3.5 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas
3.5.1 Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pernyataan pada kuesioner
mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Cara menghitung validitas instrumen dalam penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan alat bantu SPSS
versi 16
. Apabila hasil skor butir pernyataan dalam instrumen berkorelasi posotif dengan skor kontruk maka instrument dapat
dikatakan valid atau hasil tabel
Correlations
menunjukkan signifikansi 0,05. Berikut disajikan hasil uji validitas masing-masing pernytaan pada setiap
variabel:
Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas Angket Penelitian
Pemahaman Kurikulum
Indikator Pernyataan
Nilai Signifikansi
Validitas Pemahaman terhadap Komponen
Kurikulum 1
0.012 Valid
2 0.003
Valid 3
0.000 Valid
Pengembangan Komponen Kurikulum
4 0.019
Valid 5
0.006 Valid
6 0.003
Valid 7
0.003 Valid
Implementasi Komponen Kurikulum
8 0.690
Tidak Valid 9
0.019 Valid
10 0.043
Valid Sumber: Data primer yang diolah. 2015.
Berdasarkan pengujian yang dilakukan dengan SPSS 16 pada tabel 3.2 menunjukan bahwa dari 10 pernyataan, dinyatakan valid sebanyak 9 dan 1
pernyataan lain yakni pernyataan nomor 8 dikatakan tidak valid karena nilai signifikansi 0,05.
Pernyataan tidak valid harus diperbaiki atau dibuang Sugiyono, 2012:174. Dalam penelitian ini, pernyataan yang tidak valid akan dibuang dan
tidak dipakai dalam angket penelitian selanjutnya, karena pernyataan tersebut tidak dapat digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian.Sehingga hanya 9
pernyataan yang dapat digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian.
Tabel 3.3 Hasil Uji Validitas Angket Penelitian
Supervisi Akademik
Indikator Pernyataan
Nilai Signifikansi
Validitas Kunjungan Kelas
11 0.009
Valid 12
0.000 Valid
Pengembangan Metode dan Evaluasi
13 0.000
Valid 14
0.019 Valid
Rapat-rapat Pembinaan 15
0.002 Valid
16 0.000
Valid Kegiatan di Luar Mengajar
17 0.032
Valid 18
0.019 Valid
Sumber: Data primer yang diolah, 2015 Berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan dengan SPSS 16 pada tabel 3.3
menunjukkan bahwa 8 pernyataan dinyatakan valid dan tidak ada yang dibuang. Sehingga 8 pernyataan tersebut akan digunakan sebagai alat ukur dalam
penelitian.
Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Angket Penelitian
Fasilitas Kerja Indikator
Pernyataan Nilai
Signifikansi Validitas
Fasilitas Alat Kerja 19
0.000 Valid
20 0.000
Valid 21
0.000 Valid
22 0.037
Valid 23
0.037 Valid
Fasilitas Perlengkapan Kerja 24
0.001 Valid
25 0.021
Valid Fasilitas Sosial
26 0.000
Valid 27
0.015 Valid
Sumber: Data primer yang diolah, 2015 Berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan dengan SPSS16 pada tabel 3.4
menunjukkan bahwa 9 pernyataan dinyatakan valid dan akan dipakai untuk mengukur indikator dari variabel fasilitas kerja. Sehingga 9 pernyataan tersebut
akan digunakan semua sebagai alat ukur dalam penelitian ini.
Tabel 3.5 Hasil Uji Validitas Angket Penelitian
Kinerja Guru Indikator
Pernyataan Nilai
Signifikasi Validitas
Merencanakan Pembelajaran 28
0.020 Valid
29 0.008
Valid 30
0.013 Valid
31 0.002
Valid 32
0.014 Valid
33 0.005
Valid 34
0.012 Valid
35 0.043
Valid 36
0.014 Valid
37 0.000
Valid 38
0.000 Valid
39 0.001
Valid 40
0.007 Valid
41 0.010
Valid Melaksanakan Proses
42 0.001
Valid
Pembelajaran 43
0.007 Valid
44 0.031
Valid 45
0.009 Valid
46 0.031
Valid 47
0.631 Tidak valid
48 0.014
Valid 49
0.025 Valid
50 0.042
Valid 51
0.012 Valid
52 0.029
Valid 53
0.025 Valid
54 0.007
Valid 55
0.022 Valid
56 0.025
Valid 57
0.000 Valid
58 0.005
Valid 59
0.877 Tidak Valid
60 0.033
Valid 61
0.238 Tidak Valid
62 0.008
Valid 63
0.010 Valid
64 0.001
Valid Sumber: Data primer yang diolah, 2015
Berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan dengan SPSS 16 pada tabel 3.5 menunjukkan dari 37 pernyataan, dinyatakan valid sebanyak 34 dan 3 pernyataan
lain yakni pernyataan nomor 47, 59, dan 61 dikatakan tidak valid karena nilai signifikansi 0.05. Seluruh butir yang tidak valid akan dibuang, karena
pernyataan lain masih dapat mewakili untuk mengukur indikator dari variabel kinerja guru. Sehingga hanya 34 pernyataan yang akan digunakan sebagai alat
ukur dalam penelitian.
3.5.2 Uji Reliabilitas