Nurhadi, dkk. 2007. Bahasa Indonesia untuk SMP Kelas VIII. Jakarta: Erlangga.
M. Penilaian Hasil Pembelajaran
Bentuk : Portofolio
Instrumen :
Tulislah sebuah puisi dengan ketentuan sebagai berikut
a. Tulis sebuah puisi berdasarkan objek lingkungan alam biotik di sekitar kita b. Gunakan pilihan kata yang tepat
c. Perbaikilah pilihan-pilihan kata yang telah ditulis agar lebih puitis Rubrik Penilaian
:
No Aspek Penilaian
Skor Maksimal
1. Diksi
5 2.
Bahasa Kias 5
3. Citraan
5 4.
Bunyi 5
5. Makna
5 Jumlah Skor
25
Imogiri, 14 November 2013 Mengetahui,
Guru Mapel Bahasa Indonesia Mahasiswa Praktikan
Susana Ruminingsih, S.Pd. Pius Grastian Setia Nugraha
NIP 196512291989032011 NIM 10201244058
Lampiran 6
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Pembelajaran II Kelompok Kontrol
A. Sekolah : SMP Negeri 1 Imogiri
B. Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
C. Kelas : VIII
D. Standar Kompetensi : 16. Mengungkapkan pikiran dan perasaan dalam
puisi bebas. E. Kompetensi Dasar
: 16.1 Menulis puisi bebas dengan menggunakan pilihan kata yang sesuai.
F. Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
G. Indikator
1. Memahami unsur-unsur puisi. 2. Menulis puisi berdasarkan jenis lingkungan yang telah ditentukan.
3. Menyunting pilihan kata pada puisi.
H. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu memahami unsur-unsur puisi. 2. Siswa mampu menulis puisi berdasarkan jenis lingkungan yang telah
ditentukan. 3. Siswa mampu menyunting pilihan kata pada puisi.
Nilai Karakter: Dapat dipercaya, rasa hormat dan perhatian, dan tekun.
I. Materi Pembelajaran 1. Unsur-unsur Puisi
Puisi terdiri atas dua unsur yang menjadi ciri umum puisi, yaitu unsur yang berkaitan dengan bentuk puisi dan unsur yang berkaitan dengan makna puisi.
Unsur yang berkaitan dengan bentuk puisi adalah unsur diksi, citraan, bahasa kias, dan bunyi. Unsur yang berkaitan dengan makna puisi adalah tema dan amanat.
a. Diksi Kekuatan utamaekspresi puisi ada pada pilihan katadiksi. Kata-kata yang
dipilih penyair berfungsi untuk menyampaikan makna puisi. Kata-kata juga dipilih berdasarkan efek bunyi yang timbul juga dibacakan. Jadi, apabila menulis
puisi pilihlah kata-kata yang sesuai dengan makna puisi, enak didengar, dan memiliki nilai keindahan.
b. Citraan Citraan merupakan gambaran-gambaran angan dalam puisi yang ditimbulkan
melalui kata-kata. Ada bermacam-macam jenis citraan, yaitu citraan penglihatan, pendengaran, rabaan, pencecapan, penyiuman, dan kinestetik.
c. Bahasa Kias Bahasa kias merupakan penyimpangan pemakaian bahasa yang biasa, yang
makna katanya atau makna rangkaian katanya digunakan untuk mencapai efek tertentu. Bahasa kias memiliki beberapa jenis, antara lain personifikasi, metafora,
simile, hiperbola, litotes, dan ironi. d. Bunyi
Bunyi memiliki peran agar puisi merdu jika dibacakan. Penataan bunyi berupa pengulangan bunyi yang sama pada satuan baris dalam bait. Pada puisi
lama pola bunyi bersifat tetap, misalnya abab atau aaaa, sedangkan pola bunyi pada puisi modern disusun untuk mendapatkan efek tertentu, seperti keselarasan
bunyi. e. Tema dan Amanat
Tema adalah wilayah isi sebuah puisi. Ada tema percintaan, kemiskinan, lingkungan, alam, dan sebagainya, sedangkan amanat adalah pesan yang
disampaikan dalam puisi. Pesan tersebut bisa bersifat tersirat maupun tersurat.
J. Metode Pembelajaran
1. Ceramah 2. Tanya jawab
3. Latihan
K. Kegiatan Pembelajaran 1. Kegiatan Pendahuluan
a. Siswa menyimak penjelasan guru tentang kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran.
b. Siswa menyimak apersepsi dari guru mengenai puisi.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi: a. Siswa berdiskusi mengenai unsur-unsur puisi.
b. Siswa berdiskusi dengan teman mengenai alam sekitar. Elaborasi:
a. Siswa menulis puisi dengan pilihan kata yang tepat. b. Siswa menyunting pilihan kata pada puisi.
Konfirmasi: a. Guru menanyakan pemahaman siswa terkait dengan pembelajaran.
b. Siswa dan guru membuat kesimpulan mengenai pembelajaran menulis puisi.
3. Kegiatan Penutup
a. Siswa menyampaikan kesan-kesan mengenai pembelajaran yang telah berlangsung.
b. Siswa menyimak penjelasan mengenai materi pada pertemuan selanjutnya.
L. Sumber Belajar
1. Bahan : contoh-contoh puisi.
2. Sumber : Trianto, Agus. 2007. Pasti Bisa: Pembahasan Tuntas Kompetensi Bahasa
Indonesia untuk SMP dan MTs Kelas VIII. Jakarta: ESIS. Nurhadi, dkk. 2007. Bahasa Indonesia untuk SMP Kelas VIII. Jakarta:
Erlangga.