Metode Analisis Perumusan Model

30 Tabel 6. Jenis dan Sumber Data Penelitian No Variabel Satuan Simbol Sumber 1 Harga ekspor rumput laut Indonesia ke Cina USTon X 1 Kementrian Kelautan dan Perikanan, Buku Statistika Hasil Ekspor Perikanan 2 Produksi rumput laut Indonesia Ton X 2 Kementrian Kelautan dan Perikanan 3 Nilai tukar rupiah terhadap dolar USD RpUS X 3 UN Comtrade 4 Dummy Revitalisasi X 4 Buku Revitalisasi Perikanan Budidaya 2006-2009, literatur pendukung 5 Volume ekspor rumput laut Indonesia Ton X 5 Kementrian Kelautan dan Perikanan, Buku Statistika Hasil Ekspor Peerikanan 6 GDP US X 6 Indexmundi

4.3. Metode Analisis

Data dan informasi yang diperoleh akan dianalisis secara kualitatif melalui metode deskriptif dan model kuantitatif. Analisis kualitatif berupa metode deskriptif yang digunakan untuk menginterpretasikan data-data hasil penelitian untuk menguji hipotesis. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan metode kuantitatif analisis ekonometrika dengan alat analisis berupa metode kuadrat terkecil atau Ordinary Least Square OLS dengan regresi komponen utama yang bertujuan untuk menghilangkan faktor multikolineritas. Metode tersebut digunakan untuk mengetahui variabel-variabel yang mempengaruhi ekspor rumput laut Indonesia ke negara China. Di samping itu, interpretasi data dilakukan secara deskriptif. Selain itu, peneliti juga menggunakan metode deskriptif dengan alat analisis trend untuk mengidentifikasi dan mengkaji perkembangan dan proyeksi trend ekspor rumput laut Indonesia, produksi rumput laut Indonesia serta ekspor rumput laut Indonesia ke China. Proses pengolahan data dilakukan dengan menggunakan program komputer Ms. Excel 2010 dan Minitabs 14. Dalam penggunaan metode OLS diperlukan asumsi tertentu untuk menjaga sifat kestabilan penduga OLS. Adapun asumsi-asumsi tersebut diantaranya: 31 1. Normalitas, nilai rata-rata kesalahan pengganggu sama dengan nol. Eei = 0, untuk i = 1, 2, 3,…, n 2. Homoskedastisitas, varian e i = E e x = d², sama untuk semua kesalahan penganggu. 3. Tidak adanya autokorelasi antara kesalahan pengguna, berarti kovarian e i , e x = 0, dimana i=j. 4. Variabel bebas konstan dalam sampling yang terulang dan bebas terhadap kesalahan pengganggu, E X i , e i = 0 5. Tidak adanya kolinearitas ganda antara variabel bebas X. 6. e i ~ N 0 ; d², artinya kesalahan pengganggu mengikuti distribusi normal dengan rata-rata nol dan varian d².

4.4. Perumusan Model

Rumput laut merupakan salah satu komoditas perdagangan internasional. Komoditas ini telah diekspor lebih dari 30 negara. Di Indonesia rumput laut merupakan salah satu komoditas budidaya laut yang diunggulkan karena nilai ekonomis dan prospeknya yang cerah. Dalam perdagangan internasional juga tetap menjadi komoditas unggulan, khususnya untuk jenis Eucheuma cottonii. Indonesia merupakan pemasok utama komoditas unggulan jenis Eucheuma cottonii karena 80 persen produksinya untuk diekspor. Peneliti memfokuskan penelitian pada rumput laut kering jenis Eucheuma cottonii yang diekspor ke negara China dalam bentuk bahan baku. Perumusan model merupakan langkah awal yang dilakukan untuk mengetahui keterkaitan antar variabel yang menjadi unsur penyusun model. Model disusun berdasarkan hubungan variabel-variabel yang memenuhi perhitungan logika, dimana perhitungan ekonomi juga terpenuhi. Adapun perumusan model yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut: …………………..............................................4.1 Keterangan: Ex = Volume ekspor rumput laut Indonesia ke Cina kg Pec = Harga ekspor rumput laut Indonesia ke Cina USkg 32 Er = Nilai tukar terhadap dolar RpUS P = Produksi rumput laut Indonesia ton DR = Dummy Revitalisasi Eyi = Volume ekspor rumput laut Indonesia ke China ton GDP = Nilai GDP per kapita negara Cina US Model terbaik akan didapatkan apabila model tersebut ditransformasikan dengan cara mengalogaritma natural kan Ln variabel-variabel yang diestimasikan. Dengan demikian, model yang diestimasi yaitu sebagai berikut: LnEx = α + α1 LnPec t + α2 LnEr t + α3 LnP t + α4 Dk + α5 Eyi t + α6 Ln GDP t + et….4.2 Keterangan: α = Intersep α 1, α 2, α 3, α 4, α 5, α 6 = Parameter yang akan diestimasi LnY t = Ekspor rumput laut ke China selama periode t kg LnX1 t = Harga ekspor rumput laut Indonesia ke China periode t USkg LnX2 t = Nilai tukar terhadap dolar periode t RpUS LnX3 t = Produksi rumput laut domestic selama periode t ton X4 = Dummy revitalisasi LnX5 t = Volume ekspor rumput laut Indonesia periode t ton LnX6 t = GDP t US E t = Residual 33

4.5. Definisi Operasional