Refleksi Data Pelaksanaan Tindakan Siklus Pertama Pertemuan Pertama

4.1.2.2 Refleksi

Refleksi dilaksanakan oleh peneliti bersama kolaborator untuk menganalisa pembelajaran yang telah berlangsung pada siklus pertama pertemuan pertama. Data meliputi deskripsi hasil keterampilan guru, hasil aktivitas siswa, dan hasil belajar pada aspek keterampilan menulis deskripsi. Refleksi ini digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk memperbaiki pembelajaran pada pertemuan selanjutnya. Adapun hasil refleksi pada siklus pertama pertemuan pertama ini antara lain: 4.1.2.2.1 Keterampilan Guru Keterampilan guru selama pembelajaran menulis deskripsi yang berlangsung pada siklus pertama pertemuan pertama secara keseluruhan termasuk dalam kategori cukup. Kekurangan-kekurangan yang ada, sudah semestinya harus diperbaiki. Kekurangan-kekurangan tersebut antara lain: 1. Keterampilan guru dalam melakukan apersepsi dan mengemukakan tujuan pembelajaran kurang maksimal, guru kurang memberikan penguatan verbal pada peserta didik dan belum menyampaikan tujuan pembelajaran. 2. Guru belum memosisikan diri di tengah kelas saat mempertunjukkan media, danbelum memberikan cukup waktu kepada siswa untuk berpikir, sehingga siswa lambat dalam menanggapi pertanyaan dari guru. 3. Guru belum memantau siswa dalam membentuk kelompok, sehingga siswa terkesan ramai. 4. Pengondisian kelas yang dilakukan guru terhadap peserta didik kurang maksimal, terlihat saat siswa berdiskusi masih saja ada peserta didik yang mon- dar-mandir melihat jawaban kelompok lain. 5. Guru masih kurang maksimal dalam mengaktifkan siswa dalam menanggapi jawaban kelompok lain. 6. Guru kurang maksimal dalam mengondisikan siswa untuk aktif dan berbesar hati untuk mendengarkan kelompok lain dalam menyampaikan jawabannya. 7. Kemampuan guru dalam berkomunikasi dengan peserta didik kurang maksimal. Guru masih menggunakan bahasa sehari-hari dalam mengajar dialek. 4.1.2.2.2 Aktivitas Siswa Aktivitas siswa selama pembelajaran menulis deskripsi yang berlangsung pada siklus pertama pertemuan pertama secara keseluruhan termasuk dalam kategori cukup, ada beberapa aktivitas yang masih perlu untuk ditingkatkan dan diperbaiki pada pelaksanaan pertemuan selanjutnya. Aktivitas siswa yang perlu ditingkatkan dan diperbaiki tersebut antara lain: 1. Siswa kurang aktif dalam menjawab pertanyaan terkait apersepsi dengan jelas, dan kurang dalam memperhatikan penjelasan guru saat pembelajaran. 2. Siswa belum mampu menciptakan keheningan di dalam kelas, terlihat bahwa setiap kali guru menjelaskan masih ada beberapa peserta didik yang berbincang dengan teman semeja. 3. Siswa kurang memperhatikan penjelasan aturan penggunaan media foto yang dilakukan oleh guru. 4. Beberapa peserta didik belum maksimal dalam mendeskripsikan tumbuhan yang belum mereka temui atau mereka lihat sebelumnya. 5. Siswa masih melihat pekerjaan teman dari kelompok lain, siswa kurang aktif berdiskusi dengan anggota kelompoknya sendiri. 6. Siswa masih belum maksimal dalam menyampaikan jawaban atau hasil diskusi kelompok. Hal ini terlihat dari cara penyampaian yang kurang percaya diri, dengan suara yang kurang keras. 7. Siswa kurang aktif dalam menanggapi jawaban kelompok lain, siswa masih kurang dalam menyampaikan pendapat maupun saran yang membangun untuk kelompok yang maju. 4.1.2.2.3 Hasil Belajar Keterampilan Menulis Hasil belajar pada aspek keterampilan menulis deskripsi dalam pembelajaran siklus pertama pertemuan pertama secara keseluruhan masuk pada kategori cukup, ada beberapa aspek yang masih perlu ditingkatkan dan diperbaiki pada pertemuan kedua. Keterampilan menulis deskripsi siswa yang perlu ditingkatkan dan diperbaiki tersebut antara lain: 1. Siswa masih kurang dalam aspek kerapian tulisan. Masih ada tulisan siswa yang masih sulit dibaca, sehingga perlu tenaga ekstra untuk membacanya. 2. Siswa kurang memperhatikan penulisan judul yang baik dan benar, sehingga masih banyak siswa yang kurang benar dalam menuliskan judul. 3. Satu indikator masih menunjukkan keterampilan menulis siswa kurang maksimal, yaitu pada indikator ejaan dan tanda baca. Siswa belum memperhatikan penggunaan tanda baca dan penggunaan huruf kapital dengan benar.

4.1.2.3 Revisi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE BERBANTUAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN SEKARAN 02 SEMARANG

0 5 363

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS VA SDN WONOSARI 03 SEMARANG

0 8 436

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA MACROMEDIA FLASH KELAS VB SDN TAMBAKAJI 01 SEMARANG

0 32 340

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI MODEL THINK TALK WRITE DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN PAKINTELAN 03

1 13 229

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TPS BERBANTUKAN GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS II SDN PATEMON 01 SEMARANG

0 3 288

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT BERAKSARA JAWA MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA FLASHCARD SISWA KELAS VA SDN BENDAN NGISOR SEMARANG

2 58 310

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI STRATEGI KRATIF PRODUKTIF DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IVB SDN WONOSARI 03 SEMARANG

0 3 220

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN OPERASI BILANGAN MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA MANIPULATIF PADA SISWA KELAS II SDN TUGUREJO 03 SEMARANG

0 16 444

KEEFEKTIFAN MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA VISUAL TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PADA SISWA KELAS IV SDN KOWANGAN TEMANGGUNG

0 0 81

Upaya Meningkatkan Keterampilan Menulis Siswa melalui Penerapan Metode Think Pair Share

0 0 9