskan bahwa hasil skor yang diberikan oleh para rater terhadap item
– item aspek penilaian lembar penilaian unjuk kerja dan penilaian afektif yaitu : rater 1
memberikan skor 5, rater 2 memberikan skor 5, dan rater 3 memberikan skor 5. Dengan demikian keseluruhan hasil skor dari
ketiga rater apabila dikategorikan dalam kualitas instrumen dinyatakan sudah layak dan andal digunakan untuk pengambilan data.
Artinya lembar penilaian unjuk kerja dan penilaian afektif tersebut sebelum digunakan untuk penelitian telah valid layak dan reliabel
andal. Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 2, halaman 292.
H. Teknik Analisis Data