BAB II : KERANGKA TEORI
Bab ini memuat penjelasan Kontruksi Sosial Media Massa, Peran Sosial Perempuan, Peran Sosial Perempuan Dalam Pandangan Islam, Majalah
Sebagai Media Massa, dan Analisis Wacana Model Teun A. Van Dijk.
BAB III : GAMBARAN UMUM
Bab ini membahas mengenai sejarah singkat majalah Femina, serta komposisi dan karakteristik pembaca majalah Femina.
BAB IV : ANALISIS DATA
Bab ini membahas analisis data dari artikel yang berjudul Sukses di Mata Kami, dengan menggunakan metode Analisis Wacana model Teun A. Van
Dijk.
BAB V : PENUTUP
Adapun dalam bab ini berisi kesimpulan dan saran dari peneliti mengenai hal-hal yang dibahas dalam penelitian ini.
17
BAB II KERANGKA TEORI
A. Kontruksi Sosial Media Massa
Konstruksi sosial memiliki keterkaitan antara pengaruh sosial dengan pengalaman hidup seseorang. Dua faktor tersebut itulah yang
mempengaruhi sebuah konstruksi sosial. Sehingga realitas yang ada saat ini merupakan hasil cipta manusia yang telah dikonstruksi. Berger dan
Lukmann mengatakan ada beberapa kekuatan dari konstruksi sosial. Pertama, bahasa adalah hal penting untuk membawa realitas ke dalam
kehidupan masyarakat, mempengaruhi pikiran dan tingkah laku individu. Kedua, konstruksi sosial dapat menandakan bahwa terdapat kerumitan
dalam satu realitas. Ketiga, konstruksi sosial akan selalu hadir sesuai dengan masyarakat dan waktu.
1
Realitas yang diciptakan manusia dilakukan dengan media bahasa yang dirangkai manusia untuk mengkontruksi sebuah realitas, sehingga
terdapat keberagaman realitas yang ada. Hal ini terjadi karena setiap individu memiliki pengetahuan atau pengalaman yang berbeda. Konstruksi
sosial yang dilakukan setiap manusia akan terus menerus mempengaruhi dan membentuk tingkah laku individu dari masa ke masa, dari generasi ke
generasi berikutnya. Sehingga realitas terlihat seperti sesuatu yang sudah melekat pada manusia.
1
Charles R. Ngangi, Konstruksi Sosial dalam Realitas Sosial, Jurnal Vol. 7, No. 2, Mei 2011, h. 1.