mengatur lingkungan dan dirinya. Pasien akan mamatuhi regimen pengobatan sehingga kondisi fisik membaik.
Ancaman dan tantangan dapat terjadi secara simultan meskipun satu atau lainnya biasanya didominasi. Dalam penelitian ini konsep diri pada pasien TB
paru diukur menggunakan kuisioner yang dikembangkan sendiri oleh peneliti berdasarkan teori adaptasi Roy.
Roy mengatakan bahwa keperawatan memiliki tujuan khusus untuk membantu usaha adaptasi seseorang dengan mengatur lingkungan. Hal ini
dilakukan dengan melakukan 6 tahap proses keperawatan yang meliputi pengkajian perilaku, pengkajian stimulus, diagnosa keperawatan, penetapan
tujuan, intervensi dan evaluasi. Intervensi keperawatan berfokus pada pengaturan stimulus lingkungan dengan “mengubah, meningkatkan, mengurangi,
memindahkan, atau mempertahankannya.
2.5. Kerangka Konsep
Kerangka konseptual ini menggambarkan hubungan konsep diri dengan kepatuhan pasien TB paru dalam menjalani pengobatan di Rumah Sakit Grand
Medistra Lubuk Pakam. Variabel bebas independent pada penelitian ini adalah konsep diri dan variabel terikat dependent pada penelitian ini adalah kepatuhan
dalam menjalani pengobatan. Kerangka konsep penelitian ini digambarkan sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1. Kerangka Konsep Penelitian Korelasi Konsep diri dengan Kepatuhan pasien TB Paru dalam Menjalani Pengobatan
Keterangan: = Diteliti
= Tidak diteliti Konsep diri
Kepatuhan Pasien TB paru
dalam menjalani pengobatan
Faktor yang mempengaruhi kepatuhan:
a. Usia
b. Jenis Kelamin
c. Dukungan Sosial
d. Pasien tidak lagi
merasa sakit e.
Kurangnya pengetahuan
f. Nilai personal dan
budaya g.
Kurangnya keterampilan
h. Kurangnya akses pada
pelayanan kesehatan i.
Hubungan yang buruk dengan petugas
kesehatan j.
Motivasi yang rendah Faktor yang
mempengaruhi konsep diri:
a. Perkembangan
b. Keluarga dan
budaya c.
Stresor d.
Sumber daya e.
Riwayat keberhasilan dan
kegagalan f.
Riwayat penyakit saat ini
dan penyakit penyerta lainnya
g. Pendidikan
Kozier, Erb, Berman Snyder 2010
Tantangan terhadap konsep diri
Patuh Ancaman terhadap
konsep diri Tidak Patuh
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode cross sectional, yaitu suatu penelitian yang mempelajari dinamika korelasi
antara faktor-faktor resiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat yaitu variabel dependen dan variabel
independen diobservasi pada saat yang bersamaan Notoadmojo, 2005. Dalam penelitian ini yang akan diidentifikasi adalah korelasi antara variabel independen
yaitu konsep diri dengan variabel dependen yaitu kepatuhan.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Grand MEDISTRA Lubuk Pakam. Rumah sakit ini dipilih dengan pertimbangan karena rumah sakit ini
merupakan rumah sakit tipe B yang menjadi rumah sakit rujukan di Kabupaten Deli Serdang, sehingga diperkirakan lokasi ini memiliki jumlah sampel yang
memadai untuk bisa dilakukan penelitian. Rumah sakit ini juga menyediakan berbagai layanan kesehatan yang memfasilitasi semua pasien TB paru baik yang
mampu maupun yang tidak mampu untuk mendapatkan pengobatan. Selain itu di rumah sakit ini belum pernah dilakukan penelitian tentang hubungan konsep diri
dengan kepatuhan pasien TB paru dalam pengobatan sebelumnya. Pengambilan data penelitian dilakukan pada bulan Juli hingga Agustus 2014.
38
Universitas Sumatera Utara