c. Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran merupakan suatu proses tempat prilaku diubah, dibentuk, atau dikendalikan.
8
Belajar dan mengajar juga merupakan dua aktivitas yang berlangsung secara bersamaan, simultan dan memiliki fokus yang dipahami
bersama. Sebagai suatu aktivitas yang terencana, belajar memiliki tujuan yang bersifat permanent, yaitu terjadinya perubahan pada anak didik.
9
Dari pengertian diatas dapat diartikan bahwa pembelajaran merupakan serangkaian kegiatan terencana yang dilakukan antara seorang guru dan siswa
secara bersamaan, berkaitan dan terus menerus untuk mencapai suatu tujuan yang di harapkan, yakni terjadinya suatu perubahan, pembentukan, dan
pengendalian prilaku siswa baik pada aspek pengetahuan, keterampilan maupun sikap yang melekat pada diri siswa tersebut.
Menurut Rusman, langkah-langkah pembelajaran pada umumnya meliputi tiga kegiatan, yaitu: Kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan
kegiatan penutup.
10
1 Kegiatan pendahuluan
Menurut ahmad sabri membuka pelajaran adalah usaha atau kegiatan yang dilakukan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar untuk
menciptakan prakondisi bagi murid agar mental maupun perhatian terpusat pada apa yang akan dipelajarinya sehingga usaha tersebut akan memberikan
efek yang positif terhadap kegiatan belajar, kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk menciptakan suasana siap mental dan menimbulkan perhatian
siswa agar terpusat pada hal-hal yang akan dipelajarinya.
11
Menurut Uzer
8
Anisah Syamsu, Teori Belajar Orang Dewasa, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011, hal. 13
9
Pupuh Fathurrohman, M Sobry Sutikno, Strategi Belajar Mengajar Melalui Penanaman Konsep Umum Konsep Islami, Bandung: PT Refika Aditama, cet. Ke-2, 2007 hal 10.
10
Rusman, Model-model Pembelajaran Mengembangkan Professionalisme Guru, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2013 hal. 179
11
Moh. Uzer Usman, Menjadi Guru Professional, Bandung, PT Remaja Rosdakarya, cet. Ke-25, 2011 hal 91
Usman, ada 3 tiga komponen keterampilan membuka pelajaran, yaitu: menarik perhatian siswa, menimbulkan motivasi, dan appersepsi.
12
Dari kedua pengertian diatas dapat dikatakan bahwa kegiatan pendahuluan merupakan kegiatan yang dilakukan guru dalam membuka atau
mengawali kegiatan pembelajaran. Kegiatan pendahuluan dapat berupa kegiatan pra pembelajaran seperti menyiapkan ruang, alat, media
pembelajaran, serta memeriksa kesiapan belajar siswa atau dapat juga berupa kegiatan
membuka pelajaran
seperti melakukan
apersepsi serta
menyampaikan indikator pencapaian kompetensi. Semuanya bertujuan untuk menarik perhatian siswa, menimbulkan motivasi dan gambaran awal bagi
siswa terhadap pembelajaran yang akan dihadapinya.
2 Kegiatan inti penyampaian materi pelajaran
Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar. Kegiatan pembelajaran dilakukan secara interaktif,
inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta menberikan ruang yang cukup bagi prakarsa,
kreatifitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Kegiatan ini dilakukan secara sistematis
melalui proses eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.
13
Haltersebut merupakan kondisi ideal pembelajaran yang harus diimplementasikan guru kepada
peserta didik dalam proses KBM. Untuk terlaksananya semua hal tersebut secara optimal maka seorang guru paling tidak harus mampu menguasai
materi pelajaran, menguasai berbagai strategi dan metode pembelajaran, memanfaatkan media dan sumber belajar secara efektif, memotivasi siswa
untuk ikut aktif berpartisipasi dalam pembelajaran, menggunakan bahasa yang baik serta melakukan penilaian proses dan hasil belajar secara tepat. Jika
semua hal ini telah dimiliki guru maka pembelajaran dapat menimbulkan berkembangnya kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa dengan baik.
12
Moh. Uzer Usman, Menjadi Guru Professional, Bandung, PT Remaja Rosdakarya, cet. Ke-25, 2011 hal 92
13
Rusman, Model-model Pembelajaran Mengembangkan Professionalisme Guru, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2013 hal. 179
3 Kegiatan penutup
Penutup merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk rangkuman atau
kesimpulan, penilaian dan refleksi, umpan balik dan tindak lanjut.
14
Menutup pelajaran dimaksudkan untuk memberi gambaran menyeluruh tentang apa
yang telah dipelajari oleh siswa, mengetahui tingkat pencapaian siswa dan tingkat keberhasilan guru dalam proses-belajar mengajar.
15
Menurut Uzer Usman, ada 2 dua komponen keterampilan menutup pelajaran yaitu:
meninjau kembali penguasaan inti pelajaran dan mengevaluasi.
16
Dari semua pendapat diatas dapat di simpulkan bahwa langkah kegiatan pembelajaran pembelajaran yang terakhir adalah penutup. Hal ini
dimaksudkan agar guru dapat mengetahui capaian pembelajaran yang dilaksanakan, dalam menutup pelajaran guru dapat memberikan refleksi, dan
arahan remedial untuk materi pelajaran yang dirasa belum tuntas di kuasai oleh peserta didik. Tujuannya untuk menuntaskan pembelejaran yang
dilakukan agar semua peserta didik tidak ada yang tertinggal atau belum memahami materi yang telah dipelajari.
d. Keterampilan-keterampilan yang perlu dimiliki guru dalam
pembelajaran
Menurut Moh. User Usman keteraampilan mengajar yang perlu dimiliki guru antara lain: keterampilan membuka dan menutup pelajaran, keterampilan
mengelola kelas, keterampilan menjelaskan, keterampilan bertanya, keterampilan memberi penguatan, keteraampilan mengadakan variasi, dan
keterampilan mengajar kelompok kecil dan perseorangan.
17
14
Rusman, Model-model Pembelajaran Mengembangkan Professionalisme Guru, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2013 hal. 179
15
Moh. Uzer Usman, Menjadi Guru Professional, Bandung, PT Remaja Rosdakarya, cet. Ke-25, 2011 hal 92
16
Moh. Uzer Usman, Menjadi Guru Professional, Bandung, PT Remaja Rosdakarya, cet. Ke-25, 2011 hal 93
17
Moh. Uzer Usman, Menjadi Guru Professional, Bandung, PT Remaja Rosdakarya, cet. Ke-25, 2011 hal. 74.