Aset keuangan dan liabilitas keuangan lanjutan

Indonesian language. PT BANK RAKYAT INDONESIA AGRONIAGA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK RAKYAT INDONESIA AGRONIAGA Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2014 and for the Year Then Ended Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 29 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan 2. SUMMARY OF ACCOUNTING POLICIES continued c. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi c. Transaction with related parties Suatu pihak dianggap pihak berelasi dengan Bank jika: A party is considered as a related party of the Bank if: 1 langsung, atau tidak langsung yang melalui satu atau lebih perantara, suatu pihak i mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan Bank; ii memiliki kepentingan dalam Bank yang memberikan pengaruh signifikan atas Bank; atau iii memiliki pengendalian bersama atas Bank; 1 directly or indirectly through one or more intermediaries, a party i controls, or controlled by, or under common control with the Bank, ii has an interest in the Bank that provides significant influence to the Bank, or iii has joint control over the Bank; 2 suatu pihak yang berada dalam kelompok usaha yang sama dengan Bank; 2 it is a member of the same group as the Bank; 3 suatu pihak adalah ventura bersama di mana Bank sebagai venturer; 3 it is a joint venture in which the Bank acts as a venturer; 4 suatu pihak adalah anggota dari personil manajemen kunci Bank; 4 it is a member of the key management personnel of the Bank; 5 suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu yang diuraikan dalam butir 1 atau 4; 5 it is a close family member of an individual as described in point 1 or 4; 6 suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh atau untuk pihak yang memiliki hak suara signifikan pada beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung, yaitu individu seperti diuraikan dalam butir 4 atau 5; 6 it is an entity that is controlled, jointly controlled or significantly influenced by or for whom has significant voting rights in several entities, directly or indirectly, by the individuals described in point 4 or 5; 7 suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari Bank atau entitas yang terkait dengan Bank. 7 it is a post-employment benefit plan program for the employee benefit of either the Bank or entities related to the Bank; Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan dengan syarat dan kondisi yang sama dengan transaksi-transaksi dengan pihak ketiga. Transaksi yang dilakukan Bank telah memenuhi peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. IX.E.1 tentang “Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu”, pada saat transaksi-transaksi tersebut dilakukan. Transaction with related parties conducted under terms and conditions that similar with third party transactions. These transactions is in accordance with the regulation of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency “Bapepam-LK” No. IX.E.1 regarding “Transaction with Afiliation and Certain Conflict of Interests” when the transactions is conducted. Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan yang relevan dan rinciannya telah disajikan dalam Catatan 30 atas laporan keuangan. All material transactions and balances with related parties are disclosed in the relevant notes to the financial statements and the details have been presented in Note 30 to the financial statements.

d. Cadangan kerugian penurunan nilai atas aset keuangan

d. Allowance for impairment losses on financial assets

Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Bank mengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif bahwa aset keuangan yang tidak dicatat pada nilai wajar melalui laporan laba rugi telah mengalami penurunan nilai. On each statement of financial position dates, the Bank assesses whether there is an objective evidence that the financial assets not carried at fair value through profit or loss are impaired.