4.6 Pembahasan
Berdasarkan hasil analisis pada subbab sebelumnya, maka dapat dilihat bahwa penelitian ini  menekankan pada  pengaruh  pelayanan  customer service terhadap  citra
perusahaan  yang  dipengaruhi  oleh  bukti  fisik,  keandalan,  ketanggapan,  jaminan  dan empati  yang  ditawarkan  oleh  Terminal  Terpadu  Amplas  dalam  hal  pelayanan
terhadap para pelanggan. Dari  hasil  analisis  tabel  tunggal  untuk  karakteristik  responden,  dapat  dilihat
bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini merupakan  pelanggan jasa Terminal Terpadu  Amplas,  dari  berbagai kalangan usia. Dengan perbandingan  yang  seimbang
antara  responden  laki-laki  dan  perempuan.  Dan  didominasi  oleh  responden  dengan tingkat pendidikan  SMU  sederajat 57,7 dan  disusul dengan penyandang gelar S1
30,9. Selanjutnya  pada  hasil  analisis  tabel  tunggal  untuk  variabel  bebasX
pelayanan customer service, dapat dilihat bahwa responden kerap mengeluh tentang keacuhan  sikap  para  petugas  terminal  customer  service  officer,  diikuti  dengan
masalah kebersihan, keamanan serta kenyamanan Terminal. Sementara  itu,  untuk  variabel  terikatY  citra  Terminal  Terpadu  Amplas,
diketahui bahwa terdapat beberapa indikator yang dapat menentukan status dari citra suatu perusahaan.  Menurut Shirley Harrison,  informasi  yang lengkap  mengenai citra
perusahaan  meliputi  empat  elemen,  yaitu  Personality,  Reputation,  Value  serta Corporate  Identity.  Lewat  berbagai  indikator  ini,  diketahhui  jika  citra  Terminal
Terpadu Amplas masih termasuk ke dalam kategori yang kurang baik Pada hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan metode Spearman’s Rho,
diperoleh  koefiesien  korelasi  antara  kedua  variabel  di  atas  adalah  sebesar  0,843, dengan  signifikansi  sebesar  0,000.  Kedua  angka  ini  menunjukkan  bahwa  terdapat
hubungan  yang  erat  reliable,  dan  searah  antara  dua  variabel  yang  diukur  dalam penelitian  ini,  yaitu  pelayanan  customer  service  dengan  citra  Terminal  Terpadu
Amplas.  Hubungan  yang  signifikan  dan  erat  berarti  bahwa  variasi  pada  variabel    X
Universitas Sumatera Utara
akan  mempengaruhi  variabel  Y.  Sementara  hubungan  yang  searah  berarti  semakin baik  pelayanan  customer  service,  akan  semakin  baik  pula  citra  yang  terbentuk.
Demikian  pula  dengan  sebaliknya,  semakin  rendah  kualitas  customer  service,  akan semakin membentuk citra yang negatif terhadap Terminal Terpadu Amplas..
Kemudian  pada  perhitungan  koefisien  determinasi  atau  koefisien  penentu, diperoleh angka Kp sebesar 71,06. Angka ini menujukkan bahwa kekuatan pengaruh
pelayanan customer service terhadap  citra Terminal Terpadu  Amplas adalah  sebesar 71,06, dengan 28,93 sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diukur
dalam penelitian ini. Berdasarkan  uraian  di  atas,  dapat  disimpulkan  bahwa  pelayanan  customer
service memiliki pengaruh yang besar terhadap citra dari Terminal Terpadu Amplas. Hal  ini  sejalan  dengan  teori  pertukaran  sosial  dari  Thibaut  dan  Kelley,  yang
menjelaskan  bahwa  interaksi  manusia  mencakup  pertukaran  barang  dan  jasa  serta bahwa  tanggapan-tanggapan  individu-individu  yang  muncul  melalui  interaksi
diantara  mereka  mencakup  baik  imbalan  rewards  maupun  pengeluaran  costs. Apabila  imbalan  tidak  cukup,  atau  pengeluaran  melebihi  imbalan,  maka  individu-
individu  yang  ada  di  dalamnya  akan  merubah  tingkah  laku  mereka  dengan  tujuan mencapai apa yang mereka cari Alvin dan Carl, 1985:54. Dalam kasus ini, Terminal
Terpadu  Amplas  mendapatkan  citra  yang  buruk  dikarenakan  para  pelanggan  yang merasa  tidak  mendapatkan  imbalan  yang  pantas,  merubah  tingkah  laku  mereka
dengan melakukan beberapa tindakan, seperti mengabarkan pengalaman mereka yang kurang menyenangkan atas pelayanan customer service di Terminal Terpadu Amplas,
maupun  dengan  tidak  merekomendasikan  Terminal  Terpadu  Amplas  kepada  orang- orang  di  sekitar  mereka.  Sehingga  apabila  pengelola  ingin  memperbaiki  citra  dari
Terminal Terpadu  Amplas maka  mereka harus lebih  dahulu memperbaiki  pelayanan customer service yang mereka miliki.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan