Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

30 kecelakaan serta jumlah dan jenis kapal non nelayan. Pengambilan informasi dilanjutkan di Dinas Kelautan dan Perairan dan peneliti bertemu dengan Pak Sfl. Beliau memberikan data berupa kronologis kejadian kecelakaan.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini melibatkan dua subjek penelitian yaitu responden dan informan. Data penelitian kuantitatif diperoleh dari responden melalui kuesioner dengan teknik wawancara. Kemudian hasil dari kuesioner tersebut diolah dengan melakukan analisis serta intepretasi. Selanjutnya data tersebut dibentuk menjadi kesimpulan dari hasil kuesioner. Sedangkan data kualitatif diperoleh melalui wawancara mendalam pada informan, studi literatur, serta observasi lapang. Pedoman pengumpulan data penelitian dirumuskan pada Lampiran 2.

3.6 Teknik Analisis Data

Unit analisis penelitian ini adalah individu. Data yang telah diperoleh akan dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif. Analisis ini dilakukan untuk memperoleh gambaran awal mengenai keadaan atau karakteristik responden untuk masing-masing variabel. Penentuan nilai minimal pada tiap tingkatan dikerjakan dengan menggunakan prangkat lunak Minitab. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut diperoleh quartil satu hingga tiga yang kemudian dijadikan batas tiap tingkatan. Analisis selanjutnya menggunakan perangkat lunak Microsoft Excel 2007 . Kemudian membuat tabel frekuensi untuk melihat keterkaitan aspek yang menyebabkan konflik di wilayah pesisir. Kemudian digunakan tabel silang untuk melihat hubungan antara dua variabel. Untuk menguji data kuantitatif peneliti menggunakan chi-square dengan menggunakan perangkat lunak SPSS17 agar dapat diketahu hubungan kedua variabel. Data kualitatif yang diperoleh akan dianalisis dengan menggunakan teknik triangulasi. Teknik ini dilakukan untuk mengurangi kesalahan intepretasi informan yang diwawancarai. Teknik ini merupakan penggabungan dari sumber- sumber yang diperoleh, yaitu: data hasil wawancara, pengamatan langsung atau observasi, dan studi literatur. Gabungan data yang telah diolah dan dianalisi 31 tersebut disajikan dalam bentuk teks naratif, tabel, matriks, atau bagan. Kemudian ditarik menjadi suatu kesimpulan. 32 BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Kelurahan Cilacap 4.1.1 Kondisi Geografis dan Infrastruktur Kelurahan Cilacap

Dokumen yang terkait

Prospek Peranan Sukun dalam Food Security (Keamanan Pangan), dan Tataniaga Sukun Studi Kasus di Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah

1 11 126

Pengaruh Perikanan Apong terhadap Keberadaan Sumberdaya Udang (PENAEID) di Perairan Karang Anyar, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah (Studi Kasus di Perairan Segara Anakan, Kabupaten Cilacap)

0 11 154

Asset-Asset Sosial Pada Komunitas Nelayan (Studi Kasus Proses Mobilisasi Asset Sosial Pada Komunitas Nelayan Di Kelurahan Cilacap, Kecamatan Cilacap Selatan, Cilacap, Jawa Tengah)

0 17 188

Rancang-bangun Jaring Sirang (Bottom Gillnet) di Kecamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah

0 18 62

Model Pengelolaan Sumberdaya Udang Penaeidae spp di Kabupaten Cilacap Provinsi Jawa Tengah

0 6 172

Model Pengelolaan Sumberdaya Udang Penaeidae spp di Kabupaten Cilacap Provinsi Jawa Tengah

2 21 93

Pengaruh Perikanan Apong terhadap Keberadaan Sumberdaya Udang (PENAEID) di Perairan Karang Anyar, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah (Studi Kasus di Perairan Segara Anakan, Kabupaten Cilacap)

0 2 72

Analisis pemasaran ikan laut segar di Kabupaten Cilacap (Studi Kasus di Kecamatan Cilacap Selatan, Cilacap)

3 37 159

STUDI ETNOFARMAKOLOGI TUMBUHAN SEBAGAI OBAT DI KELURAHAN KUTAWARU KECAMATAN CILACAP TENGAH KABUPATEN CILACAP

0 0 16

PENERAPAN SISTEM EVAKUASI TSUNAMI DI KAWASAN PERKOTAAN KABUPATEN CILACAP, KASUS : KECAMATAN CILACAP SELATAN Tsunami Evacuation System Application In Cilacap Regency Urban Area, Case : Southern Cilacap District

0 0 12