Menurut Sakaran dalam Priyatno 2009 reliabilitas kurang dari 0,6 adalah kurang baik, sedangkan 0,7 dapat diterima dan di atas 0,8 adalah baik. Dari hasil analisis
reliabilitas masing-masing peubah independen dan dependen menunjukkan bahwa instrumen yang digunakan reliabel, karena reliabilitas untuk semua variable lebih
dari 0,6.
3.4.3. Skala Pengukuran
Skala pengukuran yang digunakan untuk menilai jawaban responden adalah dalam kuesioner adalah Skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur
sikap, pendapat atau persepsi seorang terhadap peubah penelitian yang telah dijabarkan dalam item-item pernyataan. Kuesioner dalam penelitian ini
menggunakan empat 5 pilihan jawaban yang diberi bobot tertentu. Selanjutnya bobot ini akan dihitung untuk memperoleh skor nilai jawaban-jawaban responden.
Rincian bobot dan skala dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 4. Bobot dan Skala Skor atau
nilai Tingkat
kepentingan Tingkat kinerja
5 Sangat penting
Sangat Puas 4
Penting Puas
3 Cukup penting
Cukup Puas 2
Kurang penting Kurang Puas
1 Tidak penting
Tidak Puas
Bobot nilai pada setiap jawaban responden dihitung untuk mendapatkan skor rataan. Skor rataan digunakan untuk mengelompokkan jawaban konsumen
terhadap masing-masing kriteria. Cara menghitung skor rataan dengan rumus berikut :
x =
∑ ∑
… 4
Keterangan : x = skor rataan terbobot
fi = Frekuensi pada kategori ke-i wi = Bobot untuk kategori ke-I 1, 2, 3 dan 4
Hasil nilai skor rataan kemudian ditentukan rentang skala dengan rumus berikut:
RS = …
5 Keterangan:
RS = Rentang skala m = Angka tertinggi dalam pengukuran
n = Angka terendah dalam pengukuran b = Banyaknya kelas kategori jawaban
3.4.4 Importance Performance Analysis IPA
Analisis untuk mengetahui sejauh mana tingkat kesesuaian dilihat dari tingkat kepuasan konsumen dan harapan konsumen terhadap kualitas pelayanan
kinerja pusat perbelanjaan dengan menggunakan analisis tingkat kepentingan dan kinerja sebagai berikut Sugiono,2009
TKi = x 100
… 6
Dimana: Tki = Tingkat kepuasan konsumen
Xi = Skor penilaian kinerja pusat perbelanjaan Yi = Skor penilaian harapan konsumen
Tingkat kesesuaian adalah hasil perbandingan skor kinerjapelaksanaan dengan skor kepentingan. Diperlukan diagram kartesius untuk menjabarkan
unsur-unsur tingkat kesesuaian kepentingan dan kinerja atau kepuasan konsumen. Diagram kartesius dibuat dengan suatu bagan yang dibagi menjadi empat bagian
dan dibatasi oleh dua garis yang berpotongan tegak lurus pada titik-titik X, Y. Variabel X sumbu horizontal dan Y sumbu vertikal masing-masing akan