Analisis Untuk Siswa 3 S3

3. Analisis Untuk Siswa 3 S3

Soal Nomor 1 Indikator Soal

5.1.1 Siswa mampu menjelaskan kedudukan dua garis sejajar,

berhimpit berpotongan, bersilangan Soal : 1. a Jelaskan apa yang dimaksud dengan kedudukan dua garis sejajar, dua garis berhimpit, dua garis berpotongan, dan dua garis bersilangan b Dari gambar di bawah carilah pasangan garis yang saling sejajar, berhimpit, bersilangan dan berpotongan serta berilah alasannya a Analisis soal nomor 1a P : Yang ditanya dari nomor 1a itu apa ? S3 : Apa yang dimaksud dengan kedudukan dua buah garis yang sejajar, berhimpit, berpotongan dan bersilangan. P : Kalau yang sejajar itu gimana menurutmu ? S3 : Sejajar itu dalam satu bidang mbak, terus kalau diperpanjang tidak saling berpotongan. P : Berhimpit gimana ? S3 : Lupa mbak kalau berhimpit. P : Berpotongan? S3 : Berpotongan itu garisnya disatu bidang terus punya satu titik potong. P : Bersilangan? S3 : Bersilangan itu yang garisnya tidak terdapat di satu bidang F B A C D E H G O P Gambar 4. 39 Jawaban S1 tentang jenis-jenis sudut Berdasarkan hasil tes tertulis dan wawancara yang dilakukan peneliti maka terlihat bahwa siswa sudah memahami soal dengan baik dan mengkomunikasikan idenya untuk menyelesaikan soal tersebut. Hal tersebut terlihat dari hasil tes tertulis bahwa S3 hanya mampu menyelesaikan masalah tentang kedudukan dua garis yang sejajar, bersilangan dan berpotongan, sedangkan untuk kedudukan dua garis berhimpit S3 belum mampu menyelesaikannya dengan baik. Hal tersebut didukung dengan wawancara yang dilakukan, pada saat wawancara, S3 tidak dapat menjelaskan kedudukan dua buah garis yang berhimpit. S3 hanya dapat menjelaskan kedudukan dua buah garis yang saling sejajar, bersilangan dan berpotongan dengan bahasanya sendiri. Namun untuk kedudukan dua buah garis yang berhimpit siswa belum mampu menjelaskan kepada peneliti. b Analisis soal nomor 1b P : Untuk yang nomor 1b gimana ? S3 : Cari pasangan garis mbak yang sejajar, berhimpit, bersilangan dan berpotongan dari gambar itu. P : Gambar apa itu menurutmu ? S3 : Balok P : Pasangan garis yg sejajar menurutmu yang mana? S3 : Yang AE P : berpasangan dengan garis apa ? S3 : Garis EA dengan garis FB mbak P : Ya terus alasannya apa? S3 : Saling berhadapan pada satu bidang gak memotong kalau diperpanjang P : Yang berhimpit? S3 : Berhimpit itu gimana mbak ? aku gak tau garisnya yang mana. P : Bersilangan? S3 : Garis HF dengan AC P : Kenapa alasannya ? S3 : Karena ya saling bersilangan P : Terus gimana dengan bidangnya? S3 : Bidangnya gak…gak sama P : Berpotongan ? garis mana ? S3 : Berpotongan itu AB sama BC P : Karena ? S3 : Ya itu karena berpotongan kan karena dia itu ada titik potongnya Gambar 4. 40 Jawaban S3 tentang pasangan garis yang saling sejajar, berhimpit, bersilangan dan berpotongan Berdasarkan hasil tes tertulis dan wawancara yang dilakukan peneliti, S3 sudah memahami soal dengan baik namun belum mampu mengkomunikasikan idenya untuk menyelesaikan soal tersebut. Hal ini terlihat ketika S3 hanya mampu menuliskan pasangan garis yang saling sejajar, berpotongan dan bersilangan, namun tidak menyertakan alasannya dan S3 juga belum tepat dalam menuliskan pasangan garis yang berhimpit serta simbol yang digunakan oleh S3 belum tepat. Pada saat wawancara berlangsung S3 masih kurang memahami konsep kedudukan dua buah garis berhimpit, hal tersebut terlihat ketika S3 tidak dapat menentukan pasangan garis yang berhimpit dari gambar yang diberikan. Soal Nomor 2 Indikator Soal No. 2 5.1.2 Siswa mampu menggunakan satuan sudut derajat Soal : 2. ∠ besarnya sama dengan 9 � � ��, ∠ besarnya sama dengan � � ��. Nyatakan besar ∠ dan ∠ dalam satuan derajat Analisis nomor 2 P : Yang nomor 2 gimana ? S3 : Dicari mbak, besar putaran dalam satuan derajat P : Satuannya yang ditanyain, berarti kamu harus tau apa dulu S3 : Tau putarannya. P : Satu putaran itu berapa? S3 : 360 derajat mbak P : Terus gimna menyelesaikannya ? S3 : Ya 59 dikali 360 derajat ketemunya 200 derajat nah itu yang a, kalau yang b caranya juga sama aja mbak. Gambar 4. 41 Jawaban S3 tentang satuan derajat Berdasarkan hasil tes tertulis dan wawancara yang dilakukan peneliti, S3 sudah memahami soal dan mampu mengkomunikasikan idenya baik secara lisan maupun tertulis untuk menyelesaikan soal tersebut dengan baik. Soal Nomor 3 Indikator Soal No. 3 5.1.3 Siswa mampu memberikan nama pada sudut dan mengukur besar sudut dengan menggunakan busur derajat Soal : 3.Perhatikan gambar di bawah ini Berilah nama yang mungkin untuk sudut tersebut serta ukur dan jelaskanlah secara rinci bagaimana langkah-langkah mengukur sudut bawah ini dengan menggunakan busur derajat Analisis nomor 3 P : Bagaimna untuk yang nomor 3 ? S3 : Berilah nama dan jelaskan secara rinci langkah mengkur sudut. P : Bisa gak ngukur derajat itu? S3 : Bisa P : Coba diukur S3 : Ini kan berarti ngukurnya dari titik sudut, nanti diletakan titk sudut dititik busur,terus dipasin ya, yadah terus diukur deh mbak 1,2,3,4,5, ketemu ini besarnya 50 derajat P : Iya terus ini sudut apa namanya menurutmu? S3 : Lancip mbak P : Namanya lho bukan jenisnya, apa nama sudut yang mungkin ? S3 : gak tau lupa B O A Gambar 4. 42 Jawaban S3 tentang memberikan nama pada sudut dan mengukur besar sudut dengan menggunakan busur derajat Berdasarkan hasil tes tertulis dan wawancara yang dilakukan peneliti, S3 sudah memahami soal dan mampu mengkomunikasikan idenya untuk mengukur besar sudut. Namun S3 belum mampu mengkomunikasikan idenya dalam menyelesaikan masalah memberi nama sudut. Hal tersebut terlihat pada hasil jawaban S3 yang hanya menuliskan besar sudut serta langkah mengukurnya, S3 tidak menuliskan nama yang mungkin pada sudut tersebut. Hal tersebut didukung oleh wawancara yang dilakukan peneliti, pada saat wawancara berlangsung S3 belum mampu memberi nama pada sudut tersebut, S3 justru menyebutkan jenis sudutnya. Soal Nomor 4 Indikator Soal No. 4 5.1.4 Siswa mampu membedakan jenis-jenis sudut siku, lancip, tumpul Soal : 4. Perhatikan gambar sudut di bawah ini, tentukanlah besar dan jenis sudutnya serta berilah alasan yang jelas a b c Analisis nomor 4 P : Sekarang nomor 4, apa yang diminta ? S3 : Nomor 4 suruh ngukur sudut lagi dan tentuin jenisnya, cari besarnya dulu berapa. P : Terus gimana caramu ? S3 : Diukur pake busur mbak. Nah yang a ini 120 derajat. sudut tumpul brarti mbak jenisnya. P : 120 derajat tumpul ? alasannya ? S3 : Lebih dari 90 kurang dari 180 P : Kalau yang b? S3 : 90 derajat, jenisnya siku2 P : Alasannya? S3 : Ya karna 90 derajat, siku-siku itu sudut besarnya pas 90 derajat P : Kalau c? S3 : Ini 40 derajat mbak, jenis apa ya … lancip mbak jenisnya P : Kenapa kok lancip jenisnya? S3 : Karena kurang dari 90 derajat sudutnya. Gambar 4. 43 Jawaban S3 tentang jenis-jenis sudut Berdasarkan hasil tes tertulis dan wawancara yang dilakukan peneliti S3 sudah memahami soal dan mampu mengkomunikasikan idenya degan baik. Hal ini terlihat dari hasil tes, S3 sudah mampu menuliskan besar sudut dengan benar serta menyertakan alasan walaupun untuk sudut tumpul alasan yang diberikan siswa masih C B A belum lengkap. Secara lisan S3 sudah mampu menjelaskan kepada peneliti menggunakan bahasanya sendiri dengan baik.

