32
D. Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan kajian teoritis dan penyusunan kerangka pikir, maka hipotesis penelitian ini adalah terdapat pengaruh pembelajaran kooperatif teknik investigasi
kelompok group investigation terhadap hasil belajar biologi siswa.
33
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-September 2010, di kelas IX SMP Negeri 1 Menes Pandeglang Banten pada semester I tahun ajaran 2010-
2011.
B. Metode dan Desain Penelitian
1. Metode Penelitian
Penelitian yang dilaksanakan menggunakan metode quasi eksperiment atau eksperimen semu yaitu metode penelitian dengan penempatan individu
subyek ke dalam kelompok yang dibandingkan tidak dilakukan secara acak. Dalam metode ini diberikan manipulasi perlakuan yakni dengan cara memberikan
perlakuan eksperimental terhadap sebagian kelompok kelas, sebagai kelompok eksperimen, dan memberikan perlakuan biasa terhadap sebagian kelompok yang
lain, sebagai kelompok kontrol. Metode quasi eksperiment dimaksudkan untuk menyelidiki pengaruh langsung sebab-akibat dari perlakuan atau kondisi yang
dimanipulasi.
1
2. Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan yaitu pretes-postes grup kontrol tidak secara random nonrandomized control group pretest-posttest design. Desain ini
menggunakan dua kelas yaitu kelas kontrol tidak diberikan perlakuan, menggunakan metode kelompok belajar konvensional dan kelas eksperimen
diberikan perlakuan, menggunakan pembelajaran kooperatif teknik investigasi kelompok. Dua kelas dianggap sama dalam semua aspek yang relevan dan
perbedaan hanya terdapat dalam perlakuan. Desain penelitian ini sebagai berikut:
2
1
Ibnu Hajar, Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Kwantitatif Dalam Pendidikan, Jakarta: PT RajaGrafindo, 1999, hal. 117-118
2
Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2003, hal 186
34
Tabel 3.1. Desain Penelitian Grup
Pretest Variabel terikat
Posttest
Eksperimen Y1
X Y2
Kontrol Y1
- Y2
Keterangan: Y1
: Nilai pretest Y2
: Nilai posttest X
: Perlakuan penggunaan model pembelajaran kooperatif teknik investigasi kelompok.
C. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.
3
Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Negeri 1 Menes Pandeglang. Sampel
adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti yang dianggap mewakili populasi dan diambil dengan menggunakan teknik sampling.
4
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX A dan D SMP Negeri 1
Menes Pandeglang. Sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampel bertujuan purposive sample yaitu memilih subjek bukan didasarkan atas
strata, random atau daerah tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu.
5
Pemilihan sampel didasarkan atas karakteristik sampelnya yaitu dengan melihat nilai rata-rata hasil pretest biologi siswa kelas IX SMP Negeri 1 Menes
Pandeglang Banten yang terdiri dari 6 kelas. Berdasarkan hasil pretest tersebut diperoleh 2 kelas yang memilki rata-rata yang hampir sama, sehingga 2 kelas
tersebut dijadikan sampel penelitian.
D. Variabel Penelitian
1. Variabel bebas
Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu model pembelajaran kooperatif teknik investigasi kelompok Group Investigation.
3
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik , Jakarta: Rineka Cipta, 2006, hal. 130
4
Ibid, hal. 131
5
Ibid, hal 139-140
35
2. Variabel terikat
Variabel terikatnya adalah hasil belajar biologi siswa pada konsep sistem ekskresi pada manusia.
E. Prosedur Penelitian
Langkah pertama adalah dilakukan observasi ke sekolah SMP Negeri 1 Menes Pandeglang untuk menelaah kurikulum mengenai metode pembelajaran
yang diterapkan di sekolah tersebut dan hasil belajar biologi siswanya. Kemudian meminta izin untuk melakukan penelitian di sekolah tersebut. Pada tahap
persiapan, dibuat perangkat pembelajaran, setelah itu sampel penelitian ditentukan, kemudian penyusunan instrumen penelitian yang dilanjutkan dengan
uji coba instrumen penelitian dan perbaikan instrumen penelitian. Langkah selanjutnya adalah pelaksanaan pretest, kemudian pelaksanaan
kegiatan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif teknik investigasi kelompok yang dilanjutkan dengan posttest, setelah itu angket disebar kepada
responden atau siswa. Langkah berikutnya adalah pengolahan data. Data yang diperoleh berupa
data pretest, posttest, angket dan lembar observasi. Sehingga dilakukan penarikan kesimpulan.
F. Teknik Pengumpulan Data