5. Analisis Untuk Siswa 4 S4

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PEMAHAMAN KONSEP GARIS DAN SUDUT MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PEMAHAMAN KONSEP GARIS DAN SUDUT MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN INQUIRY TERBIMBING (PTK Pembelajaran Matematika Di Kelas VII

0 0 18

Pengaruh media pembelajaran komik terhadap motivasi dan hasil belajar siswa pada materi garis dan sudut kelas VII SMP Kanisius Wonogiri tahun pelajaran 2016/2017.

0 2 354

Penerapan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) pada pembelajaran matematika materi garis dan sudut pada siswa kelas VIIC di SMP Kanisius Gayam tahun ajaran 2016/2017.

0 0 284

Efektivitas pembelajaran matematika menggunakan geogebra di kelas VIIA SMP Charitas 01 Belitang pada pokok bahasan sudut dan garis-garis sejajar subbab garis-garis sejajar tahun pelajaran 2014/2015.

1 3 191

Pengembangan perangkat pembelajaran materi garis dan sudut dengan pendekatan paradigma pedagogi reflektif menggunakan model pembelajaran contextual teaching and learning di SMP Negeri 1 Yogyakart

0 25 639

Penerapan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) pada pembelajaran matematika materi garis dan sudut pada siswa kelas VIIC di SMP Kanisius Gayam tahun ajaran 2016 2017

1 1 282

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI GARIS DAN SUDUT UNTUK SISWA KELAS VII SMP.

22 92 268

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATERI GARIS DAN SUDUT UNTUK SISWA SMP DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL.

0 0 325

KEEFEKTIFAN PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN STRATEGI REACT TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP GARIS DAN SUDUT DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP.

5 28 284

Materi Garis dan Sudut matematika kelas

0 15 